Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Manado Sulawesi Utara

Sesosok Mayat Pria Ditemukan di Manado Sulawesi Utara, Kasat: Dia Sudah Lama Menderita Sakit

Sososok Mayat Pria Ditemukan di Manado Sulawesi Utara, Kasat: Dia Sudah Lama Menderita Sakit.

Penulis: Rhendi Umar | Editor: Rizali Posumah
Tribunnews
Ilustrasi Penemuan Mayat - Sososok Mayat Pria Ditemukan di Manado Sulawesi Utara, Kasat: Dia Sudah Lama Menderita Sakit. 

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Sesosok mayat berjenis kelamin lelaki di Kelurahan Malendeng lingkungan VII Kecamatan Paal Dua, Manado, Sulawesi Utara, pada Selasa (13/12/2022).

Dari data yang diterima Tribun Manado, Identintas mayat tersebut diketahui bernama Tonni Maramis (53) yang bekerja sebagai seorang buruh.

Kasat Reskrim Polresta Manado Kompol Sugeng Wahyudi Santoso menjelaskan sesuai keterangan saksi, awalnya tetangganya memanggil-manggil nama korban.

Karena tidak ada suara, saksi kemudian datang ke rumah korban untuk mencari keberadaannya.

"Saat sampai di depan pintu kamar, saksi melihat korban sudah dalam kondisi terbaring dengan tidak bernyawa,"jelas Sugeng Rabu (14/12/2022).

Melihat hal tersebut, saksi dengan cepat menghubungi kepala lingkungan dan bhabinkamtibmas setempat.

Dari situ, korban langsung dievakuasi ke rumah sakit Bhayangkara Polda Sulut untuk diotopsi.

"Korban memang sudah lama menderita sakit, dan masih sering mengkonsumsi minuman keras,"jelasnya.

Lanjutnya, pihak puskesmas ranomut juga mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan tes Covid 19 kepada korban, dikarenakan korban belum pernah melakukan vaksinasi Covid 19.

Penemuan mayat di Gritma Paniki Bawah

Warga di perumahan Gritma Paniki Bawah, Manado, Sulawesi Utara, terpaksa menghubungi Polsek Mapanget, Selasa 13 Desember 2022. 

Pasalnya, warga menemukan sesosok mayat yang sudah membusuk dari salah satu rumah yang ada di perumahan tersebut. 

Mayat tersebut diketahui bernama Youbert Fredrik Tetealu Alias Utu (54).

Ia adalah warga Panik Bawah, Kecamatan Mapanget, Kota Manado. 

Peristiwa ini berawal ketika salah seorang tetangga bernama Feby Waworundeng mencium bau busuk dari rumah korban. 

Namun saat mengecek ke belakang rumah, Feby menemukan bangkai kucing yang juga sudah membusuk. 

Feby menyangka jika bau busuk ini berasal dari bangkai kucing tersebut. 

Tapi, ia merasa aneh karena pintu rumah korban terkunci dari dalam. 

Warga kemudian menghubungi pihak polisi. 

Pasalnya, korban sudah tak terlihat sejak akhir pekan lalu. 

Pada saat polisi sampai di rumah korban, mereka kemudian mendobrak pintu rumah tersebut. 

Naasnya, polisi kemudian menemukan jenazah korban yang sudah dalam keadaan membusuk. 

Kapolsek Mapanget Iptu Gusti Ayu mengatakan jika korban ditemukan dibagian dapur. 

"Kami menemukan korban dibagian dapur dan sudah dalam keadaan membusuk," kata dia. 

Saat ini korban sudah dimakamkan oleh pihak keluarga. 

"Tadi pagi dimakamkan," ujarnya lagi. 

Sementara untuk penyebab kematian, polwan dua balok ini mengaku jika korban diketahui mengalami sakit diabetes. 

"Dari penuturan keluarga, korban diketahui menderita penyakit gula atau diabetes," tegas dia. (Nie/Ren)

Baca berita lainnya di: Google News.

Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.

Pameran dan Diskusi Black Armada Exhibition di Unsrat, Bahas Sejarah Pahlawan Sulut di Australia 

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved