Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kecelakaan Lalu Lintas

Kecelakaan Maut, Perempuan Muda Tewas Ditabrak Truk dari Belakang

Terjadi kecelakaan maut di jembatan Kali Pacal, Jalan Raya Bojonegoro-Babat, Jawa Timur pada kemarin hari Selasa siang.

Istimewa/Handout
Kecelakaan yang menyebabkan pengendara motor perempuan meninggal dunia di atas Jembatan Kali Pacal, Jalan Raya Bojonegoro-Babat. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di jembatan Kali Pacal, Jalan Raya Bojonegoro-Babat, Jawa Timur pada kemarin hari Selasa siang.

Kecelakaan itu melibatkan kendaraan truk dengan sepeda motor.

Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan seorang perempuan tewas.

Baca juga: Gempa Terkini Guncang Sumut Kamis 20 Juli 2023, Info BMKG Guncangan di Darat

Baca juga: Gempa Bumi Hari Ini Kamis 20 Juli 2023, Info BMKG : Magnitudo 5.4 SR, Tidak Potensi Tsunami

Kecelakaan merupakan suatu insiden yang dihindari semua orang.

Untuk itu diimbau agar selalu waspada dan berhati-hati ketika berkendara di jalan raya.

Patuhi peraturan yang telah ditetapkan pihak berwajib dan taati rambu-rambu lalu lintas.

Kecelakaan melibatkan seorang perempuan terjadi di atas jembatan Kali Pacal, Jalan Raya Bojonegoro-Babat.

Korban perempuan tersebut diketahui bernama Ristia Afifi (37), asal Desa Megale, Kecamatan Kedungadem, Bojonegoro, meninggal di lokasi dengan luka di kepala.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, kecelakaan yang merenggut nyawa itu terjadi pada Selasa (18/7/2023), kemarin, siang.

Korban yang sudah menikah itu mengendarai motor Yamaha Mio Soul warna hijau nopol AB 6404 MC.

Saat melaju, bapaknya yang bernama Munariyadi, juga naik mobil di belakangnya saat akan pergi ke kota Bojonegoro.

"Korban informasinya berangkat iring-iringan dengan bapaknya dari rumah, mau jualan mie ayam di pacul Bojonegoro.

Bapaknya tua rambut putih itu ada di dekat jenazah," kata Kades Megale, Suraji kepada wartawan, Rabu (19/7/2023).

Petugas kepolisian yang mengetahui kejadian tersebut langsung memberikan pertolongan, korban selanjutnya dibawa ke RS Sosodoro Djatikusumo Bojonegoro untuk divisum.

Kapolsek Balen, AKP Simun, membenarkan adanya Laka lantas tersebut.

Namun untuk lebih detailnya, kasus ini sudah ditangani pihak satlantas polres Bojonegoro.

"Silakan langsung Unit laka ya," ucap Kapolsek.

Kasihumas Polres Bojonegoro, Iptu Supriyanto, menyatakan hasil olah TKP tim satlantas polres Bojonegoro, diduga kuat korban awalnya kendarai motor terjatuh ke sisi kanan.

Saat bersamaan kebetulan melintas kendaraan lain di belakangnya, sehingga tertabrak.

"Korban menabrak pembatas jembatan oleng dan jatuh ke sebelah kanan, saat bersamaan di belakangnya ada truk dan kendaraan yang tidak diketahui identitasnya, jarak sudah terlalu dekat akhirnya terjadilah kecelakaan lalu lintas," pungkasnya.

Kecelakaan lainnya

Kecelakaan lalu lintas (laka lantas) tunggal terjadi di atas Jembatan Suramadu KM 400 dari arah Surabaya ke Madura, Rabu (19/7/2023).

Itu setelah mobil Datsun GO L 1796 AAP melaju oleng dan terguling usai menabrak pembatas jembatan.

Kendati tidak menimbulkan korban jiwa, namun peristiwa memaksa sejumlah pengendara menghentikan laju kendaraannya untuk memberikan pertolongan pertama.

Sopir Datsun GO, Ach Fauzi (55), warga Mandung, Kecamatan Kokop ditemukan dalam keadaan selamat.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunMadura.com

“Sopir kondisinya selamat, setelah dimintai keterangan, pengemudi mengatakan bahwa dirinya sempat mengalami microsleep atau mengantuk.

Akhirnya tidak bisa mengendalikan kendaraannya hingga terguling,” ungkap Kanit Laka Lantas Polres Bangkalan, Iptu Wiwit Heru Santoso.

Microsleep saat berkendara menjadi salah satu penyebab kecelakaan fatal di jalan raya.

Kondisi ini dialami pengendara karena kurang tidur atau kelelahan.

Microsleep juga rawan terjadi di jalan raya tanpa hambatan seperti tol dengan kondisi lengang kendaraan.

Microsleep adalah sesi tidur singkat yang hanya berlangsung kurang dari 30 detik.

Bahkan saking singkatnya, orang yang mengalami microsleep kerap tidak menyadari bahwa dirinya telah tertidur dalam waktu yang sangat singkat.

“Kami mengimbau kepada semua pengendara agar tidak memaksakan atau melanjutkan perjalanan apabila kondisi mengantuk atau tubuh sedang capek, lelah.

Usahakan istirahat sejenak di rest area atau pos polisi,” pungkas Wiwit.

(Surya.co.id/TribunMadura.com)

Baca Berita Tribun Manado di Google News

Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya

Tayang di Surya.co.id dan TribunMadura.com

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved