Kecelakaan Maut Pukul 23.00 WIB, Seorang Pemotor Tewas, Korban Tabrak Lari Truk Muatan Sayur

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Tumang-Cepogo, Boyolali, Jawa Tengah pada kemarin hari Sabtu malam.

Kecelakaan itu melibatkan kendaraan truk dengan sepeda motor.

Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan seorang pengedara motor tewas.

Baca juga: Kecelakaan Maut Pukul 17.30 WIB, Seorang Remaja Tewas, Truk Tabrak Motor Vega di Tikungan

Baca juga: Kecelakaan Maut Pukul 13.30 WIB, Seorang Remaja Tewas, Mobil Hantam Motor Lalu Tabrak Pohon

Kecelakaan merupakan suatu insiden yang dihindari semua orang.

Untuk itu diimbau agar selalu waspada dan berhati-hati ketika berkendara di jalan raya.

Patuhi peraturan yang telah ditetapkan pihak berwajib dan taati rambu-rambu lalu lintas.

Misteri meninggal dunianya Sugeng Priyanto (23) yang tergeletak di semak-semak bahu jalan Tumang-Cepogo, Boyolali akhirnya terungkap.

Sugeng Priyanto menjadi korban tabrak lari dengan truk sayur warna kuning, Sabtu (13/5/2023) sekira pukul 23.00 WIB.

Kepastian itu didapat, setelah pelaku tabrak lari, Suhali (55) warga Dukuh Kupo, Desa/Kecamatan Cepogo menyerahkan diri ke Mako Satlantas Polres, Minggu (14/5/2023).

Dia datang dengan membawa truk warna kuning AD 8570 SM.

Kepala Polisi, Suhali menceritakan kejadian kecelakaan yang terjadi Sabtu (13/5/2023) malam itu.

Sekira pukul 23. 00 WIB, Suhali berangkat mengantar sayuran dari rumah menuju ke Prambanan, Klaten.

Sesampainya di TKP menabrak sepeda motor Yamaha Vixion.

Suhali yang menyadari telah menabrak pengendara sepeda motor kemudian berhenti.

Dia pun kemudian menepikan kendaraan ke depan pondok pesantren Al Madinah yang cukup terang.

Hanya saja dia tidak mengecek korban karena disangka korban lari.

Karena memang lokasi kecelakaan itu cukup gelap.

Ia kemudian melanjutkan perjalanan kembali ke Prambanan.

Setelah urusan sayuran selesai, Suhali langsung pulang dan tiba di rumah sekira pukul 07.00 WIB.

Saat perjalanan pulang, dia yang melihat lokasi kejadian juga tak mendapati korban.

Begitu juga dengan sepeda motor yang semula dia tepikan sudah tak ada di lokasi semula.

Pelaku kemudian pergi ke acara pernikahan di daerah Tawangmangu.

Saat kembali melintasi lokasi kecelakaan semalam, dia pun melihat ternyata sudah banyak orang.

"Kemudian pelaku sempat berhenti dan anak pelaku menanyakan kepada beberapa orang di sana.

Setelah itu pelaku langsung melanjutkan perjalanan," ungkap Dalmadi.

Kemudian saat diperjalanan, Suhali pun dihubungi keluarganya.

Keluarganya tersebut menyampaikan jika ditemukan korban meninggal dunia di lokasi yang baru saja dilintasi itu.

Padahal, tempat itu adalah lokasi kejadian tabrakan semalam.

"Pelaku kemudian menyerahkan diri ke Mako Satlantas Polres Boyolali," tambahnya.

(TribunSolo.com)

Baca Berita Tribun Manado di Google News

Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya

Tayang di TribunSolo.com