Harga Daging Babi di Pasar Karombasan Manado Masih Tinggi

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Harga daging babi di Pasar Tradisional Karombasan, Manado, Sulawesi Utara, masih tinggi. 

Pantauan langsung, harga daging babi di Pasar Karombasan Rp 65 ribu perkilogram.

Berbanding terbalik dengan pasar tradisional lain yang ada di Manado seperti Pasar Segar Paal Dua yang menjual daging Babi dengan harga Rp 55 ribu perkilogram.

Hal ini dikarenakan mulai beredarnya isu virus pada babi yang membuat sebagian masyarakat enggan dan takut membeli daging babi.

Akibatnya banyak daging babi yang tidak laku sehingga para pedagang harus menurunkan harga daging babi

Berbeda dengan Pasar Karombasan yang masi menjual daging Babi dengan harga normal atau lebih tinggi dari pasar lain.

Pedagang daging babi di Pasar Karombasan mengaku mendapatkan daging babi dari supplier dengan harga yang lumayan tinggi

Karena itu daging babi yang dijual oleh pedagang juga masi tinggi.

"Kita beli daging babi di peternak masi harga normal, kalau kita jual murah otomatis kita rugi," kata Maikel Salah satu pedangan daging babi di Pasar Karombasan.

Dia Mengatakan bahwa memang dengan adanya isu Virus Babi ini mempengaruhi penjual mereka.

Tetapi menurutnya di Manado sendiri khususnya konsumen daging babi yang datang di Pasar Karombasan masih terbilang cukup ramai.

"Ada penurunan sedikit, tapi masi banyak juga yang beli daging babi," katanya

Ia juga mengaku sangat selektif dalam memilih daging babi yang akan dijualnya, dan dipastikan tidak terkontaminasi dengan virus

"Untuk daging babi saya sangat memperhatikan, saya cari daging yang memang baik yang segar jadi bisa dipastikan tidak ada virus didalam daging ini," sambungnya.

Baca berita lainnya di: Google News.

Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.