Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Cewek Manado

Cewek Manado Tasya Arifin Turut dalam Kemeriahan Imlek di Kampung Cina

Bukan hanya umat Tridharma yang turut kemeriahan imlek, tapi warga Manado dari berbagai suku dan agama. 

Penulis: Arthur_Rompis | Editor: Rizali Posumah
tribunmanado.co.id/Arthur Rompis
Cewek Manado Tasya Arifin Turut dalam Kemeriahan Imlek di Kampung Cina 

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Imlek di Manado Sulawesi Utara berlangsung meriah. 

Bukan hanya umat Tridharma yang turut kemeriahannya, tapi warga Manado dari berbagai suku dan agama. 

Minggu (22/1/2023), warga datang ke Klenteng Ban Hin Kiong.

Di sana mereka berfoto dengan latar pernik Imlek. 

Salah satunya Tasya Arifin.

Cewek Manado berusia 20 tahun ini datang bersama sahabatnya.

Keduanya berfoto di gerbang masuk Klenteng. 

Tasya tampil cantik dengan baju merah. 

Dia mengaku datang karena ingin turut kemeriahan Imlek.

"Kami datang untuk foto foto dan upload di sosmed," katanya.

Menurut dia, banyak hal menarik di Klenteng saat Imlek.

Ada pernik Imlek yang menggoda mahasiswa salah satu Perguruan tinggi di Manado.

"Sangat menarik, tiap tahun saya kerap mencari nuansa Imlek untuk berfoto," katanya.

Ia menilai, Imlek Manado menunjukkan bagaimana Manado rukun.

Kembang Api Dinyalakan Sejam Nonstop

Sejam non stop pesta kembang api berlangsung di Kampung Cina Manado.

Mulai pukul 00.00 hingga 01.00 Wita, Minggu (22/1/2023). 

Praktis, malam pergantian tahun baru Cina ini berlangsung spektakuler. 

Langit di Kampung Cina nampak berwarna-warni di malam imlek. 

Berbagai jenis petasan dinyalakan.

Kembang api itu di pasang dari arah tiga klenteng yang ada di Kampung Cina. 

Yakni Klenteng Ban Hin Kiong, Kwan Kong, dan Kong Zi Miao.

Dipasang pula petasan rantai di atas bangunan serta di jalan. 

Umat Tridharma percaya, bunyi petasan di malam tahun baru Imlek dapat mengusir roh jahat supaya tahun baru berjalan lebih baik.

Kemeriahan lainnya adalah barongsai dan liong.

Barongsai dimainkan di halaman klenteng sedang liong di jalanan.

Musik yang menyertai permainan barongsai dan liong bersaing dengan bunyi petasan. (*)

Baca berita lainnya di: Google News.

Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.

 

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved