Setiap Tahun Kampung Arab Manado Sulawesi Utara Dijadikan Tempat Jualan Takjil

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Bulan Ramadan setia tahun tidak lepas dengan kebiasaan berburu takjil untuk menu buka puasa. 

Biasanya, menjelang petang atau maghrib masyarakat ke berbagai tempat untuk berburu menu berbuka puasa bersama keluarga. 

Takjil untuk buka puasa sendiri sangat beragam, mulai dari gorengan, kolak, lontong, dan bermacam-macam kue, hingga berbagai jenis es.

Biasanya, terdapat tempat khusus saat puasa yang menyajikan berbagai macam takjil untuk dibeli masyarakat.

Salah satu tempat yang paling banyak dikunjungi masyarakat untuk berburu takjil yaitu Kampung Arab, Manado, Sulawesi Utara. 

Kampung Arab berada di sepanjang Jalan Cik Ditiro, Kecamatan Wenang, Manado, ini setiap tahun menjadi tempat jualan bermacam-macam takjil. 

Baca juga: Damkar Kota Manado Turunkan 22 Personel, Padamkan Api di Jalan Sam Ratulangi

Baca juga: Dihadiri Gubernur Sulawesi Utara, Fenny Roring Lumanauw Rayakan HUT ke-59 dengan Ucapan Syukur

Hal itu  diungkapkan oleh salah satu pedagang takjil, Safira, kepada tribunmanado,co, id, Kamis (23/3/2023). 

Safira menjelaskan Kampung Arab berdekatan dengan masjid dan berada di pinggir jalan raya.

Lokasinya sangat strategis untuk berjualan takjil.

Bahkan dirinya setiap tahun berjualan takjil di Kampung Arab tersebut.

"Di sini lokasi untuk berjualan sangat strategis, berdekatan dengan masjid dan jalan raya sehingga banyak pengunjung dari dulu," pungkasnya.

Dia berharap pemerintah tidak menertibkan mereka saat berjualan.

Baca juga: Meski Gelap Gulita, Warga Masih Berupaya Padamkan Sisa Api di Rumah Kopi Bakudapa Manado

Baca juga: Kebakaran di Manado Sulawesi Utara, Warga Masih Berupaya Padamkan Sisa Api di TKP

Para pedagang pun tetap berusaha tidak mengganggu arus lalu lintas.(*)

Baca berita lainnya di: Google News.

Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.