Kotamobagu Sulawesi Utara
Kisah Santi Perempuan Kotamobagu Sulut, Hasilkan Puluhan Juta dari Biji Kopi, Pernah Jualan Kerupuk
Berawal dari memanfaatkan banyaknya hasil komoditi kopi Kotamobagu, Sulawesi Utara, Santi mulai merintis kariernya.
Penulis: Diki Cahya Mulya Gobel | Editor: Rizali Posumah
Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Santi Mokoagow, dikenal sebagai pengusaha dari brand kopi biji, Kopi Mojago.
Kisah Santi ini bermula sejak tahun 2015. Saat dirinya mulai berpikir untuk memulai usaha menjual kopi.
Berawal dari memanfaatkan banyaknya hasil komoditi kopi Kotamobagu, Sulawesi Utara, Santi mulai merintis kariernya.
Selain itu, pergaulan dengan teman dan kerabat Santi dari luar Kotamobagu yang sering berkunjung, ingin mendapat oleh-oleh berupa kopi, jadi motivasi awal dirinya.
Semenjak itu, pertengahan tahun 2015 Santi pun berpikir untuk bisa menjadikan kopi sebagai sebuah usaha
"Di sini kan terkenal banyak perkebunan dan petani kopi. Kemudian dari teman-teman yang sering datang minta kopi sebagai oleh-oleh," katanya, saat disambangi Tribunmanado.co.id di kediamannya di Bilalang 1, Jumat (29/9/2023).
Meski demikian, usaha yang dirintis Santi ini baru dimulai dari membeli ke petani Kopi.
Hal ini tidak lepas dari keterbatan alat produksi kopi waktu itu
"Jadi awalnya memang usaha ini kita mulai membeli dari petani, karena belum bisa sangrai kopi sendiri," ucap Santi
"Nanti kemudian, di pertengan 2015 saya memproduksi sendiri," tambahnya.
Di 2016, Santi mulai produksi sendiri dengan menyematkan label atau brand untuk biji kopi buatannya.
"Di 2016 kemudian saya mulai ada label sendiri," tuturnya.
Tidak hanya fokus mendapatkan profit, Santi juga memberikan lapangan pekerjaan kepada masyarakat, khusunya para petani.
"Petani-petani dipekerjakan dan di berdayakan," kata ibu dari tiga anak ini.
Selain para petani, dirinya juga memberdayakan masyarakat sekitar dalam usahanya.
"Kurang lebih baru 5 orang yang dipekerjakan. Karyawan tetap 2 orang, yang karyawan lepas 3 orang," ujarnya.
Dengan kerja keras yang dilakukan, kini owner dari brand kopi "Kopi Mojago" raup puluhan juta per bulan.
"Karena sudah mau 9 tahun, jelas ada peningkatan pendapatan. Awalnya cuma 2 kilo, kini sudah sampai 200-300 kilo per bulan," katanya
"Yah bisa Rp 50 jutaan bersih," ungkap Bunda Santi, sapaan akrabnya.
Selain dipasarkan di Kotamobagu, usaha kopi miliknya kini sudah mulai ekspansi di berbagai supermarket di Sulawesi Utara dan Gorontalo.
"Sekarang sudah ada di beberapa supermarket di Kotamobagu. Ada juga di beberapa Caffe. Dan di seluruh Indomaret di Sulut dan Gorontalo," ungkapnya.
Tidak hanya itu, Santi juga sudah berencana bakal membangun kerja sama dengan brand yang ada di Aceh nantinya.
"Kalau bukan Oktober atau November itu sudah ada Mojago Gayoh atau Jago Gayoh di Aceh," kata Santi.
Selain punya brand kopi biji, perempuan berusia 42 tahun ini juga ternyata punya usaha lain, seperti kacang dan Caffe.
"Kacang Bawang Mojago, Gula Semut Mojago, dan Caffe," katanya.
Khusus untuk biji kopi miliknya terdapat dua varian, yakni jahe dan original, berikut daftarnya:
- 50 gram Rp 10 ribu untuk original
- 5p gram Rp 12 ribu untuk jahe
- 250 gram Rp 40 ribu untuk original
- 250 gram Rp 50 ribu untuk jahe
Santi juga memiliki harapan untuk bisa memiliki pabrik kopi terbesar ke depannya.
"Visi saya ke depan bisa punya pabrik kopi terbesar, agar bisa memenuhi kebutuhan masyarakat, khusunya di Sulut," ungkap Santi.
Meski sudah memiliki pendapatan yang besar, Santi ternyata pernah mencoba beberapa bisnis atau usaha kecil.
"Usahanya ganti-ganti sebelumnya. Sempat jual baju, menjual kerupuk, jual kukis," ucap Santi.
Santi pun berpesan kepada siapa saja yang ingin sukses, maka harus bisa bermimpi dan berusaha dengan kerja keras.
"Kalau ingin sukses harus punya mimpi, harus dibarengi dengan ikhtiar dan doa," tutup Santi.
Itulah kisah inspiratif dari seorang pengusaha kopi khas Bilalang, Kotamobagu, yakni Kopi Mojago, dengan pendapatan puluhan juta. (*)
Baca berita lainnya di: Google News.
Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.
Daftar Nama 4 Pejabat Polisi di Kotamobagu Sulawesi Utara yang Baru Dilantik |
![]() |
---|
Daftar Harga Ikan di Eks Pasar Serasi Kotamobagu Sulawesi Utara, Stabil dan Ramai Pembeli |
![]() |
---|
Jelang 17 Agustus, Pedagang Bendera di Kotamobagu: Sepi Pembeli, Malah Tanya Bendera One Piece |
![]() |
---|
SPBU Pontodon Kotamobagu Diduga Jual BBM Subsidi ke Mafia Solar, Beraksi saat Tengah Malam |
![]() |
---|
Sosok Saptono, Kajari Kotamobagu yang Baru, Pernah Duduki Banyak Posisi Mentereng di Kejaksaan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.