Jemaah Haji Sulut Tiba di Manado
Jemaah Haji Sulawesi Utara Tiba di Manado, 6 Orang Meninggal di Tanah Suci
Jemaah haji Sulawesi Utara yang tergabung dalam kloter 16, 17 dan 18 dari Embarkasi Balikpapan tiba bertahap di Bandara Internasional Sam Ratulangi
Penulis: Fernando_Lumowa | Editor: Chintya Rantung
TRIBUNMANADO.CO.ID – Rombongan jemaah haji asal Sulawesi Utara tiba di Manado.
Jemaah haji Sulawesi Utara yang tergabung dalam kloter 16, 17 dan 18 dari Embarkasi Balikpapan tiba bertahap di Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado.
Rombongan haji Sulawesi Utara tiba di Indonesis sejak Sabtu (29/07/2023) hingga Senin hari ini.
Rombongan melanjutkan perjalanan ke Bandara Samrat Manado mulai Minggu (30/07/2023).
General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Samrat, Minggus ET Gandeguai mengatakan, kloter haji Sulut akan tiba bertahap hingga Selasa (01/08/2023).
"Kepulangan jamaah haji dibagi dalam empat penerbangan," kata Minggus kepada Tribun, siang ini.
Penerbangan pertama sebanyak 180 orang anggota jamaah haji Kloter 16 yang berasal dari Bolmong, Bolsel, Boltim, Bolmut dan Mitra diberangkatkan dengan pesawat charter Lion Air JT 3756 tiba pada hari Minggu pukul 06.00 WITA.
Pada Senin (31/07/2023), pesawat charter Lion Air JT 3756 tiba pada 05.45 WITA.
Pesawat ini membawa Kloter 17 yang terdiri dari 179 orang haji dari Kotamobagu, Tomohon, Minahasa Sangihe dan Minsel.
Selanjutnya, penerbangan charter kedua dengan Lion Air JT 3766 tiba pada pukul 06.00 WITA.
Pesawat ini membawa 203 orang haji berasal dari Manado dan Minsel.
"Besok, Kloter 18 akan tiba 1 Agustus 2023 pada pukul 06.00 WITA membawa 195 orang haji dari Bitung, Minahasa, Kotamobagu dan Mitra," kata Minggus.
Total, jemaah haji asal Sulawesi Utara yang pulang, 757 orang.
Ia memastikan, PT AP I menyambut kepulangan jemaah haji dengan kesiapan seluruh fasilitas dan pengamanan di area bandara selama.
Dari sisi pengamanan, pihak Bandara Sam Ratulangi menurunkan personel Avsec dan bekerja sama dengan TNI Polri.
Dari segi fasilitas Bandara Sam Ratulangi sudah siap karena Bandara sendiri pelayanan operasinya sudah 24 jam .
Kepala Kanwil Kementerian Agama Sulawesi Utara, H Sarbin Sehe mengungkapkan, kiranya jemaah haji meningkatkan ibadahnya kepada Sang Khalik Allah SWT.
Selain ini, menjaga salat berjamaah di masjid dan menjaga tutur kata dalam hubungan dengan sesamanya.
Harapannya, jemaah menjadi teladan di tengah kehidupan keluarga dan masyarakat dan kehidupan beragama.
"Terima kasih kepada pemerintah Sulut atas perhatian kepada jamaah asal Sulut,” ujar Sarbin.
Ia menambahkan bahwa dari keseluruhan jamaah haji yang tiba, enam di antaranya meninggal dunia saat menjalani ibadah di Tanah Suci.
Sementara, satu orang mendadak sakit dan mendapat perawatan rumah sakit di Balikpapan.(ndo)
Baca juga: Profil Kabasarnas Baru Marsdya Kusworo, Harta Kekayaan Tak Sebanyak Marsyda Henri Alfiandi
Baca juga: Claudia Musa Cewek Asal Minut yang Hobi Bermain Bola: Siap Ikut Kalau Ada Seleksi Timnas Putri
Baca berita lainnya di: Google News.
Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.