Pembunuhan Berantai
Wowon Erawan Ungkap Alasan Tak Ada Ampun Bunuh Istri dan Mertua, Motifnya Terungkap
Fakta baru kasus pembunuhan berantai di Bekasi-Cianjur. Pelaku Wowon Erawan ungkap alasan bunuh istri hingga mertua. Motif pembunuhan terungkap.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Fakta baru kasus pembunuhan sekeluarga atau Pembunuhan Berantai di Bekasi.
Pelaku Wowon Erawan kembali menguak fakta yang membuatnya tak segan menghabisi keluarganya.
Hal itu diungkapkan Wowon setelah menjalani pemeriksaan.
Ia memberikan pengakuan motif di balik aksi kejinya menghabisi istri dan mertuanya.
Sebelum menghabisi korban penipuannya, Wowon lebih dulu menghabisi nyawa istri dan mertua.
Ternyata alasan Wowon membunuh istri dan mertuanya dilatar belakangi motif balas dendam.
Wowon Erawan mengaku hal tersebut berawal saat istrinya tak pulang-pulang menjadi TKW.
Bahkan, menurutnya ia diselingkuhi.

Wowon Erawan alias Aki akhirnya mengungkapkan alasan meminta partner in crime, Solihin alias Duloh untuk membunuh istrinya Wiwin dan mertuanya Noneng dalam kasus pembunuhan berantai.
Wowon mengatakan ada rasa dendam kepada keduanya sehingga dia menginginkan Wiwin dan Noneng tewas.
Wowon mengatakan nyawa Noneng harus hilang karena dirinya merasa dibohongi saat istrinya pergi ke Malaysia untuk bekerja.
Selama enam tahun bekerja di negeri jiran itu, Wowon diberi tahu Noneng jika istrinya tidak pernah mengirimkan uang. Padahal, istrinya selalu mengirimkan uang.
"Istri saya dulu pergi ke Malaysia selama 6 tahun. Saya pernah nanyakan ke mamah Noneng soal uang, 'mah kalau Wiwin itu suka kirim uang enggak sama mamah'. Saya kan punya anak (dari wiwin) namanya Ai Nurlela sama Devi," kata Wowon kepada wartawan, Kamis (2/2/2023).
"Saya nanya juga ke wiwin, 'Win, kamu suka ngirim uang enggak sama si mamah'. Dia bilang suka kirim uang tapi kata ibunya justru nggak pernah."
"Sesudah itu 7 tahun kemudian Wiwin itu pulang dari Malaysia. Dia bawa laki-laki, orang Batam katanya. Seharusnya kalau pulang itu kan ya ke rumah suami. Nah, dia pulangnya ke rumah mertua saya. Saya merasa dicuekin. Nah itu saya merasa dendam," tuturnya.
Atas hal itu, Wowon berniat membunuh keduanya dengan meminta rekannya, Duloh dengan cara dicekik.
Untuk informasi, kasus pembunuhan berantai yang dilakukan Wowon cs ini berawal dari kematian tiga dari lima anggota keluarga di Bantar Gebang, Bekasi, Jawa Barat.
Awalnya, korban bernama Ai Maemunah dan kedua anaknya Ridwan Abdul Muiz (20) serta M Riswandi (16) tewas karena keracunan.
Namun, belakangan diketahui mereka ternyata diracun dengan pestisida hingga racun tikus.
Sementara itu, masih ada dua korban yang selamat yakni bernama Neng Ayu (5) dan M. Dede Solehudin.
Setelah diselidiki, polisi berhasil menangkap tiga tersangka dalam kasus ini. Mereka yakni, Wowon Erawan alias Aki, Solihin alias Duloh, dan M Dede Solehudin yang juga jadi korban.
Singkat cerita, ternyata ada aksi pembunuhan lain juga dilakukan para tersangka. Wowon cs ternyata pernah melakukan pembunuhan di Cianjur dan Garut, Jawa Barat.
Di Cianjur, terdapat lima orang korban yang empat di antaranya merupakan keluarga dari pelaku.
Wowon membunuh Wiwin yang merupakan istri dari Wowon. Dia juga membunuh anaknya, Bayu (2) dan mertuanya yang juga ibu korban Wiwin yakni Noneng.
Satu orang lainnya yang dibunuh yakni bernama Farida. Farida diketahui merupakan seorang tenaga kerja wanita (TKW) yang dijanjikan dapat menggandakan uang oleh para tersangka.
Keempat jenazah itu dimasukan di tiga lubang di sekitar rumah Wowon di Cianjur bersama semua barang-barangnya. Tersangka menuntup lubang itu dengan cara dicor dan dikeramik agar jejak korban tak terlihat.
Selanjutnya, satu korban lainnya ternyata Halimah yang juga merupakan istri kelima Wowon yang dibunuh oleh Duloh.
Duloh mengatakan kepada keluarga jika Halimah meninggal dunia karena sakit. Padahal, Halima tewas akibat dicekik oleh Duloh.
Saat ini, jasad Halimah sudah dimakamkan di kampung halamannya di Cilicin, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Lalu, satu korban lainya bernama Siti dibuang ke laut di daerah Surabaya, Jawa Timur oleh Wowon cs dengan meminta tolongan Noneng. Namun, akhirnya bisa diketemukan dan dimakamkan secara laik.
Siti dibunuh karena menagih janji ke Wowon soal penggandaan harta kekayaan miliknya.
Hingga total korban yang dibunuh oleh Wowon cs ada sebanyak sembilan orang.
Baca juga: Fakta Baru Pembunuhan Berantai di Bekasi, Solihin Ajak Mertua Wowon Berhubungan Lalu Dibunuh
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pengakuan Wowon Bunuh Istri dan Mertua: karena Uang hingga Diselingkuhi Setelah Pulang dari Malaysia
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Wowon Kuak Alasan Tak Segan Habisi Istri dan Mertua, Si Pembunuh Berantai Ungkap Motif Balas Dendam, https://jabar.tribunnews.com/2023/02/03/wowon-kuak-alasan-tak-segan-habisi-istri-dan-mertua-si-pembunuh-berantai-ungkap-motif-balas-dendam?page=all.
Pembunuhan Berantai
Wowon Erawan
korban
Bekasi
Cianjur
Fakta baru kasus pembunuhan berantai di Bekasi
Akhirnya Terungkap Kekejaman Wowon Cs, Habisi Istri dan Anak dengan Kopi Hitam Beracun |
![]() |
---|
Eksekutor Pembunuhan Berantai di Bekasi-Cianjur Dibayar Rp150.000 oleh Wowon Erawan |
![]() |
---|
Terungkap Niat Jahat Wowon, Jika Tak Tertangkap Miliki Rencana Bunuh Semua TKW Korban Penipuan |
![]() |
---|
Asal Mula Wowon Cs Berkenalan, Saling Tukar Ilmu Hingga Lakukan Penipuan dan Pembunuhan Berantai |
![]() |
---|
Fakta Baru Pembunuhan Berantai di Bekasi, Solihin Ajak Mertua Wowon Berhubungan Lalu Dibunuh |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.