Kecelakaan Maut, Pemotor Tewas Mengenaskan, Korban Tertabrak Truk Lalu Terlindas Truk Tronton

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Desa Datinawong, Kecamatan Babat, Lamongan, Jawa Timur pada kemarin hari Jumat.

Kecelakaan itu melibatkan kendaraan truk dengan sepeda motor.

Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan seorang pengendara motor tewas.

Baca juga: Akhirnya Terungkap Status Lain Opal Tersangka Pembunuhan Bemo, Ternyata Juga Korban, Kena Tikaman

Baca juga: Kronologi Kecelakaan Maut, Keponakan Kepala Dishub Sultra Tewas, Diduga Korban Ditabrak Lari

Kecelakaan merupakan suatu insiden yang dihindari semua orang.

Untuk itu diimbau agar selalu waspada dan berhati-hati ketika berkendara di jalan raya.

Patuhi peraturan yang telah ditetapkan pihak berwajib dan taati rambu-rambu lalu lintas.

Jangan lupa untuk selalu berdoa dan menjaga keselamatan bersama agar terhindar dari marabahaya.

Insiden kecelakaan lalu lintas melibatkan truk dan seorang pengendara motor terjadi di Jalan poros nasional Babat-Lamongan, tepatnya di ruas jalan Desa Datinawong, Kecamatan Babat, Jumat (22/12/2023).

Pemotor bernama, M Syarif Hidayat (24) warga Desa Keyongan, Kecamatan Babat meninggal seketika di lokasi kejadian dengan luka yang cukup parah.

Pasalnya, korban tewas terlindas truk usai motor yang dikendarainya tertabrak truk lain.

Ironisnya, truk sempat akan kabur sebelum diamankan pengguna jalan lain.

"Kecelakaan melibatkan sepeda motor dengan truk di ruas jalan Desa Datinawong, Kecamatan Babat mengakibatkan seorang korban meninggal," kata Kanit Gakkum Satlantas Polres Lamongan Ipda Hadi Siswanto, Jumat (22/12/2023).

Kejadian ini bermula ketika truk dengan nopol AG 8012 UP melaju dari arah barat ke timur atau dari arah Babat.

Ketika itu, truk yang dikemudikan oleh Lukman Nur Soleh (20) warga Desa Trepan, Kecamatan Babat itu melaju di lajur kiri jalan.

"Truk ini sebenarnya bertujuan akan putar balik kembali ke arah Babat," ujarnya.

Bersamaan dengan itu, dari arah belakang melaju sepeda motor dengan nopol L 3193 IB yang dikendarai korban yang bernama M Syarif Hidayat.

Karena jarak dekat dan tidak dapat menghindar, ungkap Hadi, terjadilah tabrak depan-samping.

"Akibat tertabrak truk ini, korban terpental ke kanan di jalur jalan yang berlawanan, yaitu jalur selatan," lanjutnya.

Saat korban terpental ke kanan jalan di jalur yang berlawanan tersebut, melaju truk tronton dengan nopol H 1658 DF yang dikemudikan Salamun (43) warga Desa Trahan, Kecamatan Sluke, Rembang Jateng.

Korban terlindas truk dan meninggal dunia di TKP.

"Truk pertama yang telah menabrak korban sebelum terpental sempat berupaya untuk melanjutkan perjalanan namun berhasil dihentikan oleh seorang pengemudi mobil Avanza dan diamankan petugas piket Lantas Pos Babat," tandasnya.

Akibat kejadian ini, masih kata Hadi, korban meninggal dunia di lokasi kejadian dan kini sudah dilarikan ke rumah sakit.

Selain itu, motor yang dikendarai korban juga mengalami kerusakan cukup parah.

"Menjelang libur Natal dan tahun Baru, tren arus lalin meningkat, pengguna jalan perlu waspada dan hati-hati," pungkasnya.

Tak Kenal Jalur, Truk Bibit Pohon Kelapa Terguling di Bondowoso

Sebuah truk bernomor polisi N 8790 UK yang dikemudikan oleh Zainal (30), warga Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, terguling di jalur maut Sarangan-Tawangmangu.

Kapolsek Plaosan AKP Joko Yuwono mengatakan, truk yang bermuatan bibit pohon kelapa tersebut rencananya menuju ke Sukoharjo melalui Tawangmangu, namun sesampainya di tanjakan jalan Desa Dadi, Kecamatan Palosan, Magetan, truk tidak kuat menanjak.

“Kejadiannya tadi siang sekitar pukul 13:00 WIB, truk bermuatan bibit pohon kelapa tujuan Kartoharjo dari Bondowoso tidak kuat menanjak di jalur saragan di Desa Dadi,” ujarnya mellaui pesan sngkat Jumat (22/12/2023)

Joko Yuwono menambahkan, truk sempat mundur ke bahu jalan sebelah kiri dan oleng sehingga truk terguling ke seblah kanan.

“Diduga (sopir) tidak menguasai medan sehingga saat berada di tanjakan di Desa Dadi tidak kuat menanjak lalu mundur dan terguling,” imbuhnya.

Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut, hanya saja ratusan bibit pohon kelapa sempat berserakkan di bahu jalan.

Joko Yuwono mengimbau pengguna jalan, terutama mobil bermuatan untuk berhati hati dan mengetahui medan jalan di jalur Sarangan-Cemoro Sewu yang berliku dengan tanjakan dan turunan yang cukup tajam.

“Sopir dan satu penumpang selamat hingga Jumat sore masih diupayakan evakuasi kendaraan,” pungkasnya.

(tribunmataraman.com/kompas.com)

Baca Berita Tribun Manado di Google News

Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya

Tayang di TribunJatim.com