Amin Lasena Perintahkan Camat Bintauna dan Sangkub Bolmut Bentuk Dapur Umum bagi Korban Banjir

TRIBUNMANADO.CO.ID, BOLMUT - Wakil Bupati Bolaang Mongondow Utara (Bolmut), Amin Lasena, langsung menginstruksikan Camat Bintauna dan Camat Sangkub segera mendirikan dapur umum bagi korban banjir dua kecamatan tersebut.

Instruksi itu dikemukakan Amin Lasena pada Kamis (2/2/2023).

"Hari ini sudah diperintahkan kepada Camat Bintauan dan Sangkub untuk segera membentuk dapur umum," ujar Amin Lasena.

Menurutnya, pendirian dapur umum perlu segera dilakukan, karena cukup banyak warga yang terdampak banjir.

Mereka juga sangat memerlukan bantuan makanan cepat saji.

"Camat harus mengambil langkah-langkah cepat untuk membantu masyarakat" kata Amin Lasena.

Ia juga menginstruksikan Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD) Bolmut untuk segera mendata korban banjir.

Terpisah, Camat Bintauna, Sarwo Eddy Posangi, ketika dihubungi melalui telepon seluler mengatakan, saat ini pihaknya sudah menyipkan bantuan bagi masyaraka yang terdampak di Desa Kopi dan Bintauna Pantai.

"Sudah saya siapkan di Balai Desa Kopi dan Bintauna Pantai," singkatnya.

88 Rumah Warga di Desa Kopi Bolmut Sulawesi Utara Terendam Banjir, Warga Diimbau Selalu Waspada

Baca juga: Gubernur Sulut Olly Dondokambey Siapkan Taman Pancasila, Konsep Mirip-Mirip Malalayang Beach Walk

Baca juga: Ingin Belajar Tapi Tak Ada Seragam dan Buku, Kisah Siswa SD Negeri 19 Manado yang Terdampak Banjir

Sejumlah rumah warga di Desa Kopi, Kecamatan Bintauna, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut), Sulawesi Utara terendam banjir.

Hal itu disampaikan Kepala Desa Kopi, Sulaeman Muhammad, kepada Tribunmanado.co.id, Kamis (2/2/2023).

Ia mengatakan, curah hujan yang tinggi pada Rabu (1/2/2023) kemarin menjadi penyebabnya.

"Ada sebanyak 88 rumah warga terdampak musibah banjir ini," ujar Sulaeman Muhammad.

Selaku kepala desa, ia mengimbau agar masyarakat di Desa Kopi tetap waspada banjir.

Pasalnya, luapan air dari tiga sungai mengarah ke Desa Kopi.

Adapun tiga sungai yang dimaksud yakni, Sungai Gambuta, Sungai Ilangga, dan Sungai Boyau.

"Apabila ketiga sungai ini meluap, maka volume air di Desa Kopi akan cepat naik," kata dia.

Pemerintah desa bertanggung jawab menyampaikan dan mengingatkan upaya keselamatan bagi masyarakat.

Baca juga: Live Streaming Persikabo vs Persita Tangerang Liga 1, Persita Lebih Diunggulkan

Baca juga: Daftar Harga HP Oppo Terbaru di Bulan Februari 2023, Ada Oppo A16e, Oppo Reno7, Oppo Find X5 Pro

"Lebih khusus di wilayah dusun III terbilang sangat parah rumah warga yang terendam.
Muda-mudahan kita semua dalam lindungan Yang Maha Kuasa," harapnya.(*)

Baca berita lainnya di: Google News.

Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.