Kecelakaan Lalu Lintas
Kecelakaan Maut 4 Orang Tewas, Suami Istri dan Anak Perempuan Tewas, Bus Tabrak 2 Motor
Terjadi kecelakaan maut di jalan raya jurusan Bojonegoro-Babat, Desa Mejuwet, Kecamatan Sumberejo, Bojonegoro, Jawa Timur pada kemarin hari Selasa.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di jalan raya jurusan Bojonegoro-Babat, Desa Mejuwet, Kecamatan Sumberejo, Bojonegoro, Jawa Timur pada kemarin hari Selasa malam.
Kecelakaan itu melibatkan kendaraan bus dengan 2 sepeda motor.
Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan 4 orang tewas.
Baca juga: Gempa Terkini Pagi Ini Kamis 9 Februari 2023, Baru Saja Guncang di Darat, Info BMKG Magnitudonya
Baca juga: Gempa Terkini Pagi Ini Kamis 9 Februari 2023, Baru Saja Guncang di Laut, Info BMKG Magnitudonya

Kecelakaan merupakan suatu hal yang dihindari semua orang.
Untuk itu, diimbau agar selalu mematuhi peraturan lalu lintas dan waspada ekstra hati-hati ketika berkendara di jalan raya.
Kecelakaan maut melibatkan tiga kendaraan di jalan raya jurusan Bojonegoro-Babat, tepatnya di Desa Mejuwet, Kecamatan Sumberejo pada Selasa (7/2/2023) malam.
Akibat kecelakaan tersebut, empat orang meninggal dunia.
Satu korban meninggal di lokasi kejadian, sedangkan tiga korban lagi tak tertolong saat dirawat di rumah sakit.
Berdasarkan data yang dihimpun, Bus Dali Mas nopol S 7792 UA yang dikemudikan oleh Sutrisno melaju dari arah Babat menuju Bojonegoro dan memakan garis tengah.
Saat di lokasi kejadian, sopir bus tak menguasai kemudi sehingga saat ada pengendara sepeda motor Suzuki Shogun nopol W 2058 ZE yang dikendarai Totok (40) menyeberang dari arah selatan ke utara tertabrak lalu terpental lebih dari 10 meter hingga terluka.
Tak lama kemudian, sebuah sepeda motor Honda Scoopy yang dikendarai Agung berboncengan dengan istri dan anak perempuannya yang masih berusia 3 tahun, datang dari arah berlawanan juga tertabrak bus nahas tersebut.
"Keterangan warga, bus itu kencang dari arah timur menabrak motor Mas Totok yang nyeberang, lalu dari arah barat ada Mas Agung bersama anak dan istri naik motor tertabrak juga.
Yang meninggal di lokasi itu istrinya Mas Agung, sedangkan lainnya di rumah sakit," terang Kades Mejuwet, Muhadi kepada wartawan, Rabu (8/2/2023).
Kades menjelaskan, keempat korban kecelakaan lalu lintas di Bojonegoro itu merupakan warga Desa Mejuwet.
Korban meninggal di lokasi bernama Iva (33), untuk anaknya Nadin (3) dan suaminya Agung, serta Totok (40) meninggal saat dirawat di RSUD dan RS Muhamadiyah Sumberejo.
"Istri Mas Totok meninggal di lokasi, tiga lainnya meninggal dunia di rumah sakit selang beberapa jam.
Mas Totok meninggal subuh di rumah sakit juga," imbuh Muhadi.
Sementara itu, Kasat Lantas Polres Bojonegoro, AKP I Gusti Bagus Krisna Fuadi membenarkan adanya peristiwa kecelakaan maut di Bojonegoro yang mengakibatkan empat warga meninggal dunia.
Menurutnya, begitu mendapat informasi tersebut, petugas langsung mendatangi lokasi untuk melakukan pertolongan.
Sedangkan untuk sopir bus dibawa ke kantor unit Laka Satlantas untuk menjalani pemeriksaan awal.
"Sudah kami tangani sesuai SOP, korban satu orang meninggal di TKP dan tiga meninggal saat menjalani perawatan medis," tegas Kasat Lantas.
Kecelakaan lainnya
Polda Lampung menyampaikan klarifikasi terkait viral di media sosial adanya kendaraan Fortuner warna hitam berplat dinas Polri 3110-00 yang menerobos jalur Busway di Jakarta Timur dan menabrak salah satu pengendara motor.
Toyota Fortuner yang menerobos jalur Busway dan menabrak pengendara sepeda motor di Jakarta Timur itu belakangan diketahui dikendarai menantu Kasat Samapta Polres Metro, Polda Lampung, Iptu Abdul Rahman.
Kapolda Lampung Irjen Pol Akhmad Wiyagus, melalui Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad mengatakan, mendapati informasi yang beredar di masyarakat, Bidpropam Polda Lampung langsung merespon dengan menindak lanjuti berita viral tersebut.
Pandra menuturkan, dari hasil penyelidikan dan klarifikasi yang dilakukan oleh Tim Subbid paminal Bidpropam Polda Lampung, pengendara mobil Fortuner tersebut diketahui bernama Yudha Ari Vianda.
“Dalam pengakuannya, saudara Yudha mengaku mendapatkan nomor plat dinas dari Iptu Abdul Rahman yang menjabat Kasat Samapta Polres Metro Polda Lampung. Iptu Abdul Rahman itu adalah mertua pengendara, " ungkap Pandra, Rabu (08/02/2023).
Pandra menjelaskan bahwa Iptu Abdul Rahman memiliki seorang istri yang bernama Sri Eko Wati, dan memiliki satu orang anak bernama Alea Jihana Pinka Putri yang sudah menikah sejak 22 Oktober 2022.
“Putri Iptu Abdul Rahman itu menikah dengan Yudha Ari Vianda dan saat ini tinggal di daerah Bintaro Tangerang,” papar Pandra.
Pandra mengungkapkan, peristiwa video viral tersebut berawal pada Senin tanggal 6 Februari 2023 sekira pukul 17.30 WIB, ketika Yudha Ari Vianda terlibat kecelakaan dengan seorang pengendara sepeda motor di daerah Jakarta Timur.
Kejadian tepatnya di jalur Busway Jakarta Timur yang mengakibatkan pengendara sepeda motor mengalami luka patah tangan.
“Kemudian oleh saudara Yudha, pengendara sepeda motor dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis,” ungkap Kombes Pandra.
Menurutnya, saat itu juga Yudha dan keluarga pengendara sepeda motor melakukan perdamaian dengan kesepakatan pengendara motor di obati oleh Yudha dan kendaraan di perbaiki.
Pandra juga mengatakan, viral video tersebut disebarkan melalui grup Whatsapp Sabhara Backbone, yang telah mengirimkan berita tentang kejadian pelanggaran dan laka lantas yang terjadi di salah satu jalur Busway di Jakarta Timur.
Pandra menegaskan bahwa kendaraan yang digunakan oleh Yudha Ari Vianda adalah kendaraan milik istrinya yang dibeli oleh Iptu Abdul Rahman ketika anaknya masih lajang.
Dan kendaraan tersebut, tutur Pandra, masih dalam proses angsuran di Astra Credit Companies dengan No.pol asli kendaraan B 1236 FJD serta warna kendaraan putih.
Ketika ditanya masalah legalitas plat Dinas Polisi, Kabid Humas menjelaskan bahwa pihak keluarga dalam hal ini Iptu Abdul Rahman tidak mengetahui bahwa kendaraan milik anaknya telah diganti warna kendaraan menjadi hitam.
Pihak keluarga juga tidak mengetahui kendaraan tersebut telah dipakaikan plat dinas Polri sebagaimana pada saat kendraan terjadi kecelakaan.
Saat ini Subbid Paminal Bidpropam Polda Lampung bersama Satlantas Polres Jakarta Timur, tengah mencari keterangan dari Saudara Yudha Ari Vianda, guna mengetahui kronologis penggunaan plat Polri yang digunakan pada mobilnya.
Berkaca dari kejadian tersebut, Polda Lampung juga sudah sudah mengantisipasinya, dengan mengeluarkan Telegram Rahasia kepada Polres jajaran tentang larangan penggunaan plat dinas Polri di luar prosedur.
(Surya.co.id/TribunLampung.co.id)
Baca Berita Tribun Manado di sini
Berita Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya
Tayang di Surya.co.id dan TribunLampung.co.id
Kecelakaan Maut 4 Orang Tewas
Suami Istri dan Anak Perempuan Tewas
Bus Tabrak 2 Motor
kecelakaan di jalan raya jurusan Bojonegoro-Babat
Desa Mejuwet
Kecamatan Sumberejo
Bojonegoro
Jawa Timur
kecelakaan lalu lintas
kecelakaan
bus
Suzuki Shogun
Honda Scoopy
Kecelakaan Suami Istri dan Anak Perempuan Tewas
Kecelakaan Maut, 2 Pemotor Tewas, Korban Tertabrak Truk Oleng |
![]() |
---|
Kecelakaan Maut, Seorang Istri Tewas, Pasutri Tertabrak Truk Ketika Hendak Pulang ke Rumah |
![]() |
---|
Kecelakaan Maut, Seorang Pemuda Pengendara Moge Tewas, Korban Jatuh Tertabrak Truk |
![]() |
---|
Kecelakaan Maut, Seorang Pemotor Tewas, Korban Tertabrak Truk Pengangkut Semen |
![]() |
---|
Kecelakaan Maut, Seorang Pegawai Minimarket Tewas, Korban Tabrak Truk |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.