Honda
Tips Ala Honda: Kenali Tanda Shockbreaker Sudah Rusak agar Aman Nyaman di Jalan
Shockbreaker atau suspensi berfungsi untuk meredam kejut atau guncangan saat sepeda motor melintasi jalan tidak rata atau berlubang.
Penulis: Fernando_Lumowa | Editor: Chintya Rantung
TRIBUNMANADO.CO.ID - Shockbreaker atau suspensi berfungsi untuk meredam kejut atau guncangan saat sepeda motor melintasi jalan tidak rata atau berlubang.
Selain itu, shockbreaker yang baik juga akan memberikan Kestabilan dan kenyamanan saat sepeda motor dikendarai baik dalam kecepatan rendah, tinggi atau saat melewati tikungan.
Seiring usia pakai, kinerja shockbreaker akan menurun atau rusak sehingga kenyamanan berkendara jadi berkurang, terutama saat melintasi jalan yang tidak mulus atau bergelombang.
Sayangnya, gejala kerusakan shockbreaker sering diabaikan sehingga kondisinya akan semakin buruk.
Ridwan Suwandie, Technical Service Dept Head PT Daya Adicipta Wisesa (DAW), Main Diler Sepeda Motor Honda di Sulutgomalut mengatakan, shockbreaker yang rusak dapat mengurangi kinerja sepeda motor dan meningkatkan risiko kecelakaan.
Pemeriksaan dan penggantian shockbreaker yang tepat waktu akan memastikan kenyamanan dan keamanan berkendara.
“Lakukanlah pemeriksaan dan perawatan berkala sepeda motor di bengkel resmi AHASS terdekat untuk memastikan kondisi sepeda motor Honda anda dalam keadaan prima”, ujar Ridwan, Senin (8/1/2024).
Berikut beberapa tanda yang mungkin menunjukkan bahwa shockbreaker sudah rusak :
1.Guncangan Berlebih
Saat sepeda motor melintasi jalan tidak rata atau berlubang, guncangan yang tidak wajar akan sangat terasa, itu mungkin tanda bahwa kinerja suspensi sudah menurun.
2.Ban Terasa Oleng
Ketika sepeda motor dikendarai dan ban terasa oleng bahkan saat melintasi permukaan jalan yang rata, itu juga tanda shockbreaker harus diganti.
Jika dibiarkan, kondisi ini bisa membahayakan pengendara terlebih saat melewati tikungan.
3.Muncul Suara Aneh
Jika terdengar suara aneh seperti decit atau bletak yang mengganggu, bisa jadi kondisi suspensi sudah rusak.
Suara decit biasanya muncul dari gesekan bushing atau bosh shockbreaker yang kering atau kotor.
Sedangkan suara bletak bisa jadi karena bottoming akibat Volume oli berkurang atau performa pegas menurun sehingga daya redamnya hilang.
Hal ini bisa diakibatkan karena sepeda motor sering membawa beban berlebih.
4.Oli Bocor
Kebocoran oli shockbreaker terjadi akibat seal shockbreaker rusak, bisa karena seal sudah aus atau sobek karena gesekan kotoran.
Suspensi yang sering dibiarkan dalam kondisi kotor bisa jadi penyebab seal sobek.
Selain membuat motor jadi terlihat kotor dan kumuh, kebocoran oli shockbreaker juga bisa mengurangi kestabilan saat berkendara.(ndo)
Baca juga: Honda Virtual Exhibition Spesial Akhir Tahun, Potongan Uang Muka 15 Persen dan Angsuran Rp 100 Ribu
Baca juga: Detik-detik Kecelakaan Maut Tewaskan Pengendera Honda Beat, Tubuh Korban Terbang Sampai Selokan
| Karnaval Satu Hati Kawanua Buka Honda Bikers Day Sulawesi 2025 di Manado |
|
|---|
| New Honda ADV160 Mengaspal di Sulawesi Utara, Semakin Canggih dengan Fitur Roadsync |
|
|---|
| Lucunya Honda Scoopy Edisi Kuromi, Berikut Harga OTR-nya di Sulut Gorontalo Malut |
|
|---|
| Ini Alasannya Kenapa Harus Servis Motor Honda Kamu di AHASS, Bengkel Resmi Terpercaya |
|
|---|
| Aplikasi Daya Auto Hadirkan Kemudahan dalam Genggaman Pengguna Sepeda Motor Honda |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/manado/foto/bank/originals/Memastikan-shockbreaker-berfungsi-dengan-benar-menjamin-keamananhjghjg.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.