Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kecelakaan Lalu Lintas

Kecelakaan Maut Hari Ini, Seorang Pemotor Tewas Ditabrak Truk dari Belakang

Kecelakaan maut di Jalan Raya Kabupaten Tanah Laut (Tala), Provinsi Kalimantan Selatan.

Editor: Glendi Manengal
SUPRIYATNO UNTUK BPOST GROUP
Pengendara motor meninggal di ruas jalur Pelaihari-Kintap, Desa Jorong RT 013, Kecamatan Jorong, Kabupaten Tanah Laut (Tala), Provinsi Kalimantan Selatan, Kamis (27/7/2023). 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Raya Kabupaten Tanah Laut (Tala), Provinsi Kalimantan Selatan.

Peristiwa kecelakaan tersebut melibatkan kendaraan sepeda motor dan truk.

Akibat kecelakaan tersebut seorang pengendara motor meninggal dunia.

Kecelakaan merupakan hal buruk yang selalu ingin dihindari setiap orang.

Mau itu dalam berkendara, bekerja ataupun aktifitas lainnya.

Meski kita sudah berhati-hati kecelakaan bisa tetap terjadi.

Karena kecelakaan memang tidak bisa diprediksi atau tak ada yang tahu kapan dan dimana kejadiannya.

Tapi kecelakaan juga banyak disebabkan oleh kelalaian pengendaranya atau hal lain.

Terkait hal tersebut seperti insiden kecelakaan berikut ini.

Peristiwa tabrakan maut terjadi di jalan raya Kabupaten Tanah Laut (Tala), Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), Kamis (27/7/2023) sekitar pukul 06.00 Wita.

Lokasi kecelakaan lalu lintas ini di ruas jalur Pelaihari-Kintap, Desa Jorong RT 013, Kecamatan Jorong, Kabupaten Tala.

Kendaraan yang terlibat, yaitu dump truck kuning nopol DA 8065 ME dan Honda Genio hitam DA 2054 LAH. 

Dump truck dikemudikan Bambang Julianto (25), warga Desa Kolamkiri Dalam RT 06/01, Kecamatan Barambai, Kabupaten Barito Kuala (Batola), Kalsel.

Sepeda motor dikendarai M Bisri (19), karyawan swasta, warga Jalan Hasanudin, Desa Asamjaya RT 005/003, Kecamatan Jorong.

Pengendara ini meninggal di lokasi kejadian. Kendaraannya mengalami kerusakan parah pada bagian depan.

Foto-foto insiden itu cepat menyebar di sosial media. Di antaranya, terlihat korban masih mengenakan helm berwarna putih dalam keadaan tergeletak.

Kepala Polres Tala, AKBP Rofikoh Yunianto, melalui Kasatlantas, AKP Supriyatno, mengatakan, berawal ketika sopir truk tersebut datang dari arah Jorong menuju Kota Pelaihari.

Dia akan mendatangi dump truck kuning DA 8372 MA temannya, bernama Dimas, yang dalam keadaan mogok.

Sesampai di lokasi, datang korban dan seketika menabrak bagian belakang bak dump truck Bambang.

"Hal itu menyebabkan korban meninggal di tempat. Selanjutnya, barang bukti dibawa ke Polsek Jorong guna proses hukum lebih lanjut," papar Supriyatno.

Dikatakannya, lokasi kejadian merupakan permukiman padat penduduk.

Kondisi jalan setempat, lurus dan rata, cuaca cerah.

Tips Hindari Kecelakaan di Jalan

Meski telah berhati-hati, pengemudi truk harus memahami, bila kecelakaan yang terjadi bisa datang dari kendaraan bermotor lain.

Untuk itu, kita sebagai pengemudi kendaraan wajib mengetahui tanda-tanda dari truk di sekitar pengguna jalan lain.

Lantas, seperti apa tanda-tanda dari kendaraan lain yang menjadi indikasi kecelakaan?

Dirangkum dari keterangan resmi Auto2000, berikut adalah tanda-tanda sekitar truk dari pengguna jalan lain yang harus diperhatikan demi keamanan bersama agar terhindar dari kecelakaan:

1. Manuver sembarangan

Masih banyak pengguna kendaraan bermotor yang tidak mau mematuhi aturan lalu lintas sehingga melakukan manuver sembarangan yang berbahaya.

Seperti, pindah lajur tanpa mengindahkan truk lain di sekitarnya.

Begitu melihat ada yang seperti itu, jangan ragu untuk segera menjaga jarak aman dan tidak terprovokasi oleh tindakan mereka.

2. Melawan arah jalan

Tidak hanya sepeda motor, pemakai truk pun ada yang nekat melawan arah demi kepentingannya sendiri.

Meskipun salah, namun tetap lebih baik jika Anda tidak terpancing emosinya.

Serta menjaga jarak aman dengan cara menghindar kalau terlihat ada yang melakukan perilaku salah tersebut.

3. Sein kanan padahal belok kiri

Gurauan ini banyak terdengar untuk mengomentari pengguna jalan yang tidak peduli cara memberikan sinyal belok dengan aman.

Alhasil, bukannya menyalakan lampu sein yang sesuai arah, malah abai dan menyalakan lampu sein yang salah, bahkan tidak memberikan isyarat apapun.

Jaga jarak aman kalau Anda menemukan tipe pengemudi seperti ini.

4. Bermain ponsel

Dengan alasan sibuk atau mau tetap eksis di media sosial, beberapa pengemudi tetap bermain ponsel ketika mengemudi truk.

Padahal perilaku tersebut dapat mendistraksi fokus dan kewapadaan sehingga melakukan tindakan ceroboh, seperti pindah lajur tanpa sadar atau lupa mengerem.

Segera hindari dan beri jarak aman waktu bertemu pengemudi seperti ini.

5. Lampu rem mati

Masih banyak pengemudi yang tidak peduli lampu rem truknya berfungsi atau tidak.

Padahal, lampu rem yang mati membuat pengemudi lain tidak tahu kapan truk atau sepeda motor di depannya mengurangi kecepatan.

Hindari mengikuti dari belakang kendaraan yang lampu remnya mati, seperti dengan pindah lajur atau menyalip kalau aman.

6. Membunyikan klakson seenaknya

Mungkin Anda pernah terganggu oleh pengemudi lain yang menyalakan klaskon tanpa alasan yang jelas, seperti traffic light belum hijau tapi sudah berisik menekan klakson.

Meskipun kesal, tetap kendalikan emosi dan tidak perlu terpengaruh oleh sikap mereka.

Berikan jalan jika memungkinkan dan biarkan mereka melaju sehingga tercipta jarak aman.

(Banjarmasinpost.co.id/Idda Royani)

Artikel ini telah tayang di BanjarmasinPost.co.id

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved