Manado Sulawesi Utara
Sempat Tak Diizinkan Berlayar, 201 Penumpang KM Sabuk Nusantara Akhirnya Tinggalkan Pelabuhan Manado
Kantor Syahbandar Otoritas Pelabuhan (KSOP) Manado sempat tak memberikan izin kapal KM Sabuk Nusantara untuk berlayar.
Penulis: Nielton Durado | Editor: Chintya Rantung
TRIBUNMANADO.CO.ID - Kantor Syahbandar Otoritas Pelabuhan (KSOP) Manado sempat tak memberikan izin kapal KM Sabuk Nusantara untuk berlayar.
Hal ini karena KSOP Manado menilai jika cuaca buruk yang melanda Manado akan berakibat fatal bila dipaksakan berlayar.
Namun, pagi tadi pihak KSOP Manado akhirnya memberikan izin kepada KM Sabuk Nusantara untuk berlayar.
Pernyataan ini disampaikan oleh Kepala KSOP Manado M. Sadely.
Kepada Tribunmanado.co.id, Sadely mengatakan jika KM Sabuk Nusantara sudah berlayar sejak pukul 05.00 Wita.
"Dari laporan cuaca yang kami terima sudah menunjukkan tanda yang mana untuk berlayar," ujarnya, Jumat 23 Desember 2022 di pelabuhan Manado.
Ia juga mengatakan jika ada 201 penumpang KM Sabuk Nusantara yang berangkat pada pagi tadi.
"Ada 201 penumpang dengan tujuan Melongouane dan Lirung," ucapnya.
Sadely juga mengatakan jika para penumpang dari KM Sabuk Nusantara hanya membayar Rp 30.000 saja untuk tiket.
Pasalnya KM Sabuk Nusantara mendapatkan subsidi harga tiket dari pemerintah provinsi Sulawesi Utara.
"Harga tiketnya sudah diterapkan dan penumpang hanya membayar Rp 30.000 saja," tandasnya.
H-2 Natal, Penumpang di Pelabuhan Manado Membludak, Banyak Tak Dapat Kasur Hingg Tidur di Anjungan
Dua hari menjelang Natal, ratusan pemudik masih memenuhi pelabuhan Manado, Jumat 23 Desember 2022.
Dari amatan Tribunmanado.co.id di dermaga enam pelabuhan Manado, para pemudik dengan tujuan Sitaro ini sudah berjaga ditangga kapal.
Bahkan ada beberapa penumpang yang harus cepat-cepat naik ke atas kapal agar dapat ranjang.