Polda Sulawesi Utara Salurkan Air Bersih ke TPA Sumompo Manado, Ini Kata Irjen Pol Setyo Budiyanto

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Polda Sulawesi Utara menyalurkan bantuan air bersih di kompleks Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sumompo, Kecamatan Mapanget, Kota Manado, Rabu (4/10/2023)

Diketahui terjadi kebakaran hebat sejak Minggu (1/10/2023) dan sampai saat ini api masih berusaha dipadamkan.

Kapolda Sulut, Irjen Pol Setyo Budiyanto, berharap bantuan air bersih ini bermanfaat bagi masyarakat di sekitar lokasi kejadian.

"Kita juga berusaha bekerja sama dengan pemerintah kota untuk cepat memadamkan api yang di sana, apakah kita berusaha melokalisir api agar tidak kemana-mana. Karena kalau masih ada api dan asap tentunya menganggu aktivitas, terlebih anak-anak yang berada di lokasi tersebut," jelasnya.

Irjen Pol Setyo Budiyanto menambahkan pihaknya akan mulai menggunakan pengujian lewat Labfor Polda Sulut yang baru diresmikan.

"Kami akan memanfaatkan peran dari Labfor untuk melakukan pengecekan di lokasi kejadian, " tambahnya.

Menurutnya, kebakaran tersebut disebabkan gas metan dari sampah yang ada.

"Tapi itu dugaan sementara, belum melalui kajian ilmuan serta secara spesifik," tutup Irjen Pol Setyo Budiyanto.

Wali Kota Manado Andrei Angouw Kembali Kunjungi TPA Sumompo, Minta Masyarakat Tidak Panik

Wali Kota Manado, Andrei Angouw, kembali mengunjungi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sumompo di Kecamatan Mapanget, Manado, Sulawesi Utara, Selasa (3/10/2023).

Baca juga: Nabi Muhammad Pernah Tertawa Sampai Rahang Sakit, Simak Cerita Nuaiman Berikut Ini

Baca juga: Promo Harga HP Samsung A14 5G, Punya Performa Kekinian, Turun Jadi Segini Sekarang

Andrei Angouw beberapa kali turun melihat perkembangan pemadaman api yang sudah dilakukan.

Andrei Angouw juga terlihat berkoordinasi bersama sejumlah kepala dinas dan pemerintah setempat untuk meminimalisir kebakaran meluas.

Ketika dimintai keterangan, Andrei Angouw menjelaskan pemicu terjadinya kebakaran karena ada pengaruh angin puting beliung.

"Pada Minggu sore terjadi kebakaran kecil sebenarnya. Dan kebetulan saat itu terjadi angin puting beliung di lokasi TPA yang mengakibatkan api menyebar cepat," ujarnya.

Menurutnya, Pemerintah Kota Manado sudah berkoordinasi dengan pemerintah provinsi, juga dengan Pemerintah Kota Bitung, Minahasa Utara, dan Tomohon yang sudah langsung memberikan armada damkar untuk menangani kebakaran TPA Sumompo ini.

Dia melihat kondisi TPA Sumompo yang hampir penuh dengan sampah tersebut menjadi salah satu kendala dalam memadamkan api yang sangat cepat menjalar.

"Ini memang diperparah secara umum dengan kondisi gas metan yang cukup tinggi. Tapi kami Pemerintah Kota Manado sementara menangani dan akan menangani permasalahan kebakaran yang ada di TPA Sumompo ini," ujarnya.

Andrei Angouw mengimbau masyarakat sekitar TPA jangan panik.

"Kami Pemerintah Kota Manado berharap kepada masyarakat tetap tenang dan jangan panik. Pemerintah Kota Manado akan terus berupaya untuk mengendalikan dan menangani kebakaran yang ada di TPA Sumompo ini, " tutupnya.(*)

Baca berita lainnya di: Google News.

Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.