Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kecelakaan Lalu Lintas

Kecelakaan Maut Tadi Malam, 3 Orang Tewas Seketika, Mobil Terjungkal ke Dalam Jurang

Terjadi kecelakaan maut di Desa Bijaepasu, Kecamatan Miomaffo Tengah, Kabupaten Timor Tengah Utara, Nusa Tenggara Timur pada kemarin hari Senin malam

POS-KUPANG.COM /HO-IST
Tiga korban saat hendak dievakuasi dari TKP oleh pihak kepolisian Polres TTU dan warga sekitar, Senin, 22 Mei 2023. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Desa Bijaepasu, Kecamatan Miomaffo Tengah, Kabupaten Timor Tengah Utara, Nusa Tenggara Timur pada kemarin hari Senin malam.

Kecelakaan itu melibatkan kendaraan mobil yang mengalami kecelakaan tunggal.

Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan 3 orang tewas.

Baca juga: Pilunya Devid Alfaritsi Kenang Senyum Terakhir Istri Sebelum Tewas Dihantam Truk Saat Jemur Pakaian

Baca juga: Gempa Guncang Yogyakarta Selasa 23 Mei 2023, Pusat Guncangan di Laut, Info BMKG Magnitudonya

Kecelakaan merupakan suatu insiden yang dihindari semua orang.

Untuk itu diimbau agar selalu waspada dan berhati-hati ketika berkendara di jalan raya.

Patuhi peraturan yang telah ditetapkan pihak berwajib dan taati rambu-rambu lalu lintas.

Nasib nahas dialami 3 orang penumpang mobil Toyota Hartop warna biru DH 7141 D.

Tiga orang penumpang dengan identitas Benediktus Siki (68), Oktovianus (41) dan Theodorus Funan (51) tewas seketika dalam kecelakaan tunggal Jalan Raya Jurusan Kefamenanu-Eban.

Mobil nahas tersebut mengalami kecelakaan tunggal di jalan raya tepatnya di Desa Bijaepasu, Kecamatan Miomaffo Tengah Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Senin, 22 Mei 2023 sekira pukul 20.30 wita.

Mobil yang dikendarai Laurentino Soares (61) ini mengalami kecelakaan lalu lintas dan terjungkal ke dalam jurang ke bagian kanan jalan.

Berdasarkan informasi yang dihimpun POS-KUPANG.COM, Selasa, 23 Mei 2023, kronologi kejadian bermula ketika, kendaraan Toyota Hartop warna biru DH 7141 D yang dikendarai Laurentino Soares bergerak dari arah Eban hendak menuju ke arah Kefamenanu dengan memuat 3 orang penumpang.

Ketika tiba di tempat kejadian (tepatnya di jalan turunan dan tikungan) kendaraan tersebut mengalami rem blong.

Pada kesempatan yang sama, tiba-tiba lampu depan kendaraan naas tersebut padam sehingga pengendara tidak dapat melihat kondisi jalan.

Hal ini menyebabkan kendaraan tersebut kemudian terjun masuk ke dalam jurang di sebelah kanan jalan dari arah Eban-Kefamenanu.

Ketiga korban tertindih oleh body kendaraan hartop tersebut dan meninggal dunia di TKP.

Sedangkan pengemudi kendaraan Laurentino Soares (61) mengalami Luka Ringan.

Pihak kepolisian Satlantas Polres TTU yang tiba beberapa saat setelah kejadian itu, kemudian mengevakuasi para korban ke RSUD Kefamenanu untuk divisum.

Sementara untuk pengemudi mobil tersebut dilakukan pengobatan.

Kecelakaan lainnya

Kecelakaan tunggal terjadi di kawasan wisata Kecamatan Cigugur, Kabupaten Kuningan, Senin (22/5/2023).

Kecelakaan itu melibatkan mobil Aparatur Sipil Negara Kuningan.

Kecelakaan terjadi di kawasan wisata Palutungan Kabupaten Kuningan, melibatkan minibus Ford dengan nopol B-1576-VW menghantam sebuah bangunan semi permanen yang berada di Desa Babakan Mulya Kecamatan Cigugur, Kabupaten Kuningan, tepatnya di belakang gedung BNN Kuningan.

Dari informasi, mobil ASN yang itu menabrak sebuah bangunan sekitar pukul 09.00.

Akibatnya kondisi mobil terlihat rusak parah, seperti kedua ban depan pecah hingga unit mobil berubah bentuk dari keaslian sebelumnya.

Dalam peristiwa ini, Sebanyak 2 dari 5 penumpang mobil minibus yang terlibat kecelakaan, mengalami luka dan dilarikan ke rumah sakit untuk menjalani perawatan medis.

Kasat Lantas Polres Kuningan, AKP Vino Lestari melalui Kanit Gakum Polres Kuningan, Ipda Sri Martini, mengatakan bahwa mobil itu menabrak bangunan villa.

"Ternyata itu bangunan milik HKTI (Himpunan Kerukunan Tani Indonesia, Red).

Nah, diketahui ada korban 2 orang dibawa ke rumah sakit dan 3 penumpang lainnya sudah pulang," ujar Sri Martini.

Dari data yang dihimpun di lokasi kejadian, korban merupakan ASN aktif bernama Uus Samsu dan Ellys Sri Wulan.

"Untuk korban kecelakaan lagi menjalani perawatan," ujarnya.

Sri menyebutkan bahwa kendaraan tersebut melaju dari arah Palutungan menuju arah Rumah Makan Varvara Hill.

Setiba di loaksi, dikarenakan jalanan menurun cukup curam, tiba-tiba mobil hilang kendali dan menabrak Saung HKTI yang berada di bahu jalan sebelah kanan.

"Diduga kendaraan mengalami trouble pada bagian rem," jelas Sri Martini.

"Mobil tersebut dikemudikan oleh US seorang ASN yang bekerja di lingkup Dinas PUTR beserta empat orang rekannya.

Dari hasil keterangan mereka datang ke sana untuk melakukan survei karena akan mengadakan kegiatan.

"Tiga penumpang sudah pulang dan dua orang masih dalam perawatan," kata Kasat.

Hingga saat ini petugas masih melakukan penyelidikan dan meminta keterangan para saksi.

(Tribunflores.com/TribunJabar.id)

Baca Berita Tribun Manado di Google News

Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya

Tayang di Tribunflores.com dan TribunJabar.id

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved