Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Mata Lokal Memilih

PKS Hormati Partai Nasdem Berikan Tampat Spesial ke Jendral Andika Perkasa, 'Kami Tak Boleh Larang'

Konstelasi politik Pilpres 2024 diramaikan dengan isu mantan Panglima TNI Jendral Andika Perkasa menjadi cawapres dari Anies Baswedan.

Editor: Alpen Martinus
Dok. Antara Foto
Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa Berhentikan Mayjen Achmad Marzuki. 

"Sejauh ini di meja perundingan masih dua nama: Ahmad Heryawan dari PKS dan Mas Agus Harimurti Yudhohono dari PD. Kalau Nasdem ajukan Jenderal Andika, kami hormati," kata Kholid.

Sebelumnya, Ketua DPP Partai Nasdem Willy Aditya mengatakan bahwa partainya membuka pintu untuk bergabungnya Jenderal Andika Perkasa usai purna tugas sebagai Panglima TNI.

Willy bahkan mengatakan, Andika Perkasa memiliki tempat spesial di partai besutan Surya Paloh itu.

"Pak Andika punya tempat spesial bagi kita dan tentu untuk berjuang di politik, karena Pak Andika sudah purna tugas dan itu lebih terbuka," kata Willy saat dihubungi, Selasa (20/12/2022).

Willy melanjutkan, Nasdem akan menindaklanjuti kesempatan tersebut dengan mengajak berkomunikasi Andika membahas perpolitikan pada awal tahun depan.

"Habis inilah, mungkin ya habis tahun baru lah nanti bagaimana obrol dengan Pak Andika," ujar Willy. "Ya silaturahmi," katanya lagi. Namun demikian, Willy tak menjelaskan ketika ditanya kemungkinan pertemuan Nasdem dengan Andika Perkasa itu terkait pencapresan untuk kontestasi di 2024. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribungorontalo.com

Sumber: Tribunnews
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved