Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Viral

Polisi sempat Dihalangi saat Hendak Selidiki Penemuan Mayat di Lantai 9 UNPRI Medan yang Viral

Penemuan dua mayat tanpa identitas di lantai sembilan kampus Universitas Prima Indonesia (UNPRI) Medan, Sumatera Utara, sedang menjadi sorotan.

Editor: Alexander Pattyranie
Tribun Medan
Polisi sempat Dihalangi saat Hendak Selidiki Penemuan Mayat di Lantai 9 UNPRI Medan yang Viral. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Penemuan dua mayat tanpa identitas di lantai sembilan kampus Universitas Prima Indonesia (UNPRI) Medan, Sumatera Utara, sedang menjadi perbincangan hangat.

Video mengenai kejadian tersebut telah menyebar luas.

Hal itu memicu respons cepat pihak kepolisian yang segera menuju lokasi untuk melakukan pemeriksaan.

Sayangnya, upaya polisi untuk menginvestigasi diadang oleh pihak kampus yang menolak kedatangan aparat dengan alasan polisi tidak memiliki surat pemeriksaan lengkap.

Kejadian ini memunculkan ketegangan antara pihak kampus dan kepolisian.

Namun, pada Senin (11/12/2023) malam, Kepolisian berhasil mengatasi hambatan tersebut dan melaksanakan penyelidikan.

Kompol Teuku Fathir Mustafa, Kasat Reskrim Polrestabes Medan, mengkonfirmasi bahwa hari ini polisi kembali melakukan penggeledahan di kampus tersebut dalam upaya untuk mengungkap fakta-fakta lebih lanjut terkait kasus ini.

Kasat Reskrim Polrestabes Medan, Kompol Teuku Fathir Mustafa.
Kasat Reskrim Polrestabes Medan, Kompol Teuku Fathir Mustafa. (TRIBUN MEDAN/ALFIANSYAH)

"Pagi ini kita lakukan penggeledahan kembali, terkait adanya dugaan mayat di sana," kata Fathir kepada Tribun-medan, Selasa (12/12/2023).

Ia menyampaikan, sehari sebelumnya pihaknya juga telah melakukan penggeledahan pada malam hari.

Namun, setelah dilakukan pemeriksaan di tempat dugaan penemuan mayat tersebut, petugas tidak ada lagi ditemukan bak air tempat dugaan dua jenazah tersebut berada.

"Tadi malam juga sudah dilakukan penggeledahan, dan pemeriksaan," sebutnya.

Penolakan dari pihak kampus dibenarkan oleh Fathir saat pertama kali datang ke lokasi.

"Pihak kampus UNPRI tidak koorperatif, karena sempat menolak pada saat kita mau lakukan olah TKP," kata Fathir kepada Tribun-medan, Senin (11/12/2023) malam.

Ia menjelaskan, saat itu petugas melakukan olah TKP di mana tempat video tersebut direkam.

"Anggota masih di lapangan, melalukan olah TKP," sebutnya.

Sumber: Tribun sulbar
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved