Gempa Bumi
Gempa Guncang Sumbar Kamis 9 Februari 2023 Siang, Baru Saja Guncang di Laut, Info BMKG Magnitudonya
Gempa bumi terkini berkekuatan magnitudo 3,7 SR guncang di wilayah Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar) pada Kamis 9 Februari 2023 siang.
Penulis: Dewangga Ardhiananta | Editor: Dewangga Ardhiananta
TRIBUNMANADO.CO.ID - Gempa bumi terkini berkekuatan magnitudo 3,7 SR guncang di wilayah Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar) pada Kamis 9 Februari 2023 siang.
Guncangan gempa tersebut berpusat di laut.
"Gempa Mag:3.7, 09-Feb-2023 11:42:44 WIB," dikutip dari akun resmi Twitter Info BMKG, Kamis (9/2/2023).
Baca juga: Gempa Terkini Siang Ini Kamis 9 Februari 2023, Baru Saja Guncang di Darat, Info BMKG Magnitudonya
Baca juga: Gempa Bumi Siang Ini Kamis 9 Februari 2023, Baru Saja Guncang Darat, Info BMKG Lokasi
Gempa tersebut terjadi pada pukul 11.42 WIB.
Pusat gempa berada di 59 kilometer barat daya Pesisir Selatan, Sumbar.
Koordinat titik gempa berada di 1.83 LS (Lintang Selatan), dan 100.34 BT (Bujur Timur).
Kedalaman pusat gempa berada di kedalaman 47 kilometer.
BMKG mengatakan bahwa informasi ini mengutamakan kecepatan, sehingga hasil pengolahan data belum stabil dan bisa berubah seiring kelengkapan data.
Saran BMKG, hati-hati terhadap gempa bumi susulan yang mungkin terjadi.
Berikut data lengkap laporan gempa dari Info BMKG:
#Gempa Mag:3.7, 09-Feb-2023 11:42:44 WIB,
Lok:1.83 LS, 100.34 BT (59 km BaratDaya PESISIRSELATAN-SUMBAR),
Kedlmn:47 Km #BMKG
Tindakan saat terjadi gempa
Berikut tindakan yang perlu Anda lakukan saat terjadi gempa:
1. Tetap tenang
Saat gempa terjadi, berusahalah untuk tidak panik dan tetap tenang!
Tarik napas dalam-dalamnya, lalu lihatlah keadaan sekitar dan pilihlah tempat yang aman untuk berlindung.
2. Di dalam rumah
Jika pada saat gempa sedang berada di dalam penginapan, berusahalah menyelamatkan diri dan orang yang ada di sekitarmu.
Berlindung di bawah meja adalah tempat terbaik untuk melindungi diri dari benda-benda yang berjatuhan akibat gempa.
Setelah itu, lindungi kepala dengan benda empuk.
Misalnya bantal, helm, papan, atau yang paling praktis kamu bisa menggunakan kedua tangan dengan posisi tertelungkup.
3. Di luar ruangan
Jika pada saat gempa terjadi kamu sedang berada di luar ruangan, tindakan pertama yang harus dilakukan adalah bergerak menjauhi gedung dan tiang lantas menuju daerah terbuka.
Tetap tenang dengan menarik napas dalam-dalam dan jangan lakukan apapun.
Sebab, biasanya setelah gempa pertama akan terjadi gempa susulan.
4. Di kerumunan
Jika saat itu kamu sedang berada di kerumunan, biasanya akan terjadi kepanikan.
Untuk mengindari hal tersebut kamu bisa perhatikan arahan petugas penyelamat dan usahakan langsung menuju ke tangga darurat untuk menuju ke daerah terbuka.
5. Di gunung atau dataran tinggi
Jika gempa terjadi saat kamu sedang berada di gunung, bergeraklah menuju daerah lapang untuk berlindung.
Hindari daerah dekat lereng karena ada kemungkinan akan menimbulkan longsor dan mengancam keselamatan jiwa.
6. Di laut
Gempa di bawah laut bisa menimbulkan gelombang tsunami.
Jika gempa itu terjadi, bergeraklah ke dataran yang lebih tinggi.
7. Di dalam kendaraan
Bagi yang sedang melakukan perjalanan saat terjadi gempa, berpeganglah erat agar tak terjatuh.
Berhentilah di tempat yang lapang dan berhentilah di sana.
Faktor Penyebab Gempa Bumi
1. Pergeseran lempeng Bumi
Gempa yang disebabkan oleh pergeseran lempeng Bumi disebut gempa tektonik.
Menurut Ismail Suardi Wekke dalam buku Mitigasi Bencana (2021), pergeseran lempeng tektonik secara mendadak dengan kekuatan yang sangat beragam, mulai dari kecil hingga besar, dapat menimbulkan gempa.
Adapun pergerakan lempeng Bumi ini menjadi salah satu faktor penyebab gempa bumi yang paling sering terjadi di berbagai wilayah di Indonesia maupun negara lainnya.
2. Aktivitas vulkanik
Dikutip dari buku Kearifan Lokal "SMONG" dalam Konteks Pendidikan (Revitalisasi Nilai Sosial-Budaya Simelue) (2019), gempa bumi yang disebabkan letusan gunung berapi atau aktivitas vulkanik disebut gempa vulkanik.
Lebih spesifiknya, aktivitas vulkanik, seperti pergerakan magma dan tekanan gas dari dalam Bumi, dapat menyebabkan terjadinya getaran secara tiba-tiba.
Inilah yang disebut gempa bumi vulkanik.
Jenis gempa ini biasa terjadi sebelum erupsi gunung berapi.
Jika tingkat keaktifan gunungnya tinggi, kian besar pula peluang terjadinya gempa.
3. Runtuhan
Faktor penyebab gempa bumi lainnya adalah runtuhan. Jenis gempa bumi ini sering terjadi di daerah kapur maupun pertambangan.
Dilansir dari situs BPBD Provinsi NTB, gempa bumi akibat runtuhan sangat jarang terjadi dan bersifat lokal.
Karena gempa ini hanya berlangsung di kawasan runtuhan tersebut saja.
4. Jatuhnya asteroid ke Bumi
Gempa yang disebabkan oleh jatuhnya asteroid atau benda langit berukuran besar ke Bumi disebut gempa bumi tumbukan.
Kekuatan gempa ini sangat beragam, tergantung seberapa besar benda langit yang jatuh ke permukaan Bumi.
Sama seperti gempa bumi runtuhan, jenis gempa ini juga sangat jarang terjadi.
5. Aktivitas manusia
Ternyata beberapa aktivitas manusia juga dapat memicu terjadinya gempa bumi.
Jenis gempa ini sering disebut gempa bumi buatan.
Faktor penyebab gempa bumi dari aktivitas manusia, antara lain menggunakan peledak dinamit, nuklir, dan bom berkekuatan besar.
(TribunManado.co.id/Ang/Kompas)
Baca Berita Tribun Manado di sini
gempa bumi
gempa
Gempa Guncang Sumbar Kamis 9 Februari 2023 Siang
gempa bumi hari ini
gempa hari ini
Gempa Bumi Terkini
Pesisir Selatan
Sumatera Barat
Sumbar
BMKG
magnitudo
| Gempa Terkini di Sulawesi Utara Siang Ini Senin 3 November 2025, Terjadi di Sini, Berikut Info BMKG |
|
|---|
| Gempa Bumi Guncang NTT Senin 3 November 2025, Gempanya Baru Saja Terjadi Siang Ini Berikut Info BMKG |
|
|---|
| Gempa Terkini di Sulut Senin 3 November 2025, Berikut Info BMKG |
|
|---|
| Gempa Bumi Guncang Jawa Barat Siang Ini Senin 3 November 2025, Gempanya Baru Saja Terjadi |
|
|---|
| Gempa Bumi di NTT Senin 3 November 2025, Info BMKG Titik dan Magnitudonya |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/manado/foto/bank/originals/info-terkini-bmkg-gempa-guncang-jawa-barat-sabtu-22-januari-2022-pagi.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.