Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kecelakaan Lalu Lintas

Kecelakaan Maut Pukul 15.00 WIB, Seorang Buruh Harian Lepas Tewas, Motor Korban Menabrak Truk Parkir

Identitas korban meninggal dunia di lokasi kecelakaan Jalan Soekarno-Hatta sore ini diungkap polisi, Sabtu (8/4/2023) sekitar pukul 15.00 WIB. 

Editor: Glendi Manengal
Tribunsumsel.com/ Rachmad Kurniawan
Polisi saat melakukan olah TKP kecelakaan di Jalan Soekarno-Hatta, Sumatera Selatan 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Soekarno-Hatta, Palembang, Sumatera Selatan.

Peristiwa kecelakaan tersebut melibatkan kendaraan sepeda motor dan truk.

Akibat kecelakaan tersebut seorang pengendara motor meninggal dunia.

Baca juga: Gempa Guncang Yogyakarta Minggu 9 April 2023, Baru Saja Guncang di Darat, Info BMKG Magnitudonya

Baca juga: 15 Ucapan Selamat Paskah 2023, Penuh Makna dan Sangat Menyentuh, Cocok untuk Keluarga & Sahabat

Kecelakaan merupakan hal buruk yang selalu ingin dihindari setiap orang.

Mau itu dalam berkendara, bekerja ataupun aktifitas lainnya.

Namun walaupun kita sudah berhati-hati kecelakaan bisa tetap terjadi.

Karena kecelakaan memang tidak bisa diprediksi atau tak ada yang tahu kapan dan dimana kejadiannya.

Tapi kecelakaan juga banyak disebabkan oleh kelalaian pengendaranya atau hal lain.

Terkait hal tersebut seperti insiden kecelakaan berikut ini.

Identitas korban meninggal dunia di lokasi kecelakaan Jalan Soekarno-Hatta sore ini diungkap polisi, Sabtu (8/4/2023) sekitar pukul 15.00 WIB. 

Korban meninggal dunia yakni Ahmad Fathonie (57) seorang buruh harian lepas warga Lorong Kusuma Bangsa, Kelurahan Plaju Ilir Kecamatan Plaju Kota Palembang.

Kedua korban berboncengan sepeda motor Beat BG-2316-AEF. 

Kanit Gakkum Satlantas Polrestabes Palembang, Iptu Arham Sikakum mengatakan dari informasi yang dihimpun sebelum menabrak mobil tangki yang terparkir, kedua korban sempat disenggol oleh mobil lainnya. 

Namun informasi tersebut belum bisa dipastikan. 

"Yang jelas setiba di TKP motor korban menabrak Mobil Tangki Tronton Hino nopol BG-8425-NQ yang sedang berhenti di bahu jalan, " ujar Kakum saat dikonfirmasi. 

Korban Ahmad Fathoni meninggal dunia di lokasi dan saat kejadian tengah dibonceng oleh rekannya yakni Yan Rasfathi yang saat ini masih dirawat di Rumah Sakit Siti Khadijah. 

"Korban luka berat masih dirawat intensif di rumah sakit dan tadi belum sadarkan diri, " katanya. 

Peristiwa laka lantas Antara Sepeda Motor Honda Beat BG-2316-AEF yang datang dari arah Simpang Pakjo Ujung hendak menuju kearah Simpang Macan Lindungan. 

Informasi yang diterima Tribunsumsel.com di lokasi, keduanya hendak pulang ke rumah usai bekerja sebagai buruh harian. 

Sementara Suharta Adinata, sopir mobil tangki tronton saat itu tengah memarkirkan kendaraannya di trotoar.

Tips Hindari Kecelakaan di Jalan

Meski telah berhati-hati, pengemudi mobil harus memahami, bila kecelakaan yang terjadi bisa datang dari kendaraan bermotor lain.

Untuk itu, kita sebagai pengemudi kendaraan wajib mengetahui tanda-tanda dari mobil di sekitar pengguna jalan lain.

Lantas, seperti apa tanda-tanda dari kendaraan lain yang menjadi indikasi kecelakaan?

Dirangkum dari keterangan resmi Auto2000, berikut adalah tanda-tanda sekitar mobil dari pengguna jalan lain yang harus diperhatikan demi keamanan bersama agar terhindar dari kecelakaan:

1. Manuver sembarangan

Masih banyak pengguna kendaraan bermotor yang tidak mau mematuhi aturan lalu lintas sehingga melakukan manuver sembarangan yang berbahaya.

Seperti, pindah lajur tanpa mengindahkan mobil lain di sekitarnya.

Begitu melihat ada yang seperti itu, jangan ragu untuk segera menjaga jarak aman dan tidak terprovokasi oleh tindakan mereka.

2. Melawan arah jalan

Tidak hanya sepeda motor, pemakai mobil pun ada yang nekat melawan arah demi kepentingannya sendiri.

Meskipun salah, namun tetap lebih baik jika Anda tidak terpancing emosinya.

Serta menjaga jarak aman dengan cara menghindar kalau terlihat ada yang melakukan perilaku salah tersebut.

3. Sein kanan padahal belok kiri

Gurauan ini banyak terdengar untuk mengomentari pengguna jalan yang tidak peduli cara memberikan sinyal belok dengan aman.

Alhasil, bukannya menyalakan lampu sein yang sesuai arah, malah abai dan menyalakan lampu sein yang salah, bahkan tidak memberikan isyarat apapun.

Jaga jarak aman kalau Anda menemukan tipe pengemudi seperti ini.

4. Bermain ponsel

Dengan alasan sibuk atau mau tetap eksis di media sosial, beberapa pengemudi tetap bermain ponsel ketika mengemudi mobil.

Padahal perilaku tersebut dapat mendistraksi fokus dan kewapadaan sehingga melakukan tindakan ceroboh, seperti pindah lajur tanpa sadar atau lupa mengerem.

Segera hindari dan beri jarak aman waktu bertemu pengemudi seperti ini.

5. Lampu rem mati

Masih banyak pengemudi yang tidak peduli lampu rem mobilnya berfungsi atau tidak.

Padahal, lampu rem yang mati membuat pengemudi lain tidak tahu kapan mobil atau sepeda motor di depannya mengurangi kecepatan.

Hindari mengikuti dari belakang kendaraan yang lampu remnya mati, seperti dengan pindah lajur atau menyalip kalau aman.

6. Membunyikan klakson seenaknya

Mungkin Anda pernah terganggu oleh pengemudi lain yang menyalakan klaskon tanpa alasan yang jelas, seperti traffic light belum hijau tapi sudah berisik menekan klakson.

Meskipun kesal, tetap kendalikan emosi dan tidak perlu terpengaruh oleh sikap mereka.

Berikan jalan jika memungkinkan dan biarkan mereka melaju sehingga tercipta jarak aman

Baca berita Tribun Manado lainnya di Google News

Telah tayang di TribunSumsel.com

Sumber: Tribun Sumsel
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved