Kisah Titi TKW di Taiwan, Rawat Majikan Keterbatasan Fisik, Termasuk Memandikan Bos

Meskipun demikian ia tetap aktif bekerja sebagai pegawai di salah satu perusahaan Taiwan.

Titi pun harus membantu sang majikan pada saat bekerja di kantornya, bahkan Titi juga harus membantu sang majikan saat hendak duduk di kursi roda padahal tubuh ia terlihat lebih kecil dari sang majikan.

Bahkan Titi pun menjadi ajudan sang majikan tersebut, dengan mengurusi segala kebutuhan pribadinya dan mengikuti sang majikan ke kantor pada saat bekerja.

"Beginilah pekerjaan saya setiap hari," katanya dalam video.

Ia mengatakan bahwa harus membantu majikannya untuk mempersiapkan diri sebelum berangkat kerja.

Selain mempersiapakan kebutuhan kerja, Titi juga harus membantu sang majikan yang ia kerap panggil ‘mas bos’ untuk mandi dan mencukur jenggotnya.

"Sebelum berangkat kerja, saya terlebih dahulu mempersiapkan mas bos, dari ganti baju, memandikan dia, menyukur jenggot dan membopongnya. Itu saya lakukan setiap hari," katanya.

Titi juga sempat mengaku bahwa pekerjaanya sangat berat, akan tetapi ia tetap mensyukuri pekerjaannya tersebut dan menjalaninya dengan penuh ketulusan.

"Bisa dibayangkan seberapa berat saya mengangkat mas bos saya itu untuk ke kursi roda, untuk membantu dia mandi, itu sebenarnya sangat berat bagi saya," ujarnya.

"Tapi apa boleh buat ya, memang ya namanya kerja jadi seorang TKW tuh kebanyakan ya kayak saya ini, bukan saya sendiri," lanjutnya.

Dengan beban kerja demikian, tak sedikit yang penasaran dengan gaji Titi sebagai TKW atau TKI di Taiwan.

"Kalau untuk gaji yang namanya di Taiwan itu udah ada standarnya, ya kayak di Indonesia saja, udah ada UMRnya masing-masing," katanya

Namun Titi menuliskan dalam unggahannya tersebut, bahwa gajinya berkisar Rp13 juta.

Kendati mendapatkan gaji sampai Rp13 juta dalam sebulan, Titi mengaku pekerjaan mengurusi majikan yang sakit hingga seperti ajudan adalah pekerjaan yang berat.

(Bangkapos.com/Widodo)

Artikel ini telah tayang di BangkaPos.com