Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Doa Islam

Doa Jumat dan Doa Sayyidul Istighfar Sebagai Amalan dan Sunnah Diajarkan oleh Rasulullah SAW

Lakukan amalan ini di hari jumat! Simak bacaan doa jumat pagi dan doa sayyidul Istighfar yang diajarkan oleh Rasulullah SAW dapat melebur segala dosa.

|
Editor: Yuri Senita Amalia Dasinangon
tribunmanado(ho)/freepik
Doa Jumat dan Doa Sayyidul Istigfar diajarkan oleh Rasulullah SAW. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Berikut amalan doa hari jumat dan doa sayyidul istigfar.

Hari jumat sebagai hari yang mulia bagi umat Islam sangat dianjurkan untuk memperbanyak sholawat dan membaca doa.

Membaca doa hari jumat merupakan salah satu bentuk ikhtiar manusia kepada Allah SWT untuk memohon berkah.

Selain itu, membaca doa hari jumat juga diketahui merupakan salah satu waktu yang mustajab.

Sehingga, dengan harapan doa hari jumat yang dipanjatkan bisa diijabah dan dikabulkan oleh Allah SWT.

Baca juga: Kumpulan Doa Jumat Pilihan Islam, Bacalah Pagi ini dan Rasakan Sendiri Kebaikannya Sepanjang Hari

Selain melakukan amalan-amalan dan sunnah Nabi Muhammad SAW berikut ini adlah bacaan doa jumat yang disebut-sebut bisa meleburkan segala dosa.

Bacaan doa ini diajarkan Rasulullah yang baiknya dibaca saat hari Jumat, khususnya pada pagi hari.

Adapun salah satu keutamaannya, dengan izin Allah, keinginan kita bisa terkabulkan dan segala dosa akan melebur.

Lantas apa keutamaan berdoa di hari Jumat?

Ini berdasarkan sabda Rasulullah tentang keistimewaan hari Jumat dan anjuran untuk memperbanyak doa di hari Jumat ketika kita menginginkan sesuatu. Termasuk, jika dosa kita terlampau banyak.

Hadis tentang hal ini termaktub dalam Sahih Bukhari, jadi bisa dijadikan rujukan.

"Sesungguhnya pada hari Jumat terdapat waktu mustajab bila seorang hamba muslim melaksanakan salat dan memohon sesuatu kepada Allah pada waktu itu, niscaya Allah akan mengabulkannya. Rasululllah mengisyaratkan dengan tangan beliau sebagai gambaran akan sedikitnya waktu itu." (Muttafaqun Alaih).

Doa Jumat Pagi

Berdasarkan hadis dari sahabat Anas bin Malik soal sebuah doa yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW:

"jika kita merasa dosa kita begitu besar, bahkan sebanyak buih di lautan, berdoalah di hari Jumat".

Anas bin Malik mendengar Rasulullah SAW bersabda: "Barang siapa membaca 'Astagfirullahalladzim alladzi laa ilaaha illa huwal hayyul qoyyuum wa atuubu ilaihi' sebanyak tiga kali pada Jumat pagi sebelum shalat Ghadat (Subuh), maka Allah SWT akan mengampuni dosa-dosanya walaupun (dosa itu) sebanyak buih di lautan." (HR. Ibnu Sinni).

أَسْتَغْفِرُ اللَّهَ الْعَظِيمَ الَّذِي لَا إِلَهَ إِلَّا هُوَ الْحَيَّ الْقَيُّومَ وَأَتُوبُ إِلَيْه

“Astaghfirullohal ‘azhim alladzi la ilaha illa huwal hayyul qoyyum wa atubu ilaih.”

Artinya: “Aku memohon ampunan kepada Allah yang Maha Agung, tiada tuhan selain Dia yang Maha Hidup lagi Maha Berdiri Sendiri, dan aku bertaubat pada-Nya.”

Selain doa di atas terdpat juga doa Sayyidul Istighfar.

Doa Sayyidul Istighfar

Doa sayyidul istighfar Ini adalah bentuk istighfar yang memiliki narasi lafadz yang lebih panjang dari istighfar yang lain.

Doa sayyidul istighfar bila dilihat dari namanya, ia diambil dari bahasa arab yang artinya adalah penghulu istighfar.

Rasulullah SAW menyebut doa sayyidul istighfar dikarenakan doa ini melebihi dari seluruh bentuk doa istighfar dalam hal keutamaan.

Sebagaimana namanya, sayyid memiliki makna yaitu memiliki kedudukan yang tinggi. Sehingga doa ini adalah doa yang memiliki kedudukan yang tinggi dibandingkan istighfar yang lain.

Berikut adalah lafadz doa sayyidul istighfar,

للَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّيْ لاَ إِلَـهَ إِلاَّ أَنْتَ، خَلَقْتَنِيْ وَأَنَا عَبْدُكَ، وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ، أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ،

أَبُوْءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَيَّ، وَأَبُوْءُ بِذَنْبِيْ فَاغْفِرْ لِيْ فَإِنَّهُ لاَ يَغْفِرُ الذُّنُوْبَ إِلاَّ أَنْتَ

“Allahumma Anta Rabbii Laa Ilaaha Illaa Anta Khalaqtnii Wa Anna ‘Abduka Wa Anaa ‘Alaa ‘Ahdika Wa Wa’dika. Mastatha’tu a’uudzu Bika Min Syarri Maa Shana’tu Abuu u Laka Bini’ Matika ‘Alayya Wa Abuu-uBidzanbii Faghfir Lii Fa Innahu Laa Yagfirudz Dzunuuba Illa Anta”

Artinya: ”Ya Allah Engkau adalah Tuhanku, Tidak ada Tuhan selain Engkau yang telah menciptakanku, sedang aku adalah hamba-Mu dan aku diatas ikatan janji -Mu” “Dan Aku berjanji kepada-Mu dengan semampuku, Aku berlindung kepadamu dari segala kejahatan yang telah aku perbuat” “Aku mengakui-Mu atas nikmat-Mu terhadap diriku dan aku mengakui dosaku pada-Mu, maka ampunilah aku, sesungguhnya tiada yang boleh mengampuni segala dosa kecuali Engkau”. (HR. Bukhari).

Keutamaan Doa Sayyidul Istighfar

Sebagaimana namanya bahwa doa sayyidul istighfar adalah doa yang melebihi doa istighfar yang lainnya. Maka ia juga memiliki keutamaan yang juga luar biasa.

Doa sayyidul istighfar salah satu keutamaannya adalah menjadi penduduk surga. Sebagaimana Sabda Nabi SAW,

“Barangsiapa mengucapkannya di siang hari dalam keadaan yakin dengannya kemudian dia mati pada hari itu sebelum petang hari, maka dia termasuk penduduk surga.”

“Dan siapa yang mengucapkannya di waktu malam hari dalam keadaan dia yakin dengannya, kemudian dia mati sebelum shubuh maka dia termasuk penduduk surga.” (HR. Al-Bukhari).

Kemudian orang yang sering membaca doa ini maka ia akan berpeluang mendapatkan ampunan Allah SWT.

Hal ini dikarenakan doa ini akan membimbing manusia mengingat dosa-dosanya dan senantiasa memohon taubat atas segala dosanya.

Kamu bisa rutinkan untuk membaca doa ini ketika menunaikan dzikir pagi dan petang.

Al-matsurat yang ditulis oleh Imam Hasan al Banna yang berisi dzikir pagi dan petang juga menempatkan doa sayyidul istighfar sebagai bacaan dzikirnya.

(Bangkapos.com)

Baca juga: Lirik Sholawat Jibril Lengkap Dengan Keutamaan, Cara Mengamalkan Serta Bacaan Doa Pelengkap

Baca berita-berita terbaru Tribun Manado di : Google News

Sumber: Bangka Pos
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved