Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kecelakaan Lalu Lintas

Kecelakaan Maut, Pemotor Wanita Tewas, Motor Tak Berbentuk Seusai Tabrakan dengan Mobil

Terjadi kecelakaan maut di Desa Gayam, Kecamatan Gurah, Kediri, Jawa Timur pada kemarin hari Sabtu.

Polres Kediri
Kecelakaan lalu lintas yang menewaskan seorang perempuan di Desa Gayam, Kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri, Sabtu (25/3/2023). 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Desa Gayam, Kecamatan Gurah, Kediri, Jawa Timur pada kemarin hari Sabtu.

Kecelakaan itu melibatkan kendaraan mobil dengan sepeda motor.

Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan seorang pengendara motor tewas.

Baca juga: Kecelakaan Maut, Seorang Perempuan Tewas, Motor Korban Oleng Lalu Tabrak Mobil Terios

Baca juga: Kecelakaan Maut Pukul 13.45, Seorang Pemotor Tewas, Pikap Melaju Kecepatan Tinggi Tabrak 4 Motor

Seorang perempuan berinisial SI (60) meninggal dunia usai terlibat kecelakaan lalu lintas di kawasan jalan raya jurusan Kediri-Pare atau tepatnya di Desa Gayam, Kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri, Sabtu (25/3/2023).

Perempuan yang juga berasal dari Desa Gayam, Kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri tersebut mengalami luka parah saat kejadian.

"Betul terjadi laka lantas di Gayam kemarin.

Korbannya seorang perempuan yang merupakan pengendara motor.

Korban ini kebetulan juga merupakan warga desa setempat," kata Kanit Gakkum Satlantas Polres Kediri Ipda Heru Prasetyo, Minggu (26/3/2023).

Ipda Heru menuturkan, kecelakaan yang dialami SI bermula ketika ia yang mengendarai Honda Scoopy warna hitam silver dengan Nopol AG 6303 EBH melaju dari arah selatan ke utara.

Sementara dari arah berlawanan, melaju pula mobil Daihatsu Terios Nopol W 1120 TK yang dikemudikan oleh ASB (39) warga Desa Tulungrejo, Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri.

"Sesampainya di lokasi kejadian, tiba-tiba sepeda motor yang dikendarai korban oleng ke kanan dan akhirnya terjadi tabrakan dengan mobil tersebut," jelas Ipda Heru.

Ipda Heru mengatakan, mobil yang terlibat Laka tersebut terkejut.

Spontan pengemudinya langsung menabrak bangunan yang berada tak jauh dari lokasi.

Akibatnya mobil mengalami kerusakan di bagian depan.

"Untuk kondisi motor korban juga ringsek parah nyaris tak berbentuk.

Kedua kendaraan sudah kami amankan untuk dijadikan barang bukti," ujarnya.

Sementara korban yang terpelanting dari motornya langsung dievakuasi oleh petugas dan dilarikan ke rumah sakit tersebut.

Namun nahas, meski sudah mendapatkan perawatan medis, korban tak dapat diselamatkan akibat luka parah di bagian kepala.

"Korban langsung dibawa ke rumah sakit namun tidak tertolong. Korban mengalami bengkak di kepala dan luka di bagian hidung," pungkasnya.

Kecelakaan lainnya

Truk tangki Pertamina dengan nopol N 9359 UA terperosok ke dalam Sungai Manten di Jalan Raya Diponegoro, Desa Krebet Senggrong, Kecamatan Bululawang, Kabupaten Malang, Minggu (26/3/2023).

Tepatnya di sebelah pintu masuk Pondok Pesantren Annur 2.

Peristiwa ini terjadi 01.00 WIB.

Diketahui sopir bernama Agus Supriadi (38) warga Desa Kendalpayak, Kecamatan Pakisaji.

Kini Agus sudah dilarikan ke Rumah Sakit Mitra Delima untuk menjalani perawatan karena mengalami luka yang cukup serius.

Ketika wartawan Suryamalang mendatangi lokasi pada pukul 09.00 WIB, truk masih belum dievakuasi.

Bahkan terlihat ayah mertua dari korban, Sugiat (58) juga melihat ke tempat kejadian perkara (TKP).

Sugiat menuturkan mendengar kabar menantunya rerlinat kecelakaan tunggal pada pukul 01.30 WIB.

"Jam 01.30 WIB saya mendengar kabar.

Tapi saya belum cek ke rumah sakit.

Habis ini mau ke sana," katanya.

Ia menjelaskan, Agus baru saja kirim Bahan Bakar Minyak (BBM) ke salah satu SPBU di Kecamatan Turen yang akan kembali ke Depo Pertamina Malang.

Sehingga ketika kejadian, kondisi truk tangki Pertamina yang dikendarai oleh Agus dalam keadaan kosong.

Dikatakan Sugianto, diduga Agus menghindari kendaraan sepeda motor hingga terperosok masuk ke dalam sungai dengan kedalam sekitar 5 meter.

Sementara itu, menurut Kanit Gakkum Satlantaa Polres Malang, IPTU Sunarko mengatakan kronologi kejadian bermula dari truk tangki melaju dari arah Gondanglegi menuju ke Bululawang dengan kecepatan tinggi.

"Setibanya di lokasi, truk lepas kendali hingga oleh ke kanan dan menabrak pembatas jembatan.

Lalu truk terperosok masuk ke sungai," terang Sunarko ketika dikonfirmasi.

Seusai masuk ke dalam sungai, kondisi kaca depan truk tangki pecah.

Akibatnya Agus terseret arus sungai sejauh 200 meter.

Agus mengalami luka karena benturan di kepala dan luka di kaki.

Kemudian Agus dilarikan ke rumah sakit.

Menurut saksi mata, Catur (17) santri Annur 2, ia tidak mengetahui secara pasti kejadian tersebut.

Namun, saat kejadian Catur berada di dalam pondok dan mendengar suara yang begitu keras.

"Di dalan kedengeran suara kencang, terus saya lihat ke luar sudah banyak orang," ucap Catur.

(TribunMadura.com/TribunJatim.com)

Baca Berita Tribun Manado di sini

Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya

Tayang di TribunMadura.com dan TribunJatim.com

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved