Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kecelakaan Lalu Lintas

Kecelakaan Maut, Satu Orang Tewas Setelah Dua Dump Truk Tabrakan

Terjadi kecelakaan maut di Jalan Frans Seda, Kelurahan Kayu Putih, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang.

Editor: Glendi Manengal
Istimewa
Ilustrasi kecelakaan 

Blind spot dari driver truk adalah sisi kanan kiri yang terlalu dekat dengan truk dan juga sisi belakang dari truk. Jadi untuk mobil lebih baik menjaga jarak aman jika di dekat truk, jika kamu terlalu dekat dengan bodi truk kamu tentunya tidak memiliki ruang cukup untuk mengintip ke luar jalur akibat tertutup bodi truk. Menjaga jarak tidak hanya memberi ruang gerak kepada sopir truk namun juga membuat mobil mudah terlihat oleh sopir truk.

2. Isyarat Jika Ingin Menyalip

Jika kamu sedang di dekat truk dan ingin segera menyalipnya, beri insyarat kepada truk dengan menggunakan lampu dim ataupun klakson kecil agar sang sopir sadar dengan mobil dan tetap menjaga kewaspadaannya pada saat kamu menyalipnya. Selain itu juga saat kamu menyalip  pastikan kamu memiliki ruang yang bisa kamu masuki antara celah truk dengan mobil depan. Kontak isyarat dengan truk sangat penting pada saat kamu ingin menyalipnya, apalagi di daerah jalan 2 arah seperti di puncak dan juga jalur antar provinsi.

3.  Perhatikan Manuver Truk

Badan truk yang besar memang mempunyai keterbatasan pada saat ingin berbelok, memutar ataupun parkir. Nah, jika kamu melihat tanda truk akan melakukan pergerakan kamu jangan segan-segan untuk memberinya ruang agar mereka juga lebih cepat dan lebih leluasa dalam melakukan manuver. Makanya, jaga jarak dengan truk itu memang mempunyai fungsi yang cukup peting.

4. Keterbatasan Truk

Harus kamu pahami bahwa truk seringkali memiliki beban yang besar, jadi daya pengeremannya mungkin akan terganggu dan juga daya gas juga akan terasa lama. Tidak hanya itu saja, namun vision dari sopir juga terbatas pada sisi belakang dari badan truk sehingga memang dibutuhkannya jaga jarak yang aman.

5. Jangan Takut dan Ragu

Hal ini juga menjadi salah satu fokus penting yang harus diperhatikan pada saat kamu berkendara. Ingat! Jika kamu di belakang truk dan ingin menyalipnya pastikan jarak kamu aman, berikan sinyal dan pastikan ada ruang kosong yang bisa kamu tempati di depan, yang terakhir kamu jangan ragu pada saat menyalip truk, karena jika kamu ragu dan takut kemungkinan kamu akan panik dan itu sangat berbahaya. Jika kamu tidak pede dan takut, lebih baik bersabar dan ikuti truk hingga jalan yang kamu inginkan benar-benar kosong.

6. Kenali Rambu Izin Pada saat Menyalip

Biasanya pada truk yang sudah sering mengantar barang antar provinsi akan mengerti pada saat mobil di belakangnya kan menyalipnya, sehingga truk sendiri akan memberikan izin sign dengan cara menyalakan lampu sign kanan untuk memperbolehkan menyalip, dan sign kiri untuk bersabar karena masih banyak mobil di depan atau banyaknya mobil dua arah yang melintas. Mereka juga seringkali memberikan hazard jika mereka akan mengerem darurat atau jika ada bahaya di depan mereka.

(Sumber PosKupang)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved