Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kecelakaan Lalu Lintas

Kecelakaan Maut, Seorang Pelajar Tewas, Motor Korban Menabrak Belakang Truk yang Parkir

Terjadi kecelakaan maut di Jalan Raya Prada Samlawi, Kampung Pasir Nangka, Desa Cipinang, Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Editor: Glendi Manengal
Istimewa/TribunManado
Ilustrasi kecelakaan 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Raya Prada Samlawi, Kampung Pasir Nangka, Desa Cipinang, Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Peristiwa kecelakaan tersebut melibatkan kendaraan sepeda motor dan truk.

Akibat kecelakaan tersebut seorang pengendara motor meninggal dunia.

Kecelakaan merupakan hal buruk yang selalu ingin dihindari setiap orang.

Mau itu dalam berkendara, bekerja ataupun aktifitas lainnya.

Meski kita sudah berhati-hati kecelakaan bisa tetap terjadi.

Karena kecelakaan memang tidak bisa diprediksi atau tak ada yang tahu kapan dan dimana kejadiannya.

Tapi kecelakaan juga banyak disebabkan oleh kelalaian pengendaranya atau hal lain.

Terkait hal tersebut seperti insiden kecelakaan berikut ini.

Musibah kecelakaan terjadi di Bogor, Jawa Barat. Diketahui, seorang pelajar berinisial MJ (18), tewas setelah menabrak truk yang sedang terparkir di bahu Jalan Raya Prada Samlawi, Kampung Pasir Nangka, Desa Cipinang, Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

MJ yang mengendarai sepeda motornya menabrak bagian belakang truk dengan cukup keras.

Kapolsek Rumpin, Kompol Sumijo mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Rabu (27/12/2023) malam sekitar pukul 19.00 WIB.

 

"Korban yang masih SMA ini menabrak truk mogok dan truk itu belum bawa muatan, kalau rutinitasnya (mengangkut) bisa angkut batu, split, abu," kata Sumijo saat dihubungi, Kamis (28/12/2023).

Sumijo menjelaskan, peristiwa itu bermula ketika korban yang mengendarai motor matic Honda Scoopy dengan nomor polisi F3010FHU melaju dengan kecepatan tinggi melintasi jalan tersebut.

Sesampainya di lokasi, korban tiba-tiba menabrak truk yang berada di depannya dengan cukup keras.

Saat kejadian, kondisi cuaca sedang hujan deras sehingga membuat jarak pandang tertutup.

"Sehingga korban yang melaju sangat kencang menabrak truk dari belakang, saat itu truk dalam keadaan tidak jalan atau rusak dan terparkir di sisi bahu jalan," ungkap Sumijo.

Usai menabrak truk itu, korban yang merupakan pelajar asal Desa Kampung Sawah, Rumpin, seketika tewas di tempat kejadian perkara (TKP).

 

Jenazah korban kemudian dievakuasi ke Puskesmas Rumpin.

Kini, korban sudah dijemput oleh pihak keluarga untuk dimakamkan secara layak.

Di lain sisi, Sumijo mengungkapkan bahwa sopir truk berinisial D (30), berhenti di bahu jalan bukan tanpa alasan.

Truk dengan nomor polisi A 9609 PA itu sedang mengalami kerusakan di bagian selongsong AS roda.

Saat itu, sopir truk juga sedang tidak membawa muatan batu split.

Kini, kasus tersebut dalam penanganan Unit Laka Lantas Polres Bogor.

"(Penyebabnya?) saat hujan deras dan korban melaju kencang sehingga membuat jarak pandang tertutup lalu menabrak truk dari belakang yang sedang dalam keadaan terparkir di pinggir jalan raya akibat rusak," jelas Sumijo.

(Sumber kompas)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved