Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pembunuhan Berantai

Terungkap Kronologi Pembunuhan Berantai yang Dilakukan Wowon Cs, Bermula dari Siti Gandakan Uang

Simak kronologi Pembunuhan Berantai yang dilakukan Wowon Cs berikut ini. Ternyata bermula dari hal ini.

Editor: Tirza Ponto
Kompas.com/Firman Taufiqurrahman
Terungkap Kronologi Pembunuhan Berantai yang Dilakukan Wowon Cs, Bermula dari Siti Gandakan Uang 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Simak kronologi Pembunuhan Berantai yang dilakukan Wowon Cs berikut ini.

Aksi keji Wowon Cs kini tengah menuai perhatian publik.

Bagaimana tidak sebanyak 9 korban telah dihabisi Wowon Cs.

Kasus bermula dari keluarga Wowon yang diduga keracunan di Bekasi,

Setelah dilakukan penyidikan oleh polisi akhirnya terungkap jika satu keluarga tersebut sengaja diracuni Wowon Cs hingga tewas.

Salah satu lokasi korban pembunuhan berantai dikubur di halaman pekarangan rumah di Cianjur
Salah satu lokasi korban pembunuhan berantai dikubur di halaman pekarangan rumah di Cianjur, Jawa Barat. RS Polri memeriksa kemungkinan adanya kandungan racun terhadap empat jenazah korban pembunuhan Wowon yang ditemukan tinggal kerangka di Cianjur.

Baca juga: Kasus Penganiayaan di Kalasey Minahasa, Korban dan Pelaku Sama-sama Masuk Rumah Sakit

Wowon diketahui meracuni kopi yang diminum keluarganya dengan pestisida hingga racun tikus.

Aksi kejam Wowon Cs sebelumnya pun terungkap.

Sebelumnya Wowon bersama teman-temannya atau partner in crime pun telah membunuh sejumlah orang di Cianjur.

Sebagian besar korban merupakan keluarga dekat dari Wowon, ada anak, mantan istrinya hingga mertua.

Total korban dari kasus Pembunuhan Berantai berjumlah sembilan orang.

Kini terungkap awal mula Wowon Cs beraksi.

Kasus pembunuhan berantai di Bekasi dan Cianjur, Jawa Barat, diduga bermula dari Siti yang tak lain merupakan tenaga kerja wanita (TKW).

Dari informasi yang diterima Tribunnews.com, ia mendesak pembuktian janji pelaku utama pembunuhan, Wowon (60), yang mengaku bisa menggandakan uang.

Pasalnya, Siti telah memberi banyak uang kepada Wowon.

Karena terus didesak, Wowon akhirnya memiliki ide mencari jalan licik untuk menghabisi nyawa Siti.

Siti pun diminta Wowon untuk mengambil uangnya yang telah digandakan di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Namun, bukan uang yang Siti dapat, nasib nahas menimpanya.

Di tengah laut saat melakukan penyeberangan dari Surabaya, Siti didorong dari kapal oleh Noneng, mertua Wowon.

Ia menjadi korban pertama Wowon. Jasad Siti kemudian ditemukan warga dan sudah dimakamkan secara layak.

Dari penyelidikan polisi, tak hanya Siti, seorang TKW yang disinyalir adalah korban selanjutnya bernama Farida ditemukan kerangkanya di Cianjur.

Upaya Menutupi Kasusnya

Karena takut terbongkar akan peristiwa pembunuhan Siti, Wowon pun membunuh Noneng.

Tak sendiri, Noneng dibunuh bersama anaknya yang bernama Wiwin, istri pertama dari Wowon.

Jasad keduanya dikubur bersamaan, di dalam sebuah rumah kontrakan di Kampung Babakan Curug RT 02/06, Desa Kertajaya, Kecamatan Ciranjang, Cianjur.

Tak hanya istri pertamanya, Wowon juga membunuh dua istri lainnya, mereka adalah Halimah dan Ai Maemunah (40) yang tak lain adalah ibu dan anak.

Wowon menikahi Ai Maemunah setelah Halimah tewas dibunuh oleh Duloh, rekannya dalam menjalankan aksi kejahatan.

Wowon sendiri tak tahu Halimah tewas dibunuh Duloh, ia justru mengira sang istri meninggal karena sakit.

"Wowon enggak tahu kalau H tewas dibunuh sama si Duloh," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko, Sabtu (21/3/2023).

"Dia tahunya meninggal karena sakit. Padahal setelah interogasi si Duloh, H itu memang sakit tapi dibunuh Duloh, dicekik," sambung Trunoyudo.

TKP penemuan jenazah kasus Pembunuhan Berantai di Bekasi dan Cianjur.
TKP penemuan jenazah kasus Pembunuhan Berantai di Bekasi dan Cianjur. (TRIBUNJABAR.ID/FAUZI NOVIANDI)

Baca juga: 3 Fakta Baru Kasus Pembunuhan Berantai, Wowon Tak Tahu Istrinya Dibunuh Partner In Crime Duloh

Setelahnya, Ai Maemunah tewas bersama kedua anaknya dengan suami terdahulu, Ridwan Abdul Muiz (23) dan Muhammad Riswandi (17).

Ketiganya tewas karena diracun oleh Wowon cs, setelah sempat ditemukan dalam kondisi tak sadarkan diri dan mulut berbusa di kontrakannya Kelurahan Ciketing Udik, Bantar Gebang, Kota Bekasi, Kamis (12/1/2023).

Selain Ridwan dan Riswandi, anak Maemunah dari pernikahannya dengan Wowon, Bayu (2), ditemukan sudah menjadi kerangka di Cianjur.

Dalam melancarkan aksinya membunuh, Wowon dibantu dua pelaku lainnya, yaitu sang adik ipar, M Dede Solehudin (35) dan kawannya, Solihin alias Duloh (63).

Saat meracuni Ai Maemunah dan anak-anaknya di Bekasi, Dede juga ikut meminum kopi beracun agar seakan-akan dirinya juga menjadi korban.

Dari penelusuran polisi, ternyata Wowon memiliki total enam istri, yaitu Wiwin, Halimah, Ai Maemunah, Ende, Heni, dan Iis.

Ende dan Heni hingga saat ini belum diketahui keberadaannya, sementara Iis tinggal di Cianjur.

Hingga saat ini, total korban pembunuhan Wowon cs ada sembilan orang.

Daftar Korban Tewas

1 Noneng (ibu dari Wiwin);

2 Wiwin (istri Wowon);

3 Halimah (istri Wowon) ;

4 Ai Maemunah (40) istri Wowon yang tak lain anak Halimah;

5 Ridwan Abdul Muiz (23);

6 Muhammad Riswandi (17);

7 Bayu (2 tahun) anak kandung Wowon dan Maemunah;

8 Farida TKW;

9 Siti TKW.

Halimah Dimakamkan secara Wajar

Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko mengungkapkan Halimah dimakamkan secara wajar oleh pihak keluarga karena Wowon tak tahu sang istri dibunuh Duloh.

Wowon dan keluarga mengira Halimah meninggal karena sakit.

Padahal, Halimah tewas karena dicekik oleh Duloh.

Karena menganggap kematian yang wajar, jasad Halimah lantas diserahkan ke keluarganya dan dimakamkan di Cilicin, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

"Nah si Halimah diserahkan ke keluarganya karena dalam kondisi meninggal seakan-akan meninggal wajar," ungkap Trunoyudo, Sabtu.

Setelah Halimah tewas, Wowon lantas menikahi Ai Maemunah yang merupakan anak dari Halimah.

Dari pernikahan ini, keduanya memiliki dua anak yakni Bayu dan Neng Ayu.

(Tribunnews/Galuh Widya Wardani/Abdi Ryanda Shakti)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com

Baca Berita Lainnya di: Google News

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved