Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kecelakaan Lalu Lintas

Kronologi Kecelakaan Maut Pukul 22.00 WIB, Mobil Fortuner Tabrak Beton dan Pagar Besi, 3 Orang Tewas

Terjadi kecelakaan maut di Exit Tol Plumpang, Sungai Bambu, Tanjung Priok, Jakarta Utara pada kemarin hari Selasa malam.

Handout
Kecelakaan terjadi di Exit Tol Plumpang, Jakarta Utara pada Selasa (18/7/2023) malam. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Exit Tol Plumpang, Sungai Bambu, Tanjung Priok, Jakarta Utara pada kemarin hari Selasa malam.

Kecelakaan itu melibatkan kendaraan mobil yang mengalami kecelakaan tunggal.

Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan 3 orang penumpang tewas.

Baca juga: Kalender Jawa Besok Kamis 20 Juli 2023, Weton Kamis Pahing, Melambangkan Ini

Baca juga: Gempa Bumi Pagi Ini Rabu 19 Juli 2023, Info BMKG : Magnitudo 4.3, Kedalaman 128

Kecelakaan merupakan suatu insiden yang dihindari semua orang.

Untuk itu diimbau agar selalu waspada dan berhati-hati ketika berkendara di jalan raya.

Patuhi peraturan yang telah ditetapkan pihak berwajib dan taati rambu-rambu lalu lintas.

Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Utara Kompol Edy Purwanto mengungkap kronologi kecelakaan lalu lintas yang melibatkan mobil Toyota Fortuner pada Selasa (18/7/2023) pukul 22.00 WIB.

Kecelakan tunggal tersebut terjadi di jalan tol Ir Wiyoto Wiyono arah Utara, tepatnya dekat KM 13.00 atau Exit Tol Plumpang, Sungai Bambu, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Awalnya, mobil Toyota Fortuner yang dikemudikan BN (19) dengan tiga orang penumpang ini melaju dari arah Selatan (Cawang) menuju Utara (Tanjung Priok) di jalan tol Ir Wiyoto Wiyono.

Setibanya di KM 13.00 atau Exit Tol Plumpang, saat melintasi tikungan, mobil berwarna hitam tersebut hendak menghindari kendaraan yang berada di depannya dari sisi kanan.

“Karena kurang konsentrasi, sehingga (mobil) oleng ke kiri dan menabrak beton pemisah jalan dan pagar besi,” ungkap Edy dalam keterangannya pada Rabu (19/7/2023).

Edy mengatakan, tiga orang penumpang tewas di tempat kejadian perkara (TKP) atas peristiwa kecelakaan ini.

“Penumpang saudara WS (19), penumpang saudara CC (19), dan penumpang saudara ARH (19) meninggal dunia,” ucap Edy.

Sementara, satu korban yang selamat adalah pengemudi, yakni BN.

“Pengemudi kendaraan Toyota Fortuner B 8900 TO, saudara BN, mengalami luka di bagian: dagu robek, kedua tangan lecet, kepala robek, dahi lecet dan memar,” ungkap Edy.

Usai kejadian, BN langsung dibawa ke Rumah Sakit Gading Pluit untuk mendapatkan penanganan.

Kecelakaan lainnya

Truk tangki air menabrak rumah sekaligus toko di Jalan Raya Dusun Tarukan, Desa Tumapel Kecamatan Dlanggu, Kabupaten Mojokerto, Selasa (18/7/2023).

Penyebab kecelakaan beruntun itu diduga akibat pengendara motor yang tiba-tiba berbelok sehingga kendaraan truk muatan air S 7640 UP menyenggol mobil di depannya dan menabrak toko.

Dari informasi yang dihimpun, kejadian itu bermula saat sopir truk Wahyu Agung Wicaksono (21) asal Desa Mlaten Kecamatan Puri, Mojokerto melaju dari arah selatan ke utara (Pacet- Mojokerto).

Setibanya di lokasi, mobil Suzuki Karimun S 1464 RR warna hitam yang dikemudikan Sadi (62) warga Desa Kepuharum Kecamatan Kutorejo, berhenti lantaran ada pengendara motor.

Pengendara motor Honda Beat nopol S 3702 NBN warna merah dikemudikan Dian Novianto, warga Dusun Rejosari, Desa Plososari Kecamatan Puri hendak berbelok ke kanan.

Sontak, pengemudi truk membanting setir ke kanan dan menabrak rumah sekaligus toko milik milik Suyatno (63).

Bahkan saking kerasnya tabrakan itu merusak atap bangunan rumah.

Petugas berupaya mengevakuasi sopir yang terjepit di kabin truk yang tertimpa puing bangunan.

Sopir akhirnya berhasil dievakuasi mengalami luka di kaki dan dilarikan ke Rumah Sakit Sido Waras Kecamatan Bangsal, Kabupaten Mojokerto.

Pemilik rumah, Suyatno mengatakan saat kejadian itu istrinya sedang tidur di rumah belakang.

"Tiba-tiba ada suara keras di depan itu, saya lihat ada truk dan rumah rusak," jelasnya, Selasa (18/7).

Kenek truk tangki, Rifai (35) mengaku pengendara motor tiba-tiba nyelonong berbelok yang spontan kendaraan di belakang berhenti.

Truk berupaya menghindari mobil dan menabrak toko.

"Sepeda motor itu memotong belok kanan dan mobil dibelakangnya berhenti.

Truk muatan tidak bisa rem mendadak banting kanan dan menabrak," ungkapnya.

Kapolsek Dlanggu, Iptu Agus Setiawan menjelaskan kasus kecelakaan yang mengakibatkan rumah sekaligus toko ditangani Unit Gakkum Satlantas Polres Mojokerto.

"Kecelakaan lalu lintas yang melibatkan kendaraan menabrak rumah ditangani Satlantas Polres Mojokerto," pungkasnya.

(Kompas.com/SuryaMalang.com)

Baca Berita Tribun Manado di Google News

Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya

Tayang di Kompas.com dan SuryaMalang.com

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved