Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kecelakaan Lalu Lintas

Kecelakaan Maut Tadi Pukul 01.00 WIB, 2 Orang Tewas Seketika, Terlempar Lalu Terlindas Bus dan Motor

Terjadi kecelakaan maut di Jalan Jenderal Ahmad Yani Utara, Kecamatan Blimbing, Kota Malang, Jawa Timur pada hari ini Senin dini hari.

TribunJatim.com/Kukuh Kurniawan
Kedua jenazah korban kecelakaan maut yang terjadi di Jalan Jenderal Ahmad Yani Utara, Kecamatan Blimbing, Kota Malang pada Senin (30/1/2023) dini hari. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Jenderal Ahmad Yani Utara, Kecamatan Blimbing, Kota Malang, Jawa Timur pada hari ini Senin dini hari.

Kecelakaan itu melibatkan kendaraan sepeda motor dengan bus.

Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan 2 orang pengendara motor tewas di tempat.

Baca juga: Gempa Bumi Terkini Senin 30 Januari 2023, Baru Saja Guncang di Darat, Info BMKG Magnitudonya

Baca juga: Kecelakaan Maut, 40 Orang Tewas, Bus Terjun dari Jembatan Lalu Terbakar

Kedua jenazah korban laka lantas yang terjadi di Jalan Jenderal Ahmad Yani Utara Kecamatan Blimbing Kota Malang pada Senin (30/1/2023) dini hari sebelum dievakuasi ke Kamar Jenazah RSSA.
Kedua jenazah korban laka lantas yang terjadi di Jalan Jenderal Ahmad Yani Utara Kecamatan Blimbing Kota Malang pada Senin (30/1/2023) dini hari sebelum dievakuasi ke Kamar Jenazah RSSA. (Tribunjatim.com/Kukuh Kurniawan)

Terlempar dari atas sepeda motor, dua orang di Kota Malang tewas terlindas bus.

Dari informasi yang didapat TribunJatim.com, peristiwa itu terjadi pada Senin (30/1/2023) sekitar pukul 01.00 WIB dini hari di Jalan Jenderal Ahmad Yani Utara Kecamatan Blimbing Kota Malang.

Kasubnit Laka Unit Gakkum Satlantas Polresta Malang Kota, Ipda Isrofi mengatakan, kejadian itu bermula ketika sebuah motor Honda Scoopy nopol N-6764-ABM berjalan dari arah selatan ke utara.

Diketahui, motor tersebut dinaiki oleh dua orang.

Untuk pengendaranya bernama Moch Rizki Ari Alvian (23), warga Jalan Simpang Teluk Bayur Kelurahan Pandanwangi Kecamatan Blimbing.

Sedangkan untuk yang dibonceng, bernama Chelvin Afrizal Hendi (23), warga Kelurahan Pandanwangi Kecamatan Blimbing.

"Diduga karena kelalaiannya saat mengendarai motor, tiba-tiba motor tersebut oleng ke kanan dan membentur pembatas jalan yang berada di tengah jalan," ujarnya kepada TribunJatim.com, Senin (30/1/2023).

Akibatnya, keduanya terlempar dari sepeda motor lalu tertabrak sebuah bus pariwisata nopol N-7264-UK yang melaju dari arah utara ke selatan.

Diketahui, bus pariwisata itu dikemudikan oleh Andik Hariyanto (41), warga Kecamatan Bumiaji Kota Batu.

Setelah tertabrak bus, tubuh kedua korban ditabrak oleh sepeda motor Suzuki Shogun nopol N-2679-BJ yang dikendarai oleh Fahri Prasetyo (31).

"Akibat kejadian tersebut, kedua korban meninggal seketika di lokasi kejadian.

Sedangkan untuk pengendara Suzuki Shogun, hanya mengalami luka ringan di bagian kaki kanan dan dibawa menuju Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) untuk mendapatkan perawatan medis," jelasnya.

Dirinya menerangkan, bahwa untuk kedua jenazah telah dibawa menuju Kamar Jenazah RSSA Malang.

"Kami sudah menghubungi dan berkoordinasi dengan keluarga korban.

Dan saat ini, kedua jenazah korban telah dibawa oleh pihak keluarga untuk dimakamkan," tandasnya.

Kecelakaan lainnya

Proses evakuasi mobil Daihatus Sirion yang terbalik di dekat Jembatan Beringin Ngaliyan Semarang oleh kepolisian dibantu dengan Babinsa dan warga, Senin (30/1/2023).
Proses evakuasi mobil Daihatus Sirion yang terbalik di dekat Jembatan Beringin Ngaliyan Semarang oleh kepolisian dibantu dengan Babinsa dan warga, Senin (30/1/2023). (TribunJateng.com/Agus Salim Irsyadullah)

Sebuah mobil Daihatus Sirion warna putih terbalik di dekat Jembatan Beringin Ngaliyan Semarang pada Senin (30/1/2023).

Mobil dengan nomor polisi H 1018 EY tersebut terbalik setelah menabrak pembatas jalan.

Menurut keterangan sopir, Fatoni (41) kecelakaan terjadi sekira pukul 07:30 WIB.

Warga perumahan Tambak Aji Ngaliyan tersebut mengatakan, kecelakaan bermula saat dirinya mengendarai mobil dengan kecepatan sedang dari arah Ngaliyan atas.

Sesampai di jembatan Beringin, mobil miliknya oleng ke kiri dan menabrak pembatas jalan hingga terbalik.

"Saya tadi dari arah Ngaliyan atas mau pulang ke rumah," katanya di lokasi

Fatoni mengaku, kecelakaan terjadi lantaran dirinya mengantuk saat mengendarai mobil.

Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tunggal tersebut.

"Di dalam mobil cuma ada saya, kondisi saya ngantuk. Kaget setelah nabrak pembatas jalan dan terbalik.

Alhamdulillah saya baik-baik saja dan tidak ada korban," tambahnya.

Pantauan Tribunjateng.com, kondisi mobil milik Fatoni mengalami beberapa kerusakan.

Kaca spion bagian kiri dan kanan patah.

Sementara, kondisi kaca bagian depan juga pecah disertai bodi mobil bagian depan yang ikut penyok.

Kerusakan juga terjadi pada ban mobil bagian depan yang ikut pecah.

Fatoni menaksir kerugian yang dialami mencapai Rp 10 juta.

"Ya kalau untuk membenahi habis sekitar Rp 10 juta," paparnya.

(TribunJatim.com/TribunJateng.com)

Baca Berita Tribun Manado di sini

Berita Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya

Tayang di TribunJatim.com dan TribunJateng.com

Sumber: TribunJatim.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved