Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kecelakaan Lalu Lintas

Kronologi Kecelakaan Maut Pukul 21.00 WIB, Motor Hendak Menghindari Lubang, 2 Orang Tewas

Terjadi kecelakaan maut di Desa Wonosari Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lampung Selatan pada Sabtu (29/7/2023) sekira pukul 21.00 WIB.

Editor: Tirza Ponto
Tribunlampung / Deni Saputra
Ilustrasi Kecelakaan motor - Terjadi kecelakaan maut di Desa Wonosari Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lampung Selatan pada Sabtu (29/7/2023) sekira pukul 21.00 WIB. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Desa Wonosari Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lampung Selatan.

Insiden kecelakaan maut ini terjadi pada Sabtu (29/7/2023) sekira pukul 21.00 WIB.

Kecelakaan ini dialami dua pengendara sepeda motor.

Akibat kecelakaan ini dua pengendara sepeda motor itu meninggal dunia.

Penyebab kecelakaan maut ini karena salah satu pengendara hendak menghindari lubang.

Kronologi kecelakaan maut ini pun terungkap.

Kanit Patroli Lantas Polres Lampung Selatan Iptu Wariki mewakili Kasat Lantas Polres Lampung Selatan AKP Jonnifer Yolandra PADA Minggu (30/7/2023) mengungkap kronologi kecelakaan nahas itu.

Kronologi kecelakaan

Kecelakaan bermula saat pengendara motor Honda GL Vindra Zaki Alfikri (17) menghindari lubang.

Pengendara motor Honda GL tersebut berjalan dari arah Candipuro menuju Sidomulyo.

Sesampainya di lokasi kejadian, pengedara Honda GL hilang kendali hingga terjatuh.

Namun saat bersamaan, datang motor Viar yang dikendarai Imam Wahyudi (49), sehingga kecelakaan tak bisa dihindarkan.

Akibat kecelakaan itu, kedua pengendara motor dilaporkan meninggal dunia di RSUD Bob Bazar.

Baca juga: Kronologi Kecelakaan Maut Tadi Malam, Mobil Tertabrak Kereta Api di Jombang, 6 Orang Tewas

Cara Menghindari Kecelakaan

Saat ini jalan raya merupakan salah satu tempat yang tidak aman terutama untuk pengemudi kendaraan bermotor.

Founder Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC) Jusri Pulubuhu mengungkapkan, pengendara harus menyadari bahwa jalan raya merupakan tempat berbahaya, otomatis ada tingkat kewaspadaan terhadap kemungkinan kecelakaan meningkat.

“Jika tahu bahwa aktivitas berkendara merupakan hal yang berbahaya, kewaspadaan pasti akan meningkat.

Kesadaran ini membuat pengemudi mempersingkat waktu di jalan raya,” ujar Jusri belum lama ini kepada Kompas.com.

Setidaknya, ada 10 cara untuk antisipasi dan mengendalikan risiko kecelakaan di jalan raya.

1. Bila memungkinan, saat berkegiatan sebaiknya ganti moda transportasi dengan transportasi umum. Hal ini lebih aman ketimbang membawa kendaraan sendiri.

2. Kurangi potensi distraksi saat berkendara.

3. jauh ke depan, melihat potensi bahaya apa yang bisa timbul di jalan raya.

4. Biasakan berada di satu lajur. Jangan bergerak berpindah pindah jalur.

5. Antisipasi pengemudi yang memiliki sikap suka berpindah lajur. Segera jauhi kendaraan dari pengemudi semacam ini.

6. Antisipasi blindspot pada kendaraan.

7. Teliti setiap persimpangan, gang, lorong. Pelankan kendaraan untuk memantau dan menilai situasi aman untuk lewat atau tidak.

8. Jika ingin pindah jalur, ikuti prosedur yang aman untuk berpindah.

9. Jangan lawan arus.

10. Mengemudilah sesuai kondisi jalan raya dan kesehatan diri sendiri.

(*)

Baca juga: 5 Fakta Kecelakaan Kereta Api di Jombang Tadi Malam yang Menewaskan 6 Orang dan 2 Orang Kritis

Artikel ini telah tayang di TribunLampung.co.id

Baca berita lainnya di: Google News

Baca Berita Tribun Manado terbaru: disini

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved