Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kecelakaan Lalu Lintas

Kecelakaan Maut Pukul 16,30 WIB, Seorang Remaja Tewas, Vixion Oleng Tertabrak Pajero dan Satria F150

Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Raya Parit Baru, Kecamatan Selakau, Kabupaten Sambas yang melibatkan tiga unit kendaraan

Editor: Glendi Manengal
Kolase Facebook Ami Nah/TribunPontianak
Kecelakaan maut seorang pemotor tewas ditabrak mobil dan motor lain. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Raya Parit Baru, Kecamatan Selakau, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat.

Peristiwa kecelakaan tersebut melibatkan kendaraan sepeda motor dan mobil.

AKibat kecelakaan tersebut seorang pengendara motor meninggal dunia.

Baca juga: Pro Gender, Bakal Caleg Perempuan PDIP ke DPRD Sulawesi Utara Melebihi Batas Kuota

Baca juga: Jadwal Basket SEA Games 2023 Jumat, 12 Mei: Perjuangan Tim Putra Indonesia Raih Medali Emas

Kecelakaan merupakan hal buruk yang selalu ingin dihindari setiap orang.

Mau itu dalam berkendara, bekerja ataupun aktifitas lainnya.

Namun walaupun kita sudah berhati-hati kecelakaan bisa tetap terjadi.

Karena kecelakaan memang tidak bisa diprediksi atau tak ada yang tahu kapan dan dimana kejadiannya.

Tapi kecelakaan juga banyak disebabkan oleh kelalaian pengendaranya atau hal lain.

Terkait hal tersebut seperti insiden kecelakaan berikut ini.

Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Raya Parit Baru, Kecamatan Selakau, Kabupaten Sambas yang melibatkan tiga unit kendaraan pada Rabu 10 Mei 2023 sore. Kecelakaan turut menimbulkan korban jiwa

Korban meninggal dunia berinisial J (19) warga Desa Semanas, Kecamatan Galing, sementara satu korban lainnya luka-luka.

Kapolres Sambas AKBP Sugiyatmo melalui Kapolsek Selakau Ipda Rio Castella membenarkan peristiwa laka lantas yang menewaskan seorang pengendara motor J, (19).

"Telah terjadi peristiwa laka lantas, kejadian pada hari Rabu, tanggal 10 Mei  2023, sekira jam 16.30 WIB, di sekitar Jalan Raya Parit Baru, Dusun Sinar Makmur RT 08 RW 04 Desa Parit Baru Kecamatan Selakau, perbatasan Selakau dengan Salatiga," kata Ipda Rio dalam keterangan resmi, Kamis 11 Mei 2023.

Dia mengungkapkan kronologis lakalantas bermula ketika pengendara Mobil Pajero Sport  KB 10XX XX dari arah Kota Singkawang menuju Kecamatan Pemangkat, sementara dari arah berlawanan pengendara motor Yamaha Vixion oleng dan mengambil jalur berlawanan.

"Pengendara Motor Yamaha Vixion KB 54XX XX dari arah Pemangkat menuju Kota Singkawang pada saat itu pengendara sepeda motor sedang oleng dan mengambil jalur sehingga menabrak Mobil Pajero Sport," ucapnya.

Setelah terjadi tabrakan, beber dia, Mobil Pajero Sport belok kanan langsung terjun ke parit.

Sementara pengendara sepeda Motor Yamaha Vixion terjatuh lalu tertabrak pengendara motor lainnya.

"Pengendara Sepeda Motor Suzuki Satria F 150 KB tidak di ketahui indentitasnya, yang dari Pemangkat menuju Kota Singkawang menabrak dari arah belakang pengendara sepeda Motor Yamaha Vixion," jelasnya.

Dia menjelaskan kesimpulan sementara, bahwa korban meninggal dunia dan sudah dipulangkan ke rumah orang tua di Desa Galing.

Korban dipulangkan menggunakan kendaraan Ambulan Puskesmas Selakau.

"Identitas pengandara Sepeda Motor Suzuki Satria F 150, tidak di ketahui. Langkah-langkah yang diambil kepolisian mendatangi TKP dan mengamankan barang bukti," katanya.

Tips Hindari Kecelakaan di Jalan

Meski telah berhati-hati, pengemudi mobil harus memahami, bila kecelakaan yang terjadi bisa datang dari kendaraan bermotor lain.

Untuk itu, kita sebagai pengemudi kendaraan wajib mengetahui tanda-tanda dari mobil di sekitar pengguna jalan lain.

Lantas, seperti apa tanda-tanda dari kendaraan lain yang menjadi indikasi kecelakaan?

Dirangkum dari keterangan resmi Auto2000, berikut adalah tanda-tanda sekitar mobil dari pengguna jalan lain yang harus diperhatikan demi keamanan bersama agar terhindar dari kecelakaan:

1. Manuver sembarangan

Masih banyak pengguna kendaraan bermotor yang tidak mau mematuhi aturan lalu lintas sehingga melakukan manuver sembarangan yang berbahaya.

Seperti, pindah lajur tanpa mengindahkan mobil lain di sekitarnya.

Begitu melihat ada yang seperti itu, jangan ragu untuk segera menjaga jarak aman dan tidak terprovokasi oleh tindakan mereka.

2. Melawan arah jalan

Tidak hanya sepeda motor, pemakai mobil pun ada yang nekat melawan arah demi kepentingannya sendiri.

Meskipun salah, namun tetap lebih baik jika Anda tidak terpancing emosinya.

Serta menjaga jarak aman dengan cara menghindar kalau terlihat ada yang melakukan perilaku salah tersebut.

3. Sein kanan padahal belok kiri

Gurauan ini banyak terdengar untuk mengomentari pengguna jalan yang tidak peduli cara memberikan sinyal belok dengan aman.

Alhasil, bukannya menyalakan lampu sein yang sesuai arah, malah abai dan menyalakan lampu sein yang salah, bahkan tidak memberikan isyarat apapun.

Jaga jarak aman kalau Anda menemukan tipe pengemudi seperti ini.

4. Bermain ponsel

Dengan alasan sibuk atau mau tetap eksis di media sosial, beberapa pengemudi tetap bermain ponsel ketika mengemudi mobil.

Padahal perilaku tersebut dapat mendistraksi fokus dan kewapadaan sehingga melakukan tindakan ceroboh, seperti pindah lajur tanpa sadar atau lupa mengerem.

Segera hindari dan beri jarak aman waktu bertemu pengemudi seperti ini.

5. Lampu rem mati

Masih banyak pengemudi yang tidak peduli lampu rem mobilnya berfungsi atau tidak.

Padahal, lampu rem yang mati membuat pengemudi lain tidak tahu kapan mobil atau sepeda motor di depannya mengurangi kecepatan.

Hindari mengikuti dari belakang kendaraan yang lampu remnya mati, seperti dengan pindah lajur atau menyalip kalau aman.

6. Membunyikan klakson seenaknya

Mungkin Anda pernah terganggu oleh pengemudi lain yang menyalakan klaskon tanpa alasan yang jelas, seperti traffic light belum hijau tapi sudah berisik menekan klakson.

Meskipun kesal, tetap kendalikan emosi dan tidak perlu terpengaruh oleh sikap mereka.

Berikan jalan jika memungkinkan dan biarkan mereka melaju sehingga tercipta jarak aman.

Telah tayang di TribunPontianak.co.id

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved