Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kasus Kapolres Bitung

5 Hal Soal Kapolres Bitung Diduga Potong Dana DIPA Anggota hingga 70 Persen, Kapolda Kini Bertindak

Usai beredarnya info Kapolres Bitung AKBP Tommy Bambang Souissa diduga memotong anggaran DIPA, Kapolda Sulut diminta turun tangan.

|
Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Indry Panigoro
tribunmanado.co.id/Christian Wayongkere
AKBP Tommy B Souissa Kapolres Bitung berikan keterangan ke wartawan beberapa waktu lalu. 

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Warga Sulawesi Utara ( Sulut ) dihebohkan dengan kabar soal Kapolres Bitung AKBP Tommy Bambang Souissa diduga memotong anggaran DIPA anggotanya.

Kabar ini viral usai adanya surat kaleng yang dikirim orang tak dikenal.

Alhasil sosok AKBP Tommy Bambang Souissa langsung jadi sorotan publik Sulut terkhususnya warga Kota Bitung.

Usai beredarnya info Kapolres Bitung AKBP Tommy Bambang Souissa diduga memotong anggaran DIPA, Kapolda Sulut diminta turun tangan.

Berikut ini adalah sejumlah hal yang berhasil dirangkum Tribun Manado dari kasus potong DIPA anggota yang diduga dilakukan Kapolres Bitung AKBP Tommy Bambang Souissa.

1. Diduga Potong Anggaran DIPA hingga 70 Persen

Berdasarkan info surat kaleng yaang beredar, disebuutkn Kapolres Bitung AKBP Tommy Bambang Souissa diduga memotong dana DIPA anggotanya hingga 70 persen.

Kabar ini viral setelah adanya surat kaleng yang dikirim orang tak dikenal.

2. GTI Sulut Desak Kapolda Turun Tangan Copot Kapolres Bitung

Garda Tipikor Indonesia (GTI) Sulut mendesak Kapolda Irjen Yudhiawan untuk bertindak tegas terkait dugaan pemotongan hibah anggota oleh Kapolres Bitung AKBP Tommy Bambang Souissa.

Hal tersebut dikatakan Plt Ketua GTI Sulut Stefani Runtukahu saat dihubungi Minggu 14 Januari 2023.

Menurutnya pemotongan dana DIPA tersebut seakan jadi hal biasa ditubuh Polri.

Ia menegaskan Kapolda Sulut Irjen Yudhiawan harus mengambil langkah tegas terkait dugaan ini.

Pasalnya Polri merupakan instansi penegakan hukum.

"Tindakan ini sudah menciderai instansi Polri yang juga bagian dari penegakan hukum," ungkapnya.

Pria yang akrab disapa Efan ini menduga surat kaleng terkait pemotongan DIPA di Polres Bitung dikirim oleh anggota.

"Saya yakin ini dari orang dalam. Itu artinya informasi tersebut benar," ungkapnya.

"Kalau informasi ini benar, maka Kapolda Sulut harus mencopot AKBP Tommy Bambang Souissa dari jabatan sebagai Kapolres Bitung," tandasnya. 

4. Kapolres Manado Diduga Juga Lakukan Hal yang Sama

Plt Ketua GTI Sulut Stefani Runtukahu membeber jika Kapolres Bitung dikatakan bukan jadi yang pertama.

"Dulu saya juga pernah dengar Kapolresta Manado melakukan hal yang sama. Ini seakan jadi hal lumrah tanpa adanya sanski," ungkapnya.

5. Kapolda Sulut Buka Suara

Kapolda Sulut Irjen Yudhiawan pun buka suara terkait kabar tersebut.

Saat dihubungi Tribunmanado.co.id Minggu 14 Januari 2024, Kapolda Sulut menegaskan sudah memerintahkan Propam dan Itwasda melakukan penelusuran sekaligus konfirmasi.

Dugaan pemotongan dana DIPA anggota yang dilakukan Kapolres Bitung dapat perhatian serius dari Kapolda Sulut Irjen Yudhiawan.

Jenderal dua bintang ini menegaskan besok tim Propam dan Itwasda Polda Sulut akan berangkat ke Kota Bitung.

Hal tersebut dikatakan Kapolda Sulut Irjen Yudhiawan.

Kepada Tribunmanado.co.id, Irjen Yudhiawan mengatakan pihaknya sangat serius menangani kabar tersebut.

"Iya Senin besok ( hari ini ) Itwasda dan Propam turun. Kita akan melakukan penelusuran terkait kabar tersebut," ujarnya Minggu 14 Januari 2024 via WhatsApp kemarin.

Irjen Yudhiawan juga tak menutup kemungkinan bahwa Kapolres Bitung akan turut diperiksa.

"Kita akan periksa Kapolres juga. Tapi dimulai dari anggota terlebih dahulu," ucapnya. (Nie)

Artikel ini sudah tayang di SINI 

Baca Berita Lainnya di: Google News 

 

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved