Berita Viral
Kronologi Emak-emak Tewas saat Mengikuti Lomba Balap Karung dalam Rangka 17an, Tawa Menjadi Duka
Viral kisah tragis seorang emak-emak tewas saat mengikuti lomba balap karung dalam rangka memperingati hari 17 Agustus.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Sejumlah lomba diadakan setiap tahunnya untuk merayakan hari Kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus.
Begitu juga dengan peringatan HUT ke-78 Republik Indonesia kemarin.
Semarak lomba dilakukan masyarakat Indonesia.
Baca juga: 5 Momen Unik saat Upacara Bendera di Istana Negara: Kancing Baju Jokowi Hilang, Kaesang dapat Sepeda
Salah satunya daerah Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi.
Tetapi hari meriah itu berubah menjadi kelam.
Para emak-emak yang awalnya tertawa bahagia mengikuti lomba 17-an berubah menjadi tangis.
Hal itu karena seorang ibu-ibu meninggal dunia setelah ikut lomba balap karung pada Kamis (17/8/2023).
Peristiwa nahas itu dialami seorang emak-emak berinisial DW (39).
Ia sempat tertawa setelah mencapai garis finish.
Namun, warga Desa Tamiai, Kecamatan Batang Merangin, Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi itu tiba-tiba ambruk.
DW sempat dibawa ke Puskesmas Taimai untuk menjalani perawatan dan bantuan medis oleh dokter.
Namun, nyawanya tak dapat tertolong sekira pukul 16.30 WIB.
Kejadian kelam itu berawal saat warga Desa Taimai mengikuti lomba balap karung di Lapangan PSTM Desa Tamiai pada pukul 15.30 WIB.
Korban yang ikut menjadi peserta berhasil hingga finish. Kemudian DW terlihat pusing dan terjatuh di lokasi kejadian.
Korban di duga kelelahan setelah selesai melaksanakan lomba balap karung.
Pada, pukul 17.00 Wib korban di bawa oleh keluarga ke rumah duka di Desa Tamiai setelah mendapatkan bantuan medis di Puskesmas.
Korban akan dikebumikan pada hari ini, Jumat tanggal 18 Agustus 2023 di Desa Tamiai.
Sebelumnya, video detik-detik meninggalnya peserta lari karung tersebut pun viral di media sosial.
Dalam video berdurasi 0.43 detik yang beredar di media sosial, seorang emak-emak tiba-tiba pingsan usai ikut lomba balap karung pada Kamis (17/08/2023).
Video tersebut memperlihatkan korban yang mengenakan pakaian putih bersemangat mengikuti lomba balap karung bersama temannya.
Ia terlihat tertawa lalu tiba-tiba jatuh pingsan.
Warga yang ada di lokasi acara langsung melakukan pertolongan pertama.
Selanjutnya membawa korban ke Puskesmas. Namun sayangnya, nyawa korban tidak bisa tertolong.
Kapolsek Barang Merangin, Iptu Julisman, dikonfirmasi membenarkan adanya salah seorang IRT di Tamiai yang meninggal dunia usai mengikuti lomba balap karung dalam rangka perayaan HUT ke-78 RI.
"Iya benar, tadi sore, " ujarnya.
Baca juga: Viral Panggung Penghormatan di Pineleng Hanya Pakai Balkon Ruko, Dikritik Warga: Cari Gampang
Baca juga: Tanpa Dua Wartawan Asal Minahasa Ini, Proklamasi Kemerdekaan RI 17 Agustus 1945 Bisa Dianggap Hoax
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com
Baca berita lainnya di: Google News
Berita terbaru Tribun Manado: disini
| Sosok Tanti Aulia Syafitri Lubis, Calon Dokter yang Tewas Terbakar di Rumahnya, Dikenal Berprestasi |
|
|---|
| Identitas Sopir Ambulans Meninggal Setelah Antar Jenazah di Ciamis, Ada Riwayat Maag |
|
|---|
| Akhirnya Terungkap Alasan Kenapa Melda Safitri Mau Menikah dengan JS Meski Sudah Punya Firasat Buruk |
|
|---|
| Jawaban Bupati Aceh Singkil Soal JS yang Ceraikan Melda Safitri Saat Jadi PPPK, Tak Langsung Pecat |
|
|---|
| Perjuangan Melda Safitri, Rela Tinggalkan Dua Anaknya Demi Bertahan Hidup: “Mamak Cari Uang Nak” |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.