Cerita Alkitab tentang Kisah Salomo, Raja yang Paling Berhikmat Sepanjang Masa

TRIBUNMANADO.CO.ID - Cerita Alkitab kali ini datang dari kisah Raja Salomo.

Sosok Salomo merupakan orang yang paling berhikmat.

Sebab ia memintan hikmat yang berasal dari Tuhan.

Yakobus 1:5 TB
“Tetapi apabila di antara kamu ada yang kekurangan hikmat, hendaklah ia memintakannya kepada Allah, -- yang memberikan kepada semua orang dengan murah hati dan dengan tidak membangkit-bangkit --, maka hal itu akan diberikan kepadanya.”

Baca juga: Kisah Kelahiran Yesus, Yusuf Didatangi Malaikat Lewat Mimpi untuk Menjaga Maria

Suatu malam ketika Salomo sedang tidur, Tuhan berbicara kepadanya melalui sebuah mimpi.

Tuhan bertanya kepadanya apa yang dia inginkan dan Tuhan akan memberikannya kepadanya.

Salomo dengan rendah hati meminta hikmat sehingga ia dapat memimpin bangsa Israel dengan bijak, dan hikmat untuk mengetahui apa yang benar dan apa yang salah di mata Allah.

Tuhan sangat senang dengan permintaan ini karena Salomo tidak meminta sesuatu untuk kepuasannya sendiri, tetapi Salomo meminta sesuatu untuk membantu orang lain.

Tuhan tidak hanya memberinya hikmat, tetapi Dia juga memberikan kekayaan dan ketenaran yang besar karena ketidak-egoisannya.

Alkitab memberi tahu bahwa Salomo dikenal sebagai orang yang paling bijaksana yang pernah hidup di bumi ini.

Hikmat bukan hanya tentang pengetahuan atau kepintaran. Hikmat berbicara tentang bagaimana membuat keputusan yang tepat berdasarkan pembelajaran dan pengalaman hidup kita, atau bagaimana membuat suatu penilaian yang baik.

Tuhan adalah sumber dari hikmat tersebut.

Sama seperti Salomo, dengan hikmat Tuhan, kita dapat membuat keputusan yang tepat dalam kehidupan kita sehari-hari.

Jika kamu merasa bingung, datanglah kepada Tuhan dan minta hikmat tentang bagaimana menangani situasi-mu.

1 Raja-raja 3:6 TB
Lalu Salomo berkata: ”Engkaulah yang telah menunjukkan kasih setia-Mu yang besar kepada hamba-Mu Daud, ayahku, sebab ia hidup di hadapan-Mu dengan setia, benar dan jujur terhadap Engkau; dan Engkau telah menjamin kepadanya kasih setia yang besar itu dengan memberikan kepadanya seorang anak yang duduk di takhtanya seperti pada hari ini.

(*)

Baca Berita TribunManado Lainnya di Google News