Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Gempa Bumi

Rekap Gempa Bumi di Indonesia Sabtu 21 Januari 2023, Sudah 7 Kali Diguncang hingga Pagi Ini

Rekap gempa bumi yang terjadi hari ini Sabtu 21 Januari 2023 hingga pagi ini.

Penulis: Glendi Manengal | Editor: Glendi Manengal
Istimewa
Ilustrasi gempa bumi di wilayah Indonesia 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Rekap gempa bumi yang terjadi hari ini Sabtu 21 Januari 2023 hingga pagi ini.

Seperti diketahui Indonesia menjadi salah satu negara yang rawan gempa bumi.

Hal ini berkaitan dengan keberadaan sumber gempa bumi yang terbentuk akibat interaksi empat lempeng tektonik yang terdapat di Indonesia, berikut ini:

Baca juga: Dulu Calciopoli, Kini Juventus Terseret Plusvalenza, Berikut Skandal yang Hancurkan Si Nyonya Tua

Baca juga: 5 Fakta Heboh dari Kunjungan Jokowi di Manado, Keluarga Bharada E Minta Tolong, Warga Rela Masuk Got

Lempeng Benua Eurasia yang bergerak ke arah tenggara dengan kecepatan sekitar 0,4 cm/ tahun.

Lempeng Samudera Indo – Australia yang bergerak ke arah utara dengan kecepatan sekitar 7 cm/ tahun.

Lempeng Samudera Pasifik yang bergerak ke arah barat dengan kecepatan sekitar 11 cm/ tahun.

Lempeng Laut Philiphina yang bergerak ke arah barat laut dengan kecepatan sekitar 8 cm/ tahun.

Pertemuan antar lempeng tersebut mengakibatkan terbentuknya sumber gempa bumi yang terletak di laut dan di darat, serta sumber pembangkit tsunami baik tektonik maupun non tektonik.

Terkait hal tersebut berikut ini rekap gempa bumi yang terjadi di Indonesia Sabtu 21 Januari 2023 hingga pagi ini.

1. Gempa Mag:3.0, 21-Jan-2023 04:58:32WIB, Lok:7.76LS, 117.56BT (82 km TimurLaut SUMBAWA-NTB), Kedlmn:305 Km.

2. Gempa Mag:3.2, 21-Jan-2023 04:48:40WIB, Lok:2.72LS, 121.69BT (23 km BaratDaya MOROWALI-SULTENG), Kedlmn:10 Km.

3. Gempa Mag:4.0, 21-Jan-23 05:33:53 WIB, Lok:2.29 LS, 140.78 BT (Pusat gempa berada di laut 36 km timur laut Kota Jayapura), Kedlmn:10.

4. Gempa Dirasakan Magnitudo: 3.4, Kedalaman: 4 km, 21 Jan 2023 06:23:59 WIB, Koordinat: 6.80 LS-107.07 BT (Pusat gempa berada di darat 8 km BaratLaut Kab. Cianjur).

5. Gempa Mag:2.5, 21-Jan-2023 07:04:46WIB, Lok:6.63LS, 107.17BT (21 km TimurLaut KAB-CIANJUR-JABAR), Kedlmn:10 Km.

6. Gempa Mag:2.7, 21-Jan-2023 07:11:39WIB, Lok:1.48LU, 99.21BT (13 km BaratLaut PADANGSIDEMPUAN-SUMUT), Kedlmn:10 Km.

7. Gempa Mag:4.2, 21-Jan-2023 08:14:34WIB, Lok:2.61LU, 127.15BT (135 km BaratLaut TOBELO-MALUT), Kedlmn:10 Km.

Cara Aman untuk Menyelamatkan Diri saat Gempa

1. Menyelamatkan Diri saat Gempa Dalam Rumah

- Menjauh dari kaca, atau furnitur besar lainnya yang bisa jatuh menimpa

- Jika ada ambilah sesuatu untuk melindungi wajahmu dari puing-puing

- Berlindung di bawah meja yang kuat

2. Menyelamatkan Diri saat Gempa di Gedung Bertingkat

- JIka tidak bisa menyelamatkan diri jatuhkan diri ke lantai lalu cari pelindung dengan berada di bawah meja atau furniture yang kokoh sampai guncangan berhenti

- Tetap diam sampai di dalam sampai goncangan berhenti dan Menjauh dari jendela dan perabotan yang bisa menimpa

- Jangan Menggunakan lift, tapi gunakan tangga darurat

- Apabila kamu terjebak, cari perhatian dengan mengetuk logam atau benda keras untuk meminta pertolongan

3. Menyelamatkan Diri saat Gempa di Luar Ruangan

- Menjauh dari bangunan, tiang listrik, jembatan, pohon dan lampu jalanan

- Cari tempat terbuka dan posisikan tubuh meringkuk sampai gempa selesai

- Waspadalah dengan tanah amblas, retakan terbuka, atau bukaan besar lainnya pada tanah

- Selain itu berhati-hatilah dengan kabel listrik putus, puing-puing atau benda berbahaya lainnya

4. Cara Menyelamatkan Diri saat Gempa di Dalam Mobil

- Jangan Berhenti mendadak

- Berhenti di tempat yang lapang dan jauhi pepohonan bangunan dan struktur lainnya

- Tarik rem tangan dan tunggu guncangan berhenti

- Berhati-hatilah terhadap jalanan yang rusak, reruntuhan, dan objek berbahaya lainnya ketika Anda kembali berkendara

- Segera cari informasi penutupan jalan atau daerah berhaya lainnya lewat radio atau media sosial

Skala MMI Gempa

Adapun diketahui getaran gempa diukur dalam skala MMI.

Berdasarkan skala MMI yang dikutip dari laman BMKG, berikut info MMI yang dapat dipelajari:

I MMI

Getaran gempa tidak dapat dirasakan kecuali dalam keadaan luarbiasa oleh beberapa orang.

II MMI

Getaran atau goncangan gempa dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung seperti lampu gantung bergoyang.

III MMI

Getaran gempa dirasakan nyata dalam rumah.

Getaran terasa seakan-akan ada naik di dalam truk yang berjalan.

IV MMI

Pada saat siang hari dapat dirasakan oleh orang banyak di dalam rumah, di luar rumah oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu bergoyang hingga berderik dan dinding berbunyi.

V MMI

Getaran gempa bumi dapat dirasakan oleh hampir semua orang, orang-orang berlarian, gerabah pecah, barang-barang terpelanting, tiang-tiang dan benda besar tampak bergoyang, bandul lonceng dapat berhenti.

VI MMI

Getaran gempa bumi dirasakan oleh semua orang.

Kebanyakan orang terkejut dan lari keluar, plester dinding jatuh dan cerobong asap di pabrik rusak, kerusakan ringan.

VII MMI

Semua orang di rumah keluar.

Kerusakan ringan pada rumah dengan bangunan dan kontruksi yang baik.

Sedangkan pada bangunan dengan konstruksi kurang baik terjadi retakan bahkan hancur, cerobong asap pecah.

Dan getaran dapat dirasakan oleh orang yang sedang naik kendaraan.

VIII MMI

Kerusakan ringan pada bangunan dengan konstruksi kuat.

Keretakan pada bangunan dengan konstruksi kurang baik, dinding terlepas dari rangka rumah, cerobong asap pabrik dan monumen roboh, air berubah keruh.

IX MMI

Kerusakan pada bangunan dengan konstruksi kuat, rangka rumah menjadi tidak lurus, banyak terjadi keretakan.

Rumah tampak bergeser dari pondasi awal. Pipi-pipa dalam rumah putus.

X MMI

Bangunan dari kayu yang kuat rusak, rangka rumah lepas dari pondamennya, tanah terbelah rel melengkung, tanah longsor di tiap-tiap sungai dan di tanah-tanah yang curam.

XI MMI

Bangunan-bangunan yang sedikit yang masih berdiri.

Jembatan rusak, terjadi lembah.

Pipa dalam tanah tidak dapat terpakai sama sekali, tanah terbelah, rel sangat melengkung.

XII MMI

Hancur total, gelombang tampak pada permukaan tanah.

Pemandangan berubah gelap, benda-benda terlempar ke udara.

(TribunManado.co.id)

Baca berita lainnya di Google News

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved