Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Ramadan 2024

Benarkah Hirup Minyak Kayu Putih dan Inhaler Bisa Membatalkan Puasa Ramadan 2024? Ini Penjelasannya

Termasuk pertanyaan apakah menghirup minyak kayu putih dan inhaler bisa membatalkan puasa atau tidak.

|
Editor: Indry Panigoro
via Alodokter
Ilustrasi minyak kayu putih. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Bulan suci Ramadan 2024 sudah di depan mata.

Kurang lebih 2 bulan lagi umat islam akan menunaikan ibadah puasa.

Dikutip dari laman resmi Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama RI, tanggal 1 Ramadhan akan jatuh pada Selasa, 12 Maret 2024.  

Sementara itu, untuk tanggal 1 Syawal atau Hari Raya Idul Fitri 1445 H/2024 akan jatuh pada Rabu, 10 April 2024. 

Menjelang puasa pasti banyak muncul pertanyaan hal-hal yang membatalkan puasa.

Termasuk pertanyaan apakah menghirup minyak kayu putih dan inhaler bisa membatalkan puasa atau tidak.

Dilansir dari Tribunnews.com, mantan Ketua Ikatan Dai Indonesia (Ikadi) Jawa Tengah, Wahid Ahmadi, menjelaskan menghirup inhaler saat berpuasa karena flu tidaklah membatalkan puasa.

Para ulama telah membahas hal ini dan menyatakan dalam kaitannya dengan inhealer ini, yang dihirup adalah berbentuk zatnya saja.

"Sudah banyak dibahas oleh ulama, jadi kalau kita hanya menghirup benda yang bentuknya zat saja, kayak uap misalnya ya, uap air, atau asap, itu masuk ke dalam mulut ke hidup tidak ada masalah," ujar Wahid Ahmadi dalam program Tanya Ustaz Tribunnews.com.

Ia mencontohkan kasus lain seperti ketika menghirup asap rokok.

Ketika ada orang yang merokok, saat berada di sebelahnya dan asap tersebut terhirup, maka hal itu juga tidak ada masalah.

"Ada orang merokok misalnya, kita di sebelahnya, kemudian asap rokoknya masuk ke rongga mulut kita atau hidung tidak ada masalah."

"Merokoknya enggak boleh, tapi kalau ada orang lain merokok dan kita (ikut) menghirup asapnya, engga ada masalah," jelasnya.

Secara prinsip, yang membatalkan puasa adalah masuknya minuman atau barang ke dalam lubang seperti mulut, hidung atau telinga.

"Karena itu Inhaler juga termasuk gas ya, tidak ada masalah juga. Boleh," tutupnya.

Halaman
123
Sumber: TribunMedan.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved