Sulut Maju

Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey Ungkapkan Terima Kasih ke Jokowi Sudah Cabut PPKM

IST
Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dondokambey menyampaikan terima kasih ke Presiden Joko Widodo. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dondokambey menyampaikan terima kasih ke Presiden Joko Widodo.

Hal itu disampaikan atas kebijakan baru Presiden Joko Widodo yang sudah mencabut Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dondokambey menyampaikan terima kasih ke Presiden Joko Widodo.

PPKM diterapkan pemerintah sejak Pandemi Covid 19 melanda. Namun memasuki Tahun 2023 PPKM tak berlaku lagi.

"Kita berterima kasih karena Pak Presiden cabut PPKM di tahun 2023," kata Olly Dondokambey ketika menjadi narasumber di salah satu TV Nasional, Jakarta, beberapa waktu lalu.

Gubernur Olly Dondokambey mengatakan, PPKM sudah dicabut bak memberi udara segar ke sektor pariwisata Sulut.

"Pariwisata ini saya gaungkan kembali, sejak dicabut PPKM ini sangat memberikan udara segar bagi Pemprov dan masyarakat karena turis sudah bisa datang ke Sulut," katanya.

Meski begitu Olly Dondokambey mengatakan, tidak akan mengabaikan protokol kesehatan,

kita sambut dan persiapkan segala sesuatu protokol kesehatannya, bagaimana tiba-tiba turis membludak datang," kata dia

Cabut PPKM

Presiden Jokowi resmi mencabut kebijakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM), Jumat (30/12/2022).

Menurut Jokowi, sebelum mencabut PPKM, pihak terkait sudah melakukan kajian mendalam. Kajian itu juga melibatkan ahli epidemiologi.

Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dondokambey menyampaikan terima kasih ke Presiden Joko Widodo.
Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dondokambey menyampaikan terima kasih ke Presiden Joko Widodo. (IST)

"Pemerintah memutuskan untuk mencabut PPKM," kata Presiden Joko Widodo (Jokowi) melalui keterangan persnya pada Jumat (30/12/2022).

Melalui hasil serologi survei atau sero survey yang membuktikan bahwa penduduk Indonesia memiliki imunitas yang tinggi terhadap COVID-19.

Hasilnya, imunitas masyarakat pada Desember 2021 mencapai 87,8 persen. Kemudian, pada Juli 2022 hasil sero survei mencapai 98,5 persen.

"Artinya kekebalan kita ini secara komunitas diangka yang sangat tinggi," tutur Presiden.

Tinggi hasil sero survei, salah satunya disebabkan oleh masifnya vaksinasi COVID-19 yang dilakukan oleh segenap elemen masyarakat beberapa tahun belakangan. Berkat upaya gotong royong, vaksin yang berhasil disuntikkan kepada masyarakat sebanyak 448.525.478 dosis.

Indikator selanjutnya yang menjadi pertimbangan pemerintah mencabut kebijakan PPKM di seluruh wilayah yakni kasus penyebaran COVID-19 di dalam negeri dapat ditekan. Hingga mencapai standar dari organisasi kesehatan dunia atau World Health Organization (WHO)

Alhasil prestasi itu dapat dipertahankan selama 10 hingga 11 bulan belakangan terakhir yang membuat Indonesia tidak pernah mengalami lonjakan signifikan kasus COVID-19.

Kondisi penyebaran COVID-19 per 29 Desember 2022 tercatat, kasus harian COVID-19 sebanyak 685, angka kematian 2,39 persen, tingkat perawatan rumah sakit (BOR) 4,79 persen, ICU harian mencapai 2,97 persen.

"Semua itu berada dibawah standar WHO," ujar Jokowi.

Gubernur Olly Dondokambey

Meskipun kebijakan telah secara resmi dicabut, lanjut Presiden mengimbau, masyarakat harus tetap memiliki kewaspadaan dan kesadaran dalam menggunakan masker dalam setiap kegiatan. Baik di ruangan tertutup maupun di tempat keramaian harus dilanjutkan.

Kemudian, masyarakat juga harus meningkatkan kesadaran dalam melakukan vaksinasi COVID-19. Sehingga, masyarakat dapat semakin mandiri ketika menghadapi ancaman virus global COVID-19 yang masih ada disekitar.

"Kesadaran vaksinasi harus terus digalakkan karena ini akan membantu meningkatkan imunitas," tutur Presiden.

Terakhir, segenap jajaran pemerintah yang berkaitan dengan penanganan COVID-19 harus tetap siaga. Dalam mempersiapkan fasilitas kesehatan yang diperlukan saat menghadapi potensi meluasnya kembali wabah global COVID-19 di masa depana. (adv)

Baca juga: Prediksi Thailand vs Vietnam: Laga Panas Berujung Adu Penalti, The Golden Stars Juara Piala AFF 2022

Baca juga: Kota Gorontalo dan Bone Bolango Tak Dapat Pasokan Listrik Enam Jam Hari Ini, Simak Penjelasannya