Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kecelakaan Lalu Lintas

Kecelakaan Maut Pukul 01.00 WIB, Bus ALS vs Motor, 2 Orang Tewas Seketika di TKP

Terjadi kecelakaan di Jalan Raya Pematang Siantar, Kecamatan Balige, Kabupaten Toba, Sumatera Utara, pada Senin (27/3/2023) sekira pukul 01.00 WIB.

|
Editor: Tirza Ponto
DOK. POLRES TAPANULI SELATAN
Bus ALS kecelakaan di Jalan Raya Pematang Siantar, Kecamatan Balige, Kabupaten Toba, Sumatera Utara, pada Senin (27/3/2023) sekira pukul 01.00 WIB. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan di Jalan Raya Pematang Siantar, pada Senin (27/3/2023) sekira pukul 01.00 WIB.

Lokasi tepatnya terjadi di Simpang Jonggol, Dusun Sibulele, Desa Sibolahotang SAS, Kecamatan Balige, Kabupaten Toba, Sumatera Utara.

(berita populer: klik link)

Kecelakaan tersebut melibatkan bus ALS dan sepeda motor.

Akibat kecelakaan ini dua orang tewas di tempat.

Sementara sang sopir bus ALS kabur.

Baca juga: Kecelakaan Maut Pukul 05.30 WIB, Seorang Pembegal Tewas, Motor Curian Ditabrak Anak Korban Begal

Bus ALS bernomor Pintu 011 dengan Plat Nomor BK 7486 UA itu menabrak pengendara dan penumpang sepeda motor dengan Plat Nomor BB 2981 EB.

Hingga saat ini, pihak kepolisian masih mencari keberadaan sopir bus ALS tersebut.

"Hingga saat ini, pihak kita masih mencari keberadaan sopir bus tersebut. Kita sedang upayakan," terang Kasi Humas Polres Toba AKP Bungaran Samosir, Selasa (28/3/2023).

"Kecelakaan maut itu terjadi di Jalan Raya Pematang Siantar tepatnya di Simpang Jonggol, Dusun Sibulele, Desa Sibolahotang SAS, Kecamatan Balige, Kabupaten Toba Sumatera Utara," ujar Kasat Lantas Polres Toba Iptu RT Gunawan.

Ia menjelaskan, yang mana satu unit sepeda motor Honda Supra dengan No Plat BB 2981 EB, semula datang dari arah Balige tiba di TKP.

Sepeda motor tersebut Kontra dengan Bus ALS dengan No Plat BK 7486 UA yang mengakibatkan pengendara sepeda motor dan penumpangnya meninggal dunia

Identitas sopir ALS inisial J (50) warga Desa Maga, Kecamatan Lumban Sorik Merapi, Kabupaten Madina masih belum diketahui keberadaannya pada saat kecelakaan terjadi.

"Hanya ada di dalam bus 2 orang Kernet cadangan Bus ALS inisial ES (53) warga Jalan Sisingamangaraja No 2A Kodya Medan dan A (34) warga Lumban Pasir Kecamatan Tambangan Kabupaten Madina Provinsi Sumatera Utara bersama para penumpang bus tersebut," sambungnya.

Kecelakaan itu sempat membuat kemacetan panjang di ruas Jalan Lintas Sumatera Balige, baik yang dari arah Medan menuju Tarutung maupun arah sebalikya

Identitas korban pengendara sepeda motor Carles Jonsi Sagala (32) dan penumpang sepeda motor Herbin Siahaan (41). Kedua korban ini merupakan warga Desa Lumban Silintong Kecamatan Balige Kabupaten Toba Sumatera Utara

Sejumlah saksi mata di lokasi kejadian melihat sopir tersebut langsung melarikan diri usai mengalami kecelakaan.

Aparat kepolisian dari Satlantas Polsek Balige kemudian mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) untuk mengamankan korban dan barang bukti

Polisi yang datang ke lokasi langsung mengevakuasi jasad kedua korban ke Rumah Sakit HKBP Balige

Kasus kecelakaan tersebut masih ditangani oleh Satuan Lalu Lintas Polsek Balige dan Satlantas Polres Toba. Polisi juga memintai keterangan saksi dan melakukan olah TKP.

Cara Menghindari Kecelakaan

Saat ini jalan raya merupakan salah satu tempat yang tidak aman terutama untuk pengemudi kendaraan bermotor.

Founder Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC) Jusri Pulubuhu mengungkapkan, pengendara harus menyadari bahwa jalan raya merupakan tempat berbahaya, otomatis ada tingkat kewaspadaan terhadap kemungkinan kecelakaan meningkat.

“Jika tahu bahwa aktivitas berkendara merupakan hal yang berbahaya, kewaspadaan pasti akan meningkat.

Kesadaran ini membuat pengeemudi mempersingkat waktu di jalan raya,” ujar Jusri belum lama ini kepada Kompas.com.

Setidaknya, ada 10 cara untuk antisipasi dan mengendalikan risiko kecelakaan di jalan raya.

1. Bila memungkinan, saat berkegiatan sebaiknya ganti moda transportasi dengan transportasi umum. Hal ini lebih aman ketimbang membawa kendaraan sendiri.

2. Kurangi potensi distraksi saat berkendara.

3. Melihat jauh ke depan, melihat potensi bahaya apa yang bisa timbul di jalan raya.

4. Biasakan berada di satu lajur. Jangan bergerak berpindah pindah jalur.

5. Antisipasi pengemudi yang memiliki sikap suka berpindah lajur. Segera jauhi kendaraan dari pengemudi semacam ini.

6. Antisipasi blindspot pada kendaraan.

7. Teliti setiap persimpangan, gang, lorong. Pelankan kendaraan untuk memantau dan menilai situasi aman untuk lewat atau tidak.

8. Jika ingin pindah jalur, ikuti prosedur yang aman untuk berpindah.

9. Jangan lawan arus.

10. Mengemudilah sesuai kondisi jalan raya dan kesehatan diri sendiri.(*)

Baca juga: Kecelakaan Maut Pukul 16.30 WIB, Istri Tewas, Motor Dibawa Suami Tercebur Selokan dan Terseret Arus

Baca juga: Kronologi Bus Jemaah Umroh Kecelakaan di Arab Saudi, Alami Rem Blong Menuju Mekkah, 20 Orang Tewas

Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com

Baca Berita Lainnya : Google News

Baca Berita Tribun Manado di sini

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved