Kecelakaan Maut Pukul 21.10 WIB, Pelajar Tewas Sepulang Tarawih, Tabrak Motor dan Terpental ke Pikap

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Raya Manggopoh, Kecamatan Lubuk Basung, Agam, Sumatera Barat pada kemarin hari Kamis malam.

Kecelakaan itu melibatkan 2 kendaraan sepeda motor dan mobil pikap.

Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan seorang pelajar tewas.

Baca juga: Gempa Terkini Malam Ini Jumat 31 Maret 2023, Baru Saja Guncang di Laut, Info BMKG Magnitudonya

Baca juga: Kecelakaan Maut Pukul 16.30 WIB, Pemotor Tewas Seketika, Korban Ditabrak Truk Lalu Sopir Kabur

Kecelakaan merupakan suatu insiden yang dihindari semua orang.

Untuk itu diimbau agar selalu waspada dan berhati-hati ketika berkendara di jalan raya.

Kecelakaan maut setelah salat tarawih terjadi di Jalan Raya Manggopoh, Kecamatan Lubuk Basung, Agam, Sumatera Barat (Sumbar).

Kecelakaan tersebut terjadi pada Kamis (30/3/2023) sekira pukul 21.10 WIB.

Dua unit sepeda motor dan satu mobil pikap terlibat dalam kejadian tersebut.

Kasat Lantas Polres Agam, Iptu Apriman Sural mengatakan, kecelakaan itu menyebabkan satu orang pengendara motor meninggal dunia.

"Kecelakaan di Jalan Raya Manggopoh itu melibatkan tiga kendaraan yang masing-masingnya, dua sepeda motor merek Jupiter dan Vixion, lalu satu unit mobil pikap," kata Apriman Sural, Jumat (31/3/2023).

Apriman menuturkan, pengendara motor yang tewas itu bernama Fajar Wahyudi (18), warga sekitar yang mengendarai motor Vixion.

"Selain korban meninggal dunia, pengendara motor berinisial AL (47) juga turut mengalami luka-luka dan saat ini dirawat di rumah sakit," ungkap Apriman.

Apriman menuturkan, korban meninggal dunia itu diduga akibat terpental ke arah mobil pikap usai bertabrakan dengan motor Jupiter.

"Korban yang meninggal dunia ini, sebelumnya sempat dibawa ke rumah sakit, saat di perjalanan ternyata nyawanya sudah tidak tertolong lagi," pungkas Apriman.

Diketahui, dua sepeda motor yang terlibat kecelakaan itu dalam kondisi tidak ada surat kendaraan atau Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB).

Sementara mobil pikap, dikendarai oleh S (38) dengan nomor polisi BA 8**8 TA.

Kecelakaan lainnya

Satu unit truk bernomor polisi AE-1120-S terperosok ke jurang, Jumat (31/3/2023).

Tepatnya di Jalan Puntukrejo, di Dusun Drojo, Desa Puntukrejo, Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar.

Kapolres Karanganyar, AKBP Jerrold HY Kumontoy melalui PS Kasubsi Penmas Polres Karanganyar Bripka Aditya Prima Sakti mengatakan, kejadian tersebut merupakan kecelakaan tunggal.

Pada saat kejadian, truk tersebut tengah memuat pasir dari Gunung Merapi.

"Pada hari Jumat telah terjadi kecelakaan tunggal truk yang dikemudikan saudara Bowo, 33 tahun warga Kecamatan Karangpandan, yang memuat pasir dari Merapi," ungkapnya kepada TribunSolo.com, Jumat (31/3/2023).

Pasir tersebut akan dibawa menuju depo pasir Drojo milik sopir truk itu sendiri.

Perjalanan menuju depo pasir, melewati jalanan menanjak.

Ketika menuju depo pasir, sopir tengah dalam kondisi mengantuk sehingga truk tersebut oleng dan jatuh ke dalam jurang.

"Truk yang bermuatan pasir tersebut, hendak dibawa ke depo pasir milik sopir sendiri, tepatnya di Jalan Puntukrejo kondisi jalan menanjak dan sopir mengantuk," terangnya.

"Sehingga truk tersebut oleng terlalu ke kiri dan mengakibatkan truk jatuh ke dalam jurang di kedalaman kurang lebih 8 meter," imbuhnya.

Jatuhnya truk ke dalam jurang menghasilkan suara gemuruh yang menarik perhatian warga.

Kemudian, datang beberapa warga dan mengetahui truk tersebut sudah jatuh ke dalam jurang.

Beberapa warga lalu turun ke dalam jurang untuk memastikan kondisi sopir di dalamnya.

"Setelah dicek, sopir truk tidak mengalami luka parah, hanya luka ringan," ujarnya.

(TribunPadang.com/TribunSolo.com)

Baca Berita Tribun Manado di sini

Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya

Tayang di TribunPadang.com dan TribunSolo.com