Kecelakaan Maut Pukul 13.30, Seorang Pemotor Tewas, Tabrakan Adu Banteng 2 Motor Beat

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Lingkungan Bulutakkang, Kelurahan Rangas, Kecamatan Simboro, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat pada kemarin hari Rabu siang.

Kecelakaan itu melibatkan 2 kendaraan sepeda motor yang mengalami tabrakan.

Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan 1 orang tewas.

Baca juga: Gempa Terkini Siang Ini Kamis 25 Mei 2023, Baru Saja Guncang di Laut, Info BMKG Magnitudonya

Baca juga: Kecelakaan Maut Pukul 13.15 WIB, Pelajar SMA Tewas, Korban Berusaha Menyalip Truk Lalu Tabrak Angkot

Kecelakaan merupakan suatu insiden yang dihindari semua orang.

Untuk itu diimbau agar selalu waspada dan berhati-hati ketika berkendara di jalan raya.

Patuhi peraturan yang telah ditetapkan pihak berwajib dan taati rambu-rambu lalu lintas.

Kecelakaan lalu lintas di Lingkungan Bulutakkang, Kelurahan Rangas, Kecamatan Simboro, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), Rabu (24/5/2023) pukul 13.30 Wita.

Kecelakaan melibatkan dua pengendara motor.

"Saling tabrak, salah satunya meninggal dunia," ungkap Kepala Satuan (Kasat) Lalulintas, Kepolisian Resor Kota (Polresta) Mamuju, AKP Nurdin saat dikonfirmasi Tribun-Sulbar.com, Rabu (24/5/2023).

Dua motor terlibat kecelakaan Honda Beat DC 3612 AT, dikendarai oleh Habil (37) dan satu lagi motor dengan merk yang sama namun tanpa plat dikendarai seorang anak berusia 16 tahun.

Habil merupakan warga Tapandullu, Kelurahan Simboro, Mamuju.

Sedangkan salah satu korban lainnya merupakan warga Karema, Kecamatan Mamuju.

AKP Nurdin menjelaskan, Habil bergerak dari arah timur ke barat, saat memasuki Lingkungan Bulutakkang, dari arah berlawanan datang bocah 16 tahun dengan kecepatan tinggi.

"Motor lepas kendali hingga keluar jalur dan menabrak Habil," jelasnya.

Akibat kecelakaan tersebut, Habil mengalami luka di bagian kepala dan bibirnya setelah dilakukan pemeriksaan di Rumah Sakit Umun Daerah (RSUD) Regional Sulbar.

Sementara bocah 16 tahun itu mengalami lecet pada bagian kaki, dan luka lainnya di tangan dan bibir.

"Dari kecelakaan itu, diperkirakan kerugian materil mencapai Rp 5 juta," singkat AKP Nurdin.

Terpisah, Sudirman seorang warga yang kebetulan ada di RSUD Regional Sulbar mengatakan, korban telah dipulangkan pihak keluarga.

"Yang satu memang meninggal dunia, tapi sudah pulang, kalau satu lagi kayanya masih dirawat," pungkasnya.

Cara Menghindari Kecelakaan Saat Berkendara

Setidaknya, ada 10 cara untuk antisipasi dan mengendalikan risiko kecelakaan di jalan raya.

1. Bila memungkinan, saat berkegiatan sebaiknya ganti moda transportasi dengan transportasi umum. Hal ini lebih aman ketimbang membawa kendaraan sendiri.

2. Kurangi potensi distraksi saat berkendara.

3. Melihat jauh ke depan, melihat potensi bahaya apa yang bisa timbul di jalan raya.

4. Biasakan berada di satu lajur. Jangan bergerak berpindah pindah jalur.

5. Antisipasi pengemudi yang memiliki sikap suka berpindah lajur. Segera jauhi kendaraan dari pengemudi semacam ini.

6. Antisipasi blindspot pada kendaraan.

7. Teliti setiap persimpangan, gang, lorong. Pelankan kendaraan untuk memantau dan menilai situasi aman untuk lewat atau tidak.

8. Jika ingin pindah jalur, ikuti prosedur yang aman untuk berpindah.

9. Jangan lawan arus.

10. Mengemudilah sesuai kondisi jalan raya dan kesehatan diri sendiri.

(Tribunsulbar.com/Zuhaji)

Baca Berita Tribun Manado di Google News

Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya

Tayang di Tribunsulbar.com