Kecelakaan Maut Pukul 02.30, Seorang Pemotor Tewas, Korban Ditabrak Pengendara Motor dari Belakang

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Kecamatan Sambutan, Kota Samarinda, Kalimantan Timur pada kemarin hari Selasa dini hari.

Kecelakaan itu melibatkan 2 kendaraan sepeda motor yang mengalami tabrakan.

Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan seorang pengendara motor tewas.

Baca juga: Gempa Terkini Rabu 26 April 2023, Baru Saja Guncang di Darat, Info BMKG Magnitudonya

Baca juga: Gempa Tadi Malam di Jombang Jawa Timur, Info BMKG Magnitudonya

Kecelakaan merupakan suatu insiden yang dihindari semua orang.

Untuk itu diimbau agar selalu waspada dan berhati-hati ketika berkendara di jalan raya.

Patuhi peraturan yang telah ditetapkan pihak berwajib dan taati rambu-rambu lalu lintas.

Seorang pemotor di Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim) tewas setelah mengalami kecelakaan maut pada Selasa (25/4/2023) dini hari.

Korban yang diketahui bernama Ferry (30) itu meninggal dunia karena mengalami pendarahan di bagian kepala.

Dari informasi yang berhasil terhimpun TribunKaltim.co, kejadian terjadi di kawasan GP, Kecamatan Sambutan, Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur, sekitar pukul 02.30 Wita.

Kala itu pemuda itu disebutkan sedang berkendara dengan laju yang perlahan dan santai.

Namun secara spontan saja dari arah belakang muncul pengendara motor lainnya yang melaju dan menabrak korban hingga terjadi kecelakaan.

"Kita dapat informasinya gitu.

Ditabrak dari belakang," ucap Karim (42) kerabat korban kepada TribunKaltim.co.

Sesaat setelah tertabrak, korban terkapar tak sadarkan diri di pinggir jalan.

Dengan cepat relawan dan warga setempat mencoba melarikan korban ke rumah sakit untuk mendapat perawatan.

Namun nahas, pagi tadi korban dikabarkan meninggal dunia karena luka berat pada bagian kepala yang dideritanya.

“Almarhum barusan sudah dimakamkan,” tambahnya.

Dikonfirmasi terpisah, Kasat Lantas Polresta Samarinda Kompol Creato Sonitehe Gulo melalui Kanit Laka Lantas, Iptu Jevier Syukur juga turut membenarkan kejadian tersebut.

"Iya benar, itu tadi lakanya (kecelakaan) luka berat.

Lalu di bawa ke rumah sakit dan (korban) meninggal tadi pagi," ucapnya.

Dari peristiwa itu, sempat tersiar kabar kalau yang bersangkutan merupakan korban tabrak lari.

Namun hal itu dibantah oleh pihak kepolisian.

“Bukan (tabrak lari).

Kejadiannya motor sama motor.

Keluarga dari kedua belah pihak sudah bertemu,” bantah Jevier.

Meski demikian, Iptu Jevier masih belum bisa menerangkan kronologis pasti kejadian.

Sebab hingga berita ini diturunkan TribunKaltim.co, pihak kepolisian masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

"Masih kami dalami dulu.

Lengkapnya nanti kami share," pungkasnya.

Kecelakaan lainnya

Tiga unit mobil masing-masing Toyota Avanza, Isuzu Panther pikap dan Toyota Vios Limo mengalami kecelakaan lalu lintas tabrakan beruntun sekitar pukul 11.55 WIB, Selasa (25/04/2023) di ruas jalan kawasan Desa Paya Rangkuluh, Kutablang, Bireuen.

Akibat tabrakan tersebut satu orang luka berat dan dua lainnya luka ringan.

Informasi diperoleh Serambinews.com dari anggota tim Pospam Operasi Ketupat Seulawah, Gandapura Bireuen Serka Muzakkir yang didampingi anggota lainnya mengatakan, ketiga mobil yang mengalami kecelakaan lalu lintas yaitu mobil minibus Toyota Avanza Nopol BL 1742 AG dikemudikan Muhammad Ridha (24) Wiraswasta, Desa Tanjong Mesjid Gandapura, Bireuen.

Kemudian, mobil barang Isuzu Panther Pickup Nopol BL 8370 KU dikendarai Zulfikar (37). Wiraswasta, warga Desa Pante Raya Kecamatan Pesam, Bener.

Satu kendaraan lainnya mobil Toyota Vios Limo Nopol B 1076 SEG dikendarai Darmadi (36), pekerjaan wiraswasta, warga Gampong Prada, Kota Banda Aceh.

Menyangkut kronologis kejadian, mobil Toyota Avanza yang melaju dari ara Lhokseumawe menuju ara Bireuen.

Setiba di kawasan Desa Paya Rangkuluh, Kuta Blang dari arah berlawanan muncul dua unit Isuzu Panther Pickup dan Toyota Vios Limo dibelakang.

Saat itu diduga Toyota Vios Limo hendak menyalip mobil Panther yang ada di depannya.

Saat menyalip itulah terjadi tabrakan laga kambing antara Toyota Avanza dan Toyota Vioz Limo.

Setelah keduanya bertabrakan mobil Vios Limo hilang kendali dan membentur lagi dengan mobil Isuzu Panther.

Akibat kecelakaan tersebut satu orang mengalami luka berat yaitu Muhammad Ridha (24) selaku sopir Toyota Avanza, dua korban luka ringan lainnya yaitu Zulfikar (37) warga Desa Pante Raya Kecamatan Pesam, Bener Meriah, dan Darmadi (36) warga Gampong Prada, Kota Banda Aceh.

Ketiga korban segera dievakuasi warga bersama anggota Pospam Operasi Ketupat ke Puskesmas Gandapura.

Kasus kecelakaan tersebut sudah ditangani Unit Laka, Satlantas Polres.

(TribunKaltim.co/SerambiNews.com)

Baca Berita Tribun Manado di sini

Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya

Tayang di TribunKaltim.co dan SerambiNews.com