TNI Angkatan Laut Bantu Korban Longsor dan Banjir di Manado, Harap Warga Beraktifitas Normal Lagi

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Pangkalan Udara TNI Angkatan Laut atau Lanudal Manado melaksanakan bakti sosial di Perum Mapanget Griya Indah III Jaga XIII Kecamatan Talawaan, Minahasa Utara, Sulawesi Utara.

Kegiatan ini digelar pasca lonsor dan banjir di Manado dan Minahasa Utara akibat curah hujan yang tinggi.

Danlanudal Manado Letkol Laut (P) Tatang Yanuar Ristanto mengerahkan Prajuritnya bersama TNI AD, BPBD, Perangkat Desa dan masyarakat untuk melaksanakan bhakti sosial ini.

 Tatang Yanuar Ristanto menjelaskan pada kegiatan ini, para Prajurit melaksanakan bhakti sosial dengan sasaran fokus kepada pembersihan genangan air dan lumpur yang masih terendam di dalam rumah warga.

"Kegiatan ini sekaligus mendistribusikan bantuan Sembako dari Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara kepada warga terdampak,"ujarnya Sabtu (4/2/2023).

Danlanudal Manado mengatakan, kegiatan bhakti sosial merupakan upaya untuk memulihkan kondisi masyarakat agar dapat beraktifitas normal kembali.

"Semoga ini bisa membantu warga yang ada," jelasnya.

Kisah Menyentuh saat Banjir di Manado

Sejumlah kelurahan di Manado Sulawesi Utara luluh lantak akibat disapu banjir 27 Januari 2023.

H plus 7 bencana banjir di Manado, masih banyak warga yang dalam kondisi memprihatinkan.

Mereka kelaparan, lelah, sakit, namun mesti membereskan rumah yang penuh lumpur. 

Dalam keadaan seperti itu, solidaritas dan cinta kasih jadi senjata untuk menghadapi hidup yang serba gelap.

Gereja KGPM Sidang Petra Cempaka di Kelurahan Molas, Lingkungan V, Kecamatan Bunaken, jadi posko bencana setempat yang menampung warga serta bantuan.

Yang ditampung bukan hanya warga KGPM yang nyaris semuanya kena bencana.

Tapi juga warga denominasi Kristen lainnya. Bahkan umat Muslim.