Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Anas Urbaningrum

Pidato Anas Urbaningrum saat Bebas, Sindir Oknum Pembuat Skenario yang Jerumuskan Dirinya ke Penjara

Anas Urbaningrum bebas pada Selasa (11/4/2023). Berpidato di halaman Lapas Klas I Sukamiskin Bandung. Singgung oknum pembuat skenario atas kasusnya.

Penulis: Frandi Piring | Editor: Frandi Piring
Facebook TRIBUNnewsBogor.com
Anas Urbaningrum berpidato saat resmi bebas dari Lapas Klas I Sukamiskin Bandung, Selasa (11/4/2023). Sindir Oknum Pembuat Skenario yang Jerumuskan Dirinya ke Penjara. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum bebas dari penjara hari ini, Selasa (11/4/2023).

Anas Urbaningrum memberikan pidato setelah dirinya resmi bebas dari hukuman atas kasus yang menjeratnya.

Pidato Anas Urbaningrum disampaikannya di halaman depan Lapas Klas I Sukamiskin Bandung.

Dalam pidatonya, Anas Urbaningrum mengucapkan terima kasih kepada beberapa pihak dan pendukungnya yang datang di hari pembebasannya.

Para pendukung Anas Urbaningrum memadati halaman depan Lapas Klas I Sukamiskin.

Anas Urbaningrum menyinggung oknum yang menyusun skenario yang membuat dirinya masuk penjara.

"Saya mohon maaf, kalo ada yang menyusun skenario besar bahwa dengan saya dimasukkan dalam waktu yang lama di tempat ini, menganggap bahwa Anas sudah selesai" ungkapnya

Anas Urbaningrum berpidato saat resmi bebas dari Lapas Klas I Sukamiskin Bandung, Selasa (11/4/2023). Sindir Oknum Pembuat Skenario yang Jerumuskan Dirinya ke Penjara.
Anas Urbaningrum berpidato saat resmi bebas dari Lapas Klas I Sukamiskin Bandung, Selasa (11/4/2023). Sindir Oknum Pembuat Skenario yang Jerumuskan Dirinya ke Penjara. (Facebook TRIBUNnewsBogor.com)

Ia menjelaskan skenario yang dibuat oknum-oknum tersebut tak mampu akan mengalahkan skenario Yang Maha Esa.

Anas Urbaningrum juga menyatakan dirinya akan lebih baik dan akan berpikir ke depan.

"Skenario boleh besar, boleh kuat, boleh hebat, tetapi sehebat apapun skenario manusia, tidak akan mampu mengalahkan skenario Tuhan" 

"Dengan begini, mengatakan kepada kita semua, saya ingin berpikir ke depan. Ke depan itu juga sekaligus dengan permohonan maaf." kata Anas

Di pengujung pidatonya, Anas Urbaningrum mengingatkan para aktivis.

Ia menyebut dalam tradisi para aktivis pertandingan kompetisi itu adalah hal yang biasa. Namun baginya bukanlah seperti itu.

"Buat saya, pertandingan itu dalam konteks demokrasi adalah pertandingan yang jujur, fair, terbuka dan obyektif.

Tidak boleh menggunakan pihak lain, tidak boleh pertandingan memakai teknik lama" jelas Anas

Berita Populer TribunManado.co.id

Berita Update Portal TribunManado.co.id

Berita Update TribunManado.co.id di Google News

(Tribunmanado.co.id/Fra)

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved