Kecelakaan Lalu Lintas
Kecelakaan Maut Pukul 14.10 WIB, Anggota TNI Tewas, Tabrakan Adu Banteng Motor dengan Mobil
Terjadi kecelakaan maut di Jalan Raya Brosot–Nagung, Pedukuhan Prembulan, Kalurahan Pandowan, Kapanewon Galur, Kabupaten Kulon Progo, Yogyakarta.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Raya Brosot–Nagung, Pedukuhan Prembulan, Kalurahan Pandowan, Kapanewon Galur, Kabupaten Kulon Progo, Yogyakarta pada kemarin hari Kamis pagi.
Kecelakaan itu melibatkan kendaraan mobil dengan sepeda motor.
Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan seorang anggorta TNI tewas di tempat.
Baca juga: Kecelakaan Maut Tadi Malam, Kakek Tewas Seketika, Motor Korban Tabrak Belakang Truk
Baca juga: Gempa Terkini Siang Ini Jumat 7 April 2023, Baru Saja Guncang di Laut, Info BMKG Magnitudonya
Kecelakaan merupakan suatu insiden yang dihindari semua orang.
Untuk itu diimbau agar selalu waspada dan berhati-hati ketika berkendara di jalan raya.
Patuhilah peraturan yang telah ditetapkan pihak berwajib dan taati rambu-rambu lalu lintas.
Seorang tentara tewas di Jalan Raya Brosot–Nagung, Pedukuhan Prembulan, Kalurahan Pandowan, Kapanewon Galur, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Korban diketahui bernama Sugiyanto (50), warga Kapanewon Bambanglipuro, Kabupaten Bantul.
Anggota TNI tersebut mengalami luka berat akibat tabrakan adu banteng motor dengan mobil.
“Korban meninggal dunia di tempat,” kata Kepala Unit Penegakkan Hukum Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Kulon Progo, IPDA Satya Kurnia, Kamis (6/4/2024).
Tabrakan terjadi di lokasi yang disebut orang sebagai Pal 18 pada pukul 14.10 WIB.
Lokasinya tidak jauh dari Rumah Sakit Pura Raharja.
Kronologi berawal ketika Sugiyanto naik Honda Beat hitam AB 4353 KP saat peristiwa terjadi.
Sugiyanto melaju dari Timur ke Barat.
Ia mengenakan pakaian dinas hijau doreng dan sepatu medan.
Pria ini juga mengenakan jaket.
Saat bersamaan, melaju mobil roda empat G 1473 B dari arah berlawanan.
Mobil dikemudikan Subarjo (65), seorang pensiunan asal kecamatan Juntinyuat.
Mobil membawa keluarga Subarjo, yakni Madiyati (65) dan Ihvan Ans F (29).
Keduanya juga asal Juntinyuat.
Ketika itu, mobil melaju melebihi marka tengah jalan.
Sugiyanto yang datang dari arah sebaliknya tidak bisa mengelak.
Adu banteng tidak bisa dihindari.
“Lantas terjadi kecelakaan itu,” kata Satya.
Tabrakan membuat bagian muka sebelah kanan dari mobil pecah.
Sementara bagian muka Honda Beat hancur dan ringsek.
Pengemudi mobil dan penumpangnya selamat.
Keduanya tidak terluka.
Nasib tragis justru dialami Sugiyanto.
Ia tewas di tempat.
Ambulans Palang Merah Indonesia (PMI) Kulon Progo membawa jenazah ke RSUD Wates.
Kecelakaan lainnya
Terjadi kecelakaan di Lamongan pada Kamis (6/4/2023) malam.
Sebuah mobil Toyota Avanza tertabrak kereta api di perlintasan tanpa palang pintu, jalan masuk ke Desa Karangtinggil, Kecamatan Pucuk.
Akibatnya, mobil Avanza terpental sekitar 15 meter dari TKP.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden kecelakaan di Lamongan tersebut.
Namun tiga penumpang mobil mengalami luka serius dan harus mendapat perawatan medis.
Sementara kondisi mobil terbalik dan rusak berat.
Seorang saksi, Gatot (52) warga Karangtinggil menyebutkan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 19.40 WIB .
Mobil warna silver nopol B 1831 PQR itu dikemudikan Amir Syarifuddin (27) warga Desa Jubel lor, Sugio, Lamongan.
"Pada saat yang bersamaan melintas KRD nomor lok CC 2061396 dari arah timur ke barat dengan tujuan Cepu," kata saksi lain bernama, Gibran (16) pada Tribun Jatim Network.
Karena jarak sudah dekat, kecelakaan tidak bisa terhindarkan.
Mobil Avanza tertabrak bagian depan hingga terpental ke arah barat sekitar 15 meter dan terguling di utara rel.
"Bangkai mobil teronggok di atas saluran air dengan posisi terbalik," katanya.
Minibus yang dikemudikan oleh Amir Syarifuddin membawa dua penumpang, yaitu Agus Supriyadi (59) yang tercatat sebagai warga Bali dan Wawan Saifudin (30) warga Desa Kedali, Pucuk, Lamongan, yang ketika itu hendak pulang ke rumah mereka di Desa Kedali.
Untuk menuju rumahnya, mereka harus melintasi rel KA.
Saat melintas, pengemudi diduga abai dan kurang memperhatikan adanya kereta api.
"Betul, minibus yang ditumpangi tiga orang di Lamongan tertabrak kereta api," kata Kasi Humas Polres Lamongan, Ipda Anton Krisbiantoro kepada wartawan, Kamis (6/4/2023) malam.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun tiga korban yang mengalami luka dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan perawatan intensif.
Satu korban atas nama Agus Supriyadi dirujuk ke RS Bedah Mitra Sehat Karanglangit Lamongan untuk mendapat perawatan intensif, sementara dua korban lainnya dilakukan pertolongan di Puskesmas Pucuk.
Ia mengimbau kepada masyarakat untuk tetap berhati-hati dan waspada saat melintas di rel KA.
Perhatikan kanan kiri dan berhenti sejenak sebelum melintas.
(Kompas.com/TribunJatim.com)
Baca Berita Tribun Manado di sini
Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya
Tayang di Kompas.com dan TribunJatim.com
Kecelakaan Maut Pukul 14.10 WIB
Anggota TNI Tewas
Tabrakan Adu Banteng Motor dengan Mobil
kecelakaan di Jalan Raya Brosot–Nagung
Pedukuhan Prembulan
Kalurahan Pandowan
Kapanewon Galur
Kabupaten Kulon Progo
Yogyakarta
kecelakaan lalu lintas
kecelakaan
mobil
motor
Honda Beat
Kecelakaan Anggota TNI Tewas
Kecelakaan Maut, Seorang Pemotor Tewas, Korban Mau Nyalip Mobil Lalu Tertabrak Truk |
![]() |
---|
Kecelakaan Maut, Seorang Wanita Guru SMP Tewas di Gorontalo, Korban Ditabrak Mobil Ketika Bersepeda |
![]() |
---|
Kecelakaan Maut, Ayah dan Anaknya Tewas, Motor Oleng Lalu Terpental Seusai Masuk Gorong-gorong |
![]() |
---|
Kecelakaan Maut, Seorang Pemotor Tewas di Tempat Setelah 2 Motor Tabrakan |
![]() |
---|
Kecelakaan Maut, Seorang Pemotor Tewas Setelah Tabrakan dengan Motor lain, Air Soft Gun Jadi Sorotan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.