Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kecelakaan Lalu Lintas

Kecelakaan Maut Pada Pukul 12.25 WIB, Anak SMP Jatuh dari Motor dan Terseret Hingga Tewas

Kecelakaan maut terjadi di Tulungagung, Jawa Timur, Kamis (23/2/2023) sekitar pukul 12.25 WIB menyebabkan seorang anak SMP tewas.

Editor: Tirza Ponto
Istimewa/TribunJatim.com
Kecelakaan maut terjadi di Tulungagung, Jawa Timur, Kamis (23/2/2023) sekitar pukul 12.25 WIB menyebabkan seorang anak SMP tewas. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Kecelakaan maut terjadi di Tulungagung, Jawa Timur, Kamis (23/2/2023) sekitar pukul 12.25 WIB.

Kecelakaan maut ini tepatnya terjadi di Jalan Desa Jatimulyo, Kecamatan Kauman, tidak jauh dari tempat pemakaman umum desa setempat.

Akibat kecelakaan lalu lintas ini seorang pelajar meninggal dunia di lokasi kejadian.

Korban tewas dalam insiden ini adalah MN (14), seorang pelajar sebuah SMP negeri di Tulungagung.

MN (14), remaja siswa SMP tewas setelah alami kecelakaan di Jalan Desa Jatimulyo, Kecamatan Kauman, Tulungagung, Kamis (23/2/2023).
MN (14), remaja siswa SMP tewas setelah alami kecelakaan di Jalan Desa Jatimulyo, Kecamatan Kauman, Tulungagung, Kamis (23/2/2023). (Istimewa/TribunJatim.com)

Baca juga: Kecelakaan Maut, Xenia vs Kereta Api di Kota Semarang, 2 Orang Tewas di Tempat

Kronologi kecelakaan ini bermula saat MN melaju dari arah timur ke barat dengan sepeda motor Honda Vario warna putih.

“Jalan itu sebenarnya jalur alternatif. Jalan itu banyak dipakai warga dan para petani,” terang Kasi Humas Polres Tulungagung, Iptu M Anshori.

Namun laju motor MN terganggu saat di depannya ada pemotor yang membawa rumput, dan berhenti di depannya.

Remaja warga Kelurahan Botoran, Kecamatan Tulungagung ini banting setir ke kanan untuk menghindari tabrakan.

Karena manuver dadakan ini, MN terjatuh dan sempat terseret kendaraannya itu.

“Korban terjatuh sendiri dan terseret motornya beberapa meter. Di saat itu datang pengendara lain dari arah berlawanan,” sambung Iptu M Anshori.

FR (34) warga Desa Panggungrejo, Kecamatan Kauman yang melaju dari arah barat tidak bisa menghindar.

Benturan pun terjadi antara MN dengan FR yang mengendarai sepeda motor Yamaha Vixion warna merah.

Akibat kejadian ini, MN meninggal dunia di lokasi kejadian.

“Korban mengalami luka parah di bagian kepala. Jasadnya dibawa ke IKF RSUD dr Iskak Tulungagung,” tutur Iptu M Anshori.

Sementara FR juga terjatuh dari motor akibat tabrakan dengan kendaraan MN.

Ia mengalami sejumlah luka lecet di bagian tangan dan kaki.

Baca juga: Kecelakaan Maut Pukul 12.25 WIB, Siswa SMP Tewas, Jatuh karena Kaget Liat Motor Berhenti Mendadak

Petugas dari PSC mengevakuasinya ke IGD RSUD dr Iskak Tulungagung.

“Perkara kecelakaan lalu lintas ini ditangani oleh Unit Penegak Hukum Satlantas Polres Tulungagung,” ucap Iptu M Anshori.

Lebih jauh Iptu M Anshori berharap masyarakat tidak sembarangan memberikan sepeda motor kepada anak berusia remaja.

Sebab para remaja ini emosinya belum stabil, sehingga membahayakan diri sendiri maupun orang lain saat berkendara.

Apalagi mereka dibebaskan mengendarai sepeda motor di jalan umum tanpa pengawasan orang tua.

Cara Menghindari Kecelakaan

Saat ini jalan raya merupakan salah satu tempat yang tidak aman terutama untuk pengemudi kendaraan bermotor.

Founder Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC) Jusri Pulubuhu mengungkapkan, pengendara harus menyadari bahwa jalan raya merupakan tempat berbahaya, otomatis ada tingkat kewaspadaan terhadap kemungkinan kecelakaan meningkat.

“Jika tahu bahwa aktivitas berkendara merupakan hal yang berbahaya, kewaspadaan pasti akan meningkat.

Kesadaran ini membuat pengeemudi mempersingkat waktu di jalan raya,” ujar Jusri belum lama ini kepada Kompas.com.

Setidaknya, ada 10 cara untuk antisipasi dan mengendalikan risiko kecelakaan di jalan raya.

1. Bila memungkinan, saat berkegiatan sebaiknya ganti moda transportasi dengan transportasi umum. Hal ini lebih aman ketimbang membawa kendaraan sendiri.

2. Kurangi potensi distraksi saat berkendara.

3. Melihat jauh ke depan, melihat potensi bahaya apa yang bisa timbul di jalan raya.

4. Biasakan berada di satu lajur. Jangan bergerak berpindah pindah jalur.

5. Antisipasi pengemudi yang memiliki sikap suka berpindah lajur. Segera jauhi kendaraan dari pengemudi semacam ini.

6. Antisipasi blindspot pada kendaraan.

7. Teliti setiap persimpangan, gang, lorong. Pelankan kendaraan untuk memantau dan menilai situasi aman untuk lewat atau tidak.

8. Jika ingin pindah jalur, ikuti prosedur yang aman untuk berpindah.

9. Jangan lawan arus.

10. Mengemudilah sesuai kondisi jalan raya dan kesehatan diri sendiri.

Baca juga: Kecelakaan Maut, Seorang Pemotor Yamaha R15 Tewas, Korban Tabrak Jembatan saat Tes Motor Sport

Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com

Baca Berita Lainnya : Google News

Sumber: TribunJatim.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved