Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Gorontalo

Segini Keuntungan Pedagang Es di Gorontalo Saat Cuaca Panas Ekstrem, Pembeli Sampai 700 Orang

Cuaca ekstrem rupanya menjadi berkah bagi pedagang es di wilayah Kabupaten Gorontalo tersebut.

Editor: Alpen Martinus
via TribunJateng.com
Cuaca panas. BMKG Jelaskan Analisis Fenomena Udara Panas yang Terjadi di Indonesia. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Tak selamanya cuaca ekstrim menjadi bencana bagi suatu daerah.

Lantaran bagi pedagang es, itu berarti mendatangkan berkah.

Mereka mendapatkan keuntungan berkali lipat dari hari biasanya.

Baca juga: Arti Mimpi Tentang Es Krim, Bisa Jadi Anda akan Bersenang-senang, Ini Tafsirannya

Sebab memang, cuaca ekstrem seperti itu membuat banyak orang mencari minuman yang menyegarkan.

Es adalah satu di antara minuman yang paling dicari.

Jusuf Hasiru Limboto Pedagang es di Jalan mengaku kebanjiran pesanan.

Ia pun harus cepat melayani warga yang membeli es.

Baca juga: BREAKING NEWS Hujan Es Terjadi di Masarang Tondano Minahasa Sulawesi Utara


Antrean di depan penjual es di Kabupaten Gorontalo. Cuaca ekstrem rupanya berdampak positif untuk para penjual es. (TribunGorontalo.com/FajriKidjab)

Cuaca ekstrem rupanya menjadi berkah bagi pedagang es di wilayah Kabupaten Gorontalo tersebut.

Walaupun baru dua jam dibuka, sudah banyak pembeli mengantre untuk membeli es.

Dua penjual terlihat sibuk melayani pembeli yang mengenakan seragam sekolah itu.

Menurut Ijar (21) dalam sehari biasanya mereka melayani 600-700 pembeli.

Baca juga: Segarkan Kerongkongan saat Buka Puasa, Berikut Resep Es Blewah Kolang Kaling

Pelanggannya didominasi para pelajar. Karena memang lokasinya diapit dua sekolah, yakni SMPN 1 Limboto dan SMAN 1 Limboto.

Beragam menu ditawarkan, antara lain Top Ice, Frenta, Jas Jus, Nutrisari dijual Rp 1.000 per bungkus.

Sementara Ovaltine, Good Day, Milo, Dancow, Chocolatos, Hilo dijual seharga Rp 5.000 per cup.

"Yang paling laris itu yang di bungkusan," ujar Ijar kepada TribunGorontalo.com.

Harga yang relatif murah dan terjangkau bagi kantong anak sekolahan membuat minuman es milik Linda Hamzah ini laris manis.

Selain itu, lokasinya sangat strategis karena berada tepat di perempatan Jalan Achmad A Wahab, 300 meter dari Menara Keagungan Limboto.

"Kalau sepi itu biasa dapat Rp 500 ribu," ucapnya.

Ia bersama rekannya Nanda menjaga dagangan mereka sampai pukul 16.00 Wita.

Para pelajar pun sudah menjadi pelanggan tetap mereka.

"Saya sering beli di sini. Murah dan enak," ungkap Iman.

Cuaca panas di Gorontalo membuat pelajar SMPN 1 Limboto ini ketagihan minum es.

"Panas begini cocok memang minum es," timpal Iman. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribungorontalo.com

Sumber: Tribun Ternate
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved