Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Viral

Video Detik-detik Polisi Tangkap dan Borgol Boneka Chucky, Penyebabnya Ternyata karena Hal ini

Boneka Chucky itu telah ditahan dan diborgol oleh kepolisian Mexico karena digunakan untuk memeras dan mengancam akan membunuh warga.

Editor: Indry Panigoro
Ig: Childsplaymovie
Film Child's Play, boneka horor Chucky, (Ig: Childsplaymovie) 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Baru-baru ini polisi berhasil mengamankan boneka chucky.

Tindakan polisi itu diabadikan dalam video.

Penyebab sampai boneka chucky itu diamankan polisi akhirnya terungkap.

Pantas saja boneka chucky itu bisa diamankan polisi.

Bahkan polisi sampai memborgol tangan si si boneka.

Penyebabnya pun terungkap.

Boneka Chucky itu telah ditahan dan diborgol oleh kepolisian Mexico karena digunakan untuk memeras dan mengancam akan membunuh warga.

Coming Soon di Bioskop, Simak Trailer & Fakta Menarik Child's Play, Reboot Film Boneka Horor Chucky,
Film Child's Play, boneka horor Chucky, (Ig: Childsplaymovie)

Boneka Chucky itu harus merasakan dinginnya borgol polisi.

Dilansir dari IndiaTimes pada hari Jumat, (22/9/2023) polisi Meksiko telah menahan sebuah boneka horor Chucky.

Seperti yang terlihat, penangkapan dan pemborgolan boneka Chucky ini viral di internet.

Bahkan boneka Chucky tersebut membawa pisau yang mencuat di baju terusannya.

Tak hanya diborgol, boneka berambut oranye itu juga dihadapkan ke kamera untuk difoto.

POLISI di Mexico Tangkap & Memborgol Boneka Chucky, Digunakan untuk Memeras Uang & Mengancam Warga

Digunakan untuk pemerasan dan ancaman pembunuhan

Boneka Chucky tersebut diduga digunakan oleh si pemiliknya yang bernama Carlon “N”.

Boneka dan Carlon itu ditangkap di sebuah kota di Meksiko utara.

Pemilik boneka diduga menggunakan boneka Chucky untuk menakut-nakuti orang dan memeras uang, lapor media lokal.

Carlon dan boneka tersebut didakwa “mengganggu kedamaian dan membahayakan orang lain,” lapor Reuters.

Setelah penangkapan tersebut, seorang petugas dari departemen kepolisian di Monclova, di Negara Bagian Coahuila, Mexico kedapatan tertawa saat mengambil pisau panjang dari baju terusan Chucky.

Tentu saja, hal ini diprotes oleh seniornya, karena dianggap tidak serius dengan pekerjaannya.

Menurut laporan berita lokal, tersangka pelaku, Carlos "N", telah dibebaskan.

Namun, keberadaan boneka Chucky masih belum diketahui.

KASUS LAIN: Cari Pesugihan, Warga Bantul Malah Ditipu Dukun Abal-abal, Terlanjur Beli Boneka Jenglot Rp 17 Juta

Viral seorang pria diduga melakukan penipuan dengan modus penggandaan kekayaan atau pesugihan.

Pria tersebut diketahui berinisial HH (49).

HH berasal dari Sumatera Selatan, mengaku sebagai dukun sakti yang bisa membuat kliennya kaya raya.

Salah satu korbannya yakni warga Kapanewon Kretek, Kabupaten Bantul.

Bagaimana kisah lengkapnya?

Laki-laki yang diduga sebagai dukun palsu asal Sumatera Selatan dan kini tinggal di Kapanewon Kretek, Kabupaten Bantul berinisial HH (49) berhasil diamankan oleh jajaran Polres Bantul.

Kasi Humas Polres Bantul, Iptu I Nengah Jeffry Prana, mengungkapkan, HH diamankan seusai terlibat dugaan tindak pidana penipuan.

Kadis Tertipu Dukun Pengganda Uang, Uang Rp 73,5 Juta Malah Berubah Jadi Bantal

Pasalnya, HH sempat memberi iming-iming pelancar rezeki dari barang gaib kepada seorang warga asal Kapanewon Karangmojo, Kabupaten Gunungkidul yakni Sujid Riyanto (47).

Sujid Riyanto diberikan barang gaib yang dikasih nama Jenglot oleh sang dukun.

Untuk menebusnya, dia diminta membayar sebesar Rp 17 juta.

"Sekira pada Minggu (16/7/2023), korban yakni Sujid Riyanto ditawari oleh pelaku supaya membeli barang gaib yang dikasih nama Jenglot sebesar Rp17 juta," ungkapnya, Rabu (16/8/2023).

Disampaikannya, barang goib itu disebut-sebut bisa digunakan untuk melancarkan rejeki dan menghasilkan uang banyak.

Akan tetapi, sampai saat ini, korban belum mendapatkan rezeki yang banyak dan uang seperti yang diiming-imingi oleh pelaku itu.

Merasa tertipu, koban pun langsung melaporkan kejadian tersebut kepada polisi setempat guna dilakukan penyelidikan dan penyidikan.

Jajaran Polres Bantul melalui Polsek Kretek akhirnya bisa mengamankan pelaku dugaan tindak pidana penipuan itu di wilayah kerjanya pada Selasa (15/8/2023).

"Hingga kini, kasus tersebut masih ditangani polisi setempat untuk dilakukan tindak lanjut," tutup Jeffry. (*)

(Tribunstyle/Dhimas)

Sumber: TribunStyle.com

Artikel ini telah tayang di TribunStyle.com 

Baca Berita Lainnya di: Google News 

Sumber: TribunStyle.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved