Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pilpres 2024

Potret Paslon Ganjar-Mahfud di Debat Capres Kedua, Pakai Jaket 'Couple Top Gun' dan Kaca Mata Hitam

Potret Paslon Ganjar-Mahfud di Debat Capres Kedua, Minggu (7/1/2024) di Istora Senayan, Jakarta.. Pakai Jaket 'Couple Top Gun' dan Kaca Mata Hitam.

Editor: Frandi Piring
Dokumentasi Tim Pemenangan Nasional Ganjar-Mahfud
Potret Paslon Ganjar-Mahfud di Debat Capres Kedua, Minggu (7/1/2024) di Istora Senayan, Jakarta. Pakai Jaket 'Couple Top Gun' dan Kaca Mata Hitam. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Potret penampilan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD dalam debat Pilpres 2024 malam ini, Minggu (7/1/2024) di Istora Senayan, Jakarta.

Paslon Ganjar-Mahfud kompak bergaya ala film Top Gun.

Keduanya mengenakan jaket 'couple' berwarna hijau dengan variasi gambar.

Dalam foto yang diterima Kompas.com dari Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Paslon nomor urut 3 ini berpose menggunakan jaket bomber berwarna hijau army.

Capres-Cawapres usungan koalisi PDIP ini juga terlihat memakai kacamata hitam sembari tersenyum.

Ganjar dan Mahfud juga menyilangkan tangan saat berpose.

Tak hanya itu, celana keduanya juga berwarna sama yaitu krem.

Dalam keterangan pers yang diterima, Ganjar-Mahfud memarodikan Top Gun dengan "Top Gan".

Untuk jaket bomber, diketahui merupakan jenama fesyen lokal bernuansa militer klasik, Timechine Co.

Sepatu yang dikenakan keduanya juga sepatu outdoor buatan Exodos57.

Potret Paslon Ganjar-Mahfud di Debat Capres Kedua, Minggu (7/1/2024) di Istora Senayan, Jakarta. Pakai Jaket 'Couple Top Gun' dan Kaca Mata Hitam.
Potret Paslon Ganjar-Mahfud di Debat Capres Kedua, Minggu (7/1/2024) di Istora Senayan, Jakarta. Pakai Jaket 'Couple Top Gun' dan Kaca Mata Hitam. (KOMPAS.com/NIRMALA MAULANA A)

Uniknya, Jaket Bomber juga dilengkapi patch atau emblem yang menggambarkan program unggulan Ganjar-Mahfud di bidang Pertahanan dan Geopolitik, seperti Modernisasi Pertahanan SAKTI, Prajurit Sejahtera, Sistem Pertahanan 5.0.

Kemudian, program Kuliah Gratis untuk Anak Prajurit dan Bhayangkara, Berperan Sentral Menata Dunia Baru, Geopolitik Progresif, hingga Perjanjian Internasional untuk 100 persen Kepentingan Nasional.

Jargon ”Sat-Set”, dan “Tas-Tes” juga tak pernah absen sebagai elemen dalam outfit, menegaskan gerak cepat dan tuntas Ganjar-Mahfud juga akan digenjot dalam topik pertahanan hingga geopolitik.

Memasuki venue debat, Ganjar-Mahfud membuka kacamata hitam dan hormat diikuti salam tiga jari.

Visi Misi Ganjar Debat Capres Kedua

Calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo menyebutkan bahwa ia bakal menganggap penting kepentingan nasional di atas kepentingan politik luar negeri jika terpilih sebagai presiden RI pada 2024.

Hal ini merupakan visi misi Ganjar yang disampaikan dalam debat capres kedua, Minggu (7/1/2024) malam.

"Pertama, politik luar negeri kita, adalah alat untuk negosiasi terhadap dunia luar, tapi kepentingan nasional harus nomor 1," kata Ganjar dilihat tayangan Kompas TV.

Ganjar kemudian menjelaskan alasannya tetap menomorsatukan kepentingan nasional.

Pertama, ia menilai bahwa kebijakan politik luar negeri yang bebas aktif tetap harus disesuaikan dengan kondisi kekinian.

"Ini penting karena apa? Karena kita perlu untuk memilih, memilah dan memprioritaskan yang menjadi kekuatan keinginan dari bangsa dan negara ini," ujarnya.

Mantan Gubernur Jawa Tengah ini lantas menyoroti kepentingan nasional kini adalah menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat Indonesia.

Menurutnya, kini masyarakat butuh lapangan kerja lebih banyak.

"Dan investasi harus lebih banyak, maka kita musti memperkuat infrastruktur diplomasi kita, duta besar, para diplomat dan tentu saja,

inilah yang musti kita berikan penugasan penugasan untuk membereskan persoalan-persoalan kepentingan ekonomi nasional dalam konteks kekinian," tutur politikus PDI-P itu.

Ganjar Singgung Jokowi dan Prabowo Jelang Debat

Jelang debat Capres jilid kedua untuk Pilpres 2024, Capres Nomor Urut 3, Ganjar Pranowo menanggapi pertemuan Presiden Jokowi dan Capres Nomor Urut 2 Prabowo Subianto pada Jumat (5/1) lalu.

Pada kesempatan itu, Jokowi dan Prabowo menyantap makan malam bersama di sebuah restoran di kawasan Jakarta Pusat.

Ganjar lantas menyinggung tentang keberpihakan menjelang pesta demokrasi.

Ia mengungkapkan tidak ambil pusing terkait pertemuan itu karena Jokowi terlihat menunjukkan keberpihakannya dalam Pilpres 2024.

"Kalau buat saya pasti itu sudah menunjukkan sikap berpihak begitu ya, kalau saya sih biasa saja,

kan memang (Jokowi-red) sudah berpihak (ke Prabowo-red)," kata Ganjar di Pulogebang, Jakarta, dikutip dari Kompas.com, Sabtu (6/1/2024).

Potret Presiden Jokowi dan Capres Prabowo Subianto Makan Malam Bareng di Restoran.
Potret Presiden Jokowi dan Capres Prabowo Subianto Makan Malam Bareng di Restoran. (Handout)

Situasi ini membuatnya menyarankan Jokowi lebih baik mendeklarasikan dukungannya kepada Prabowo secara terbuka.

Meski begitu, dia berharap keberpihakan Jokowi tidak diikuti praktik penyalahgunaan kekuasaan yang menyebabkan kecurangan pada Pemilu 2024.

"Malah lebih baik kalau ditegaskan bahwa 'ya saya berpihak', yang penting tidak akan ada penyalahgunaan kewenangan, kekuasaan,

sehingga semua akan bisa fair play ya, bisa jurdil, kalau buat saya biasa saja," tegasnya.

Terkait etika kepala negara yang berpihak pada capres tertentu, Ganjar menyebut ada satu kubu dalam Pilpres 2024 yang menganggap remeh persoalan etika.

"Ya memang kita punya problem etika gitu kan, kan ada yang tidak setuju dengan etika," pungkasnya. (Sumber: Kompas.com)

Baca juga: Link Nonton Siaran Langsung Debat Capres 2024 Jilid 2, Tema Pertahanan hingga Hubungan Internasional

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved