Kisah Nuaiman, Sahabat Nabi Muhammad SAW yang Paling Usil dan Lucu

TRIBUNMANADO.CO.ID - Dibalik kisah perjuangan Rasulullah SAW bersama para sahabat dalam berdakwah dan menyebarkan Agama Islam, ternyata memiliki beberapa kisah lucu di dalamnya.

Salah satu tokoh yang dikenal jenaka dan sering membuat Rasulullah dan para sahabatnya tertawa adalah Nuaiman.

Dengan tingkah nya yang apa adanya dan selalu usil serta ide-ide lucunya, ia berhasil mencairkan suasana.

Seperti contoh kisahnya berikut ini, disampaikan oleh Habib Ali Al kaff berikut ini. 

Diceritakan dalam riwayat Imam Ahmad bin Hambal, pada satau ketika nuaiman diajak oleh Sayyidina abu bakar ke negeri syam bersama Suwaibib bin Harmalah untuk membeli dagangan syam untuk dijual kembali di kota mekkah.

Sesampainya di negeri syam semuanya diberi tugas, kecuali nuaiman.

Nuaiman pun bertanya "wahai Abu Bakar kerja saya apa?"

Abu Bakar menjawab "kamu terserah kerjamu apa yang kamu ikut saya."

Sedangkan untuk Suwaibib bin Harmalah ditanya "Wahai Suwaibib. kamu mau kerja apa?"

Suwaibib menjawab "terserah wahai abu bakar"

Maka abu bakar menugaskan Suwaibib untuk menjaga makanan dengan alasan bahwa Abu bakar percaya bahwa Suwaibib adalah orang yang amanah.

Kemudian, semuanya sibuk dengan kegiatan masing-masing. Dan tibalah waktu dimana nuaiman merasa lapar.

Dengan keadaan tidak memegang uang sama sekali, Nuaiman pergi mendekati Suwaibib untuk meminta makan.

Karena sifat amanah yang dimiliki oleh Suwaibib maka ia menolak dan mengatakan untuk menunggu kedatangan Abu Bakar.

Nuaiman pun memberikan konsekuensi kepada Suwaibib "beri saya makan kalau tidak saya bikin masalah dengan kamu"

Dengan teguh Suwaibib tetap memegan amanah yang diberikan oleh Abu Bakar dan menolak permintaan Nuaiman.

Sehingga, Nuaiman pun memikirkan cara lain. Ia pergi ke pasar dan mencari pembeli Hamba Sahaya.

Dengan berlagak, seperti pembeli nuaiman pun mencari tahu harga hamba sahaya tersebut.

Kemudian nuaiman mengatakan pada penjual hamba saya tersebut, bahwa dia juga punya hamba sahaya yang dijual hanya 20 dirham saja.

Penjual hamba sahaya tersebut kaget dengan apa yang dikatakan oleh nuaiman, dan menanyakan "apa benar ada hamba saya dengan harga segitu?"

Nuaiman menjawab "iya, sebab ia memiliki 1 kekurangan yaitu kalau kalian tangkap dia akan bilang kalau dia bukan hamba sahaya tapi orang yang merdeka"

Akhirnya semua orang berkumpul ingin membeli. Diajaklah mereka ke tempat Suwaibib.

Sesampainya disana, nuaiman menunjuk ke tempat suwaibib dan transaksi pun terjadi.

Ketika ditangkap, suwaibib pun menjawab seperti yang dikatakan oleh nuaiman. Dan ditangkaplah suwaibib di bawa ke pasar.

Setelah semuanya selesai dan akan pulang, Abu bakar mencari keberadaan suwaibib karena semua sudah lapar.

Dengan apa adanya nuaiman menjawab "Sudah saya jual wahai abu bakar"

Maka Abu bakar bertanya "apa yang kau lakukan ya nuaiman". Diceritakanlah semuanya dengan jujur oleh nuaiman.

Akhirnya dibawa oleh nuaiman sayyidina abu bakar ke pasar kemudian dibeli lagi suwaibib.

Pulang ke madinah, kisah ini diceritakan di hadapan Rasulullah SAW.

Perawi mengatakan ketika diceritakan Rasulullah tertawa sejadi-jadinya sehingga gigi geraham Rasulullah SAW nampak di mata para sahabat.

Sehingga perawi lain mengatakan, satu tahun berlalu setiap ada tamu yang datang pada Rasulullah, Rasulullah akan ceritakan kisah nuaiaman menjual suwaibib tersebut.

Dan begitulah kisah nuaiman yang apa adanya tapi sering menyusahkan dan juga lucu.

Baca juga: Kisah Lucu Sahabat Nabi Muhammad SAW, Nuaiman Pernah Memenggal Unta Tamu Nabi

Baca berita-berita terbaru Tribun Manado di : Google News