Hotman Paris Singgung Pihak yang Minta Venna Melinda dan Ferry Irawan Berdamai, Ungkap Pesan Menohok

TRIBUNMANADO.CO.ID - Hotman Paris Hutapea angkat bicara soal komentar sejumlah pihak yang mengharapkan Venna Melinda dan Ferry Irawan bisa berdamai.

Diketahui, Hotman Paris ditunjuk menjadi kuasa hukum Venna Melinda dalam kasus dugaan KDRT Ferry Irawan.

Hotman Paris memberikan peringatan kepada oknum-oknum yang dianggap terlalu banyak bicara di media tanpa mengetahui masalah yang sebenarnya terjadi antara kliennya dengan Ferry Irawan.

"Kasus Venna Melinda, kepada orang-orang yang suka tebar pesona dengan banyak bacot di televisi dan di media YouTube dan sebagainya. Yang sudah membuat kesimpulan dan pendapat pribadi walaupun tidak tau kasusnya," ungkap Hotman Paris, dikutip dari YouTube Populer Seleb, Minggu (15/1/2023).

Tanpa menyebutkan nama, Hotman Paris menyinggung pihak-pihak yang menyebut kejadian KDRT versi Venna Melinda tidak benar.

"Ada yang mengatakan 'Saya udah telepon situ, tidak benar kejadian itu'. Bagaimana kau bisa ngomong berani begitu di tv hanya gara-gara kau telepon si oknum yang dilaporkan (Ferry Irawan)? Jangan banyak bacot lah di tv," kecam Hotman Paris.

Hotman pun ikut mengomentari soal pihak-pihak yang menginginkan Venna Melinda berdamai dengan Ferry Irawan.

"Ada juga yang mengatakan 'Udah deh, itu kan suami istri, kita damaikan aja'. Memang benar perdamaian itu adalah prioritas. Tapi ini kan masih proses hukumnya baru mulai, berdarah-darah," kata Hotman Paris.

Hotman pun memberikan pesan menohok kepada pihak tersebut.

"Coba kalau putrimu begitu, kau akan bilang 'Hukum, cerai, hukum seberat-beratnya'. Coba direnungkan, kalau kejadian tersebut terjadi kepada putrimu, kau ngomong apa coba? Kalau itu putrimu, pasti kau marah-marah, langsung pergi ke polisi," imbuhnya.

"Udah deh, Anda tau kan, Hotman? 40 tahun sebagai pengacara. Sudah tau cara membaca pikiran orang, termasuk oknum yang pengen tampil masuk tv, dikejar media luar dan dalam negeri, apapun yang penting mereka ingin agar aku masuk media mereka, tapi aku nggak banyak bacot," kata Hotman Paris.

"Udah, hentikan itu, hadapi proses hukumnya dulu ya," tutup Hotman Paris.

Diketahui, salah satu pihak yang berharap Venna Melinda dan Ferry Irawan bisa berdamai adalah pengacara Sunan Kalijaga.

Dilansir dari Tribunnews.com, Sunan Kalijaga menyebut bahwa Venna Melinda dapat memilih jalur perceraian tanpa harus ada pihak yang masuk penjara.

Sunan Kalijaga lantas meminta Venna Melinda dan Ferry Irawan mencontoh pasangan Lesti-Billar yang rujuk meski sempat terjadi kasus KDRT yang sama.

"Toh kita bisa lihat dari kasus viral yang ramai kemarin ya. Mas Billar, Mbak Lesti, kurang apa coba kemarin. Tapi bisa mereka kembali menjalani rumah tangganya. Nggak perlu ada yang masuk penjara gitu loh," jelas Sunan Kalijaga, dilansir dari video di kanal YouTube KH Infotaiment, Minggu (15/1/2023)

Ia juga menyebut Venna dan Ferry masih terikat perasaan yang sama.

"Lah kalau orang ini saling mencintai dan saya yakin masih ada rasa di antara mereka saat ini. Masa ada yang menderita masuk penjara," ucap Sunan Kalijaga.

Sunan Kalijaga pun ungkap akan tetap mendukung Ferry Irawan terlepas dari ia yang mungkin tidak menjadi kuasa hukum Ferry.

"Kita lihat lah ke depan seperti apa, yang pasti saya bilang, 'Fer bagaimanapun, apapun, gue support loe sebagai teman. Mau jadi kuasa hukum atau bukan. Tapi gue akan support sebagai teman'," pungkasnya.

Venna Melinda Kecewa Ferry Irawan Berbohong soal KDRT

Venna Melinda mengaku kecewa dan mantap bercerai dari Ferry Irawan setelah suaminya itu berulang kali menyangkal perbuatannya di sebuah hotel daerah Kediri, Minggu (8/1/2023).

Venna yang menceritakan kejadian dugaan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dialaminya itu mengungkap awal kekecewaan yang akhirnya membuat Venna yakin bercerai dari Ferry.

"Yang bikin saya kecewa adalah, begitu petugas hotel datang, ditanya 'kenapa ini pak Ferry?' dan mas Ferry bilang 'bukan saya pelakunya,' dari situ saya kecewa," kata Venna dikutip dari YouTube Tribun Jatim official.

Tidak hanya sekali, Ferry kembali menyangkal ketika polisi datang ke hotel.

"Dan saya inget bener waktu itu polisi datang, ditanya kembali 'pak Ferry ada apa ini?' dia masih bilang 'bukan saya pelakunya, saya tidak tahu apa-apa,'" ujar Venna Melinda.

Bahkan Ferry juga tidak terlihat ingin menolongnya ketika melihat Venna berdarah.

"Sebagai perempuan, anggap lah suami khilaf, kalau dia sayang sama istrinya, dia melihat istrinya berdarah-darah, dia tidak akan menghalang-halangi panggil ambulans," imbuh Venna.

Sikap Ferry itu yang membuat Venna sadar bahwa Ferry bisa memanipulasi orang dan berbohong, sehingga membulatkan keinginannya untuk bercerai.

"Sebagai istri rasanya sudah cukup. Dia bisa berbohong, dia bisa memanipulasi semua orang dengan alibi-alibi dia, dari situ saya ingin cerai," kata Venna Melinda, dilansir dari Kompas.com.

Diketahui, Venna Melinda mengaku mendapat KDRT dari Ferry Irawan saat sedang berada di hotel kawasan Kediri, Jawa Timur.

Akibat KDRT itu, Venna Melinda mengalami luka dlpada bagian hidung sampai mengeluarkan darah.

Venna Melinda akhirnya melaporkan Ferry Irawan atas kasus KDRT itu ke Polda Jawa Timur.

Saat ini, Ferry Irawan telah ditetapkan menjadi tersangka oleh Polda Jatim.

Status tersangka Ferry Irawan ditetapkan setelah penyidik Ditreskrimum Polda Jatim melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan menemukan sejumlah barang bukti. 

(Tribunnews.com/Katarina Retri/Dian Hastuti/Kompas.com/Rintan Puspita Sari/

Baca Berita Tribun Manado disini:
https://bit.ly/3BBEaKU